Bermain di kandang sendiri, di Emirates, Jorginho bermain penuh. Tapi, Arsenal kalah lagi. Pasukan Arteta menyerah 1-3 dan posisi teratas klasemen direbut oleh City, semoga saja hanya sementara.
Namun, Jorginho menjadi harapan Arteta untuk membantu Arsenal sebagai gelandang bertahan. Sejauh ini, kehadiran Jorginho malah membuat Arsenal kehilangan posisi teratas.
Selain itu, sebagai tambahan, menurut catatan Transfermarkt, Jorginho sangat hopeless jika harus menghadapi City. Selama bermain di Chelsea, Jorginho tampil sebanyak 6 kali menghadapi City di Premier League. Dari 6 kali itu, 4 laga diakhiri dengan kekalahan, sisanya menang.
Total, Jorginho menghadapi City sebanyak 12 kali sebagai pemain Chelsea, dengan rekor 4 kali menang dan 8 kali kalah.
Sebagai pemain Arsenal, Jorginho baru bermain dua kali di liga. Ternyata, dia juga butuh waktu untuk adaptasi di klub yang baru. Barangkali, seiring waktu, Jorginho akan semakin menyatu dengan para pemain Arsenal lainnya dan bisa mendatangkan trofi penting.
Arsenal masih akan menghadapi City lagi di Premier League, di Etihad, kandang City, pada 26 April mendatang. Semoga saja, pada saat itu, Arsenal sudah bisa mengumpulkan cukup poin agar tak lagi bisa digulingkan oleh City dari puncak klasemen. Sehingga, status biang sial Jorginho bisa hilang juga.