Mohon tunggu...
Dian S. Hendroyono
Dian S. Hendroyono Mohon Tunggu... Freelancer - Life is a turning wheel

Freelance Editor dan Penerjemah Kepustakaan Populer Gramedia | Eks Redaktur Tabloid BOLA | Eks Redaktur Pelaksana Tabloid Gaya Hidup Sehat | Eks Redaktur Pelaksana Majalah BOLAVAGANZA | Bekerja di Tabloid BOLA Juli 1995 hingga Tabloid BOLA berhenti terbit November 2018

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Minyak Esensial untuk Mengatasi Rambut Rontok

21 Juni 2022   08:58 Diperbarui: 21 Juni 2022   21:01 667
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Minyak esensial tidak hanya untuk aromaterapi, namun juga berguna untuk kesehatan rambut. (Sumber: Kelly Sikkema/Unsplash)

Rambut rontok memang membuat frustrasi. Tanpa diminta, rambut jatuh dengan sendirinya. Padahal sudah memakai berbotol-botol sampo berlabel "anti hair fall" atau "anti hair loss". Sudah berbotol-botol pula tonik rambut dan serum yang diaplikasikan. Akan tetapi, hasilnya tidak sebanding.

Sekarang, mungkin Anda bisa beralih ke minyak esensial atau essential oil. Minyak esensial ini memang banyak dipakai untuk aromaterapi, dibubuhkan ke dalam diffuser yang berisi air, dan uapnya lantas dihirup. Minyak esensial bisa menyegarkan pikiran, termasuk juga membuat tidur nyenyak.

Bahkan, seperti yang saya alami, uap minyak esensial bisa mengusir serangga kecil, terutama nyamuk. Beberapa tetes minyak esensial bisa membuat ruangan berukuran sekitar 3x5 meter bebas nyamuk.

Minyak esensial diekstraksi dari tumbuhan dengan menggunakan metode distilasi atau penguapan. Menurut Healthline, selain untuk aromaterapi, minyak esensial bisa berguna juga untuk kesehatan, dalam hal ini kesehatan rambut. Minyak esensial yang berbeda bisa membantu pertumbuhan rambut yang kuat dan kemilau.

Rambut yang tak gampang patah, akar yang kuat, akan menghasilkan rambut yang sehat, yang tak mudah rontok. Selain itu, rambut juga bisa tumbuh lebih cepat.

Meski demikian, harap diingat untuk tidak langsung meneteskan minyak esensial ke kulit kepala. Bisa berbahaya. Ketika tak sengaja meneteskan minyak esensial ke kulit tangan misalnya, bisa timbul reaksi, bisa saja reaksi alergi atau masalah kulit lainnya.

Karena itu, ketika ingin memakai untuk rambut, maka minyak esensial harus dicairkan terlebih dahulu ke dalam minyak pelarut, seperti minyak zaitun dan minyak kelapa.

Berikut ini adalah beberapa jenis minyak esensial yang berguna untuk kesehatan rambut dan fungsinya masing-masing.

Minyak lavender bisa mempercepat pertumbuhan rambut. Lavender memiliki bahan yang bisa menumbuhkan sel dan mengurangi stres. Lavender juga memiliki kandungan antimikroba dan antibakteri, sehingga bisa meningkat kesehatan kulit kepala.

Tambahkan sekitar 5 tetes minyak lavender ke 3 sendok makan minyak pelarut, seperti minyak zaitun atau minyak kelapa. Lalu, oleskan ke kulit kepala secara merata. Biarkan minimal 10 menit, lalu keramas dengan menggunakan sampo seperti biasa. Lakukan proses ini beberapa kali dalam sepekan.

Minyak esensial lavender. (Sumber: Googlerankfaster/Pixabay)
Minyak esensial lavender. (Sumber: Googlerankfaster/Pixabay)

Minyak peppermint terasa semriwing saat dioleskan ke kulit kepala. Rasa itu muncul karena minyak itu sedang merangsang pertumbuhan rambut.

Pada sebuah percobaan di Korea pada 2014, minyak peppermint bisa menambah pertumbuhan folikel rambut.

Campur 2 tetes minyak esensial peppermint ke minyak pelarut. Pijat campuran minyak itu ke kulit kepala dan biarkan selama 5 menit, sebelum dibilas dengan sampo dan conditioner hingga bersih.

  • Minyak esensial rosemary

Jika ingin memiliki rambut tebal dan tidak rontok, maka minyak rosemary adalah pilihan yang tepat. Menurut penelitian yang dilakukan di National Institutes of Health yang bermarkas di Maryland, AS, minyak rosemary bekerja seperti minoxidil, obat yang digunakan untuk  perawatan rambut rontok. Tapi, minyak rosemary tidak menimbulkan rasa gatal di kulit kepala sebagai efek samping.

Campurkan beberapa tetes minyak rosemary ke minyak zaitun atau minyak kelapa, dan oleskan secara merata ke kulit kepala. Biarkan selama minimal 10 menit dan kemudian keramas. Lakukan dua kali sepekan untuk mendapatkan hasil terbaik.

Minyak cedarwood menambah pertumbuhan rambut dan mengurangi rambut rontok dengan menyeimbangkan kerja kelenjar minyak yang ada di kulit kepala. Selain itu, minyak cedarwood juga mengandung antibakteri dan antijamur, sehingga bisa mencegah berbagai kondisi yang menyebabkan munculnya ketombe atau rambut rontok.

Ketika dicampur dengan minyak lavender dan rosemary, cedarwood juga bisa mengurangi rambut untuk penderita alopecia areata, sebuah penyakit autoimun sehingga rambut rontok, seperti yang dialami oleh istri aktor Will Smith, Jada Pinkett Smith.

Campur beberapa tetes minyak cedarwood ke dalam 2 sendok makan minyak pelarut. Pijatlah kulit kepala menggunakan minyak itu. Biarkan selama 10 menit sebelum rambut dicuci.

Minyak esensial sereh, atau lemongrass, efektif untuk menghilangkan ketombe. Hadirnya ketombe bisa memengaruhi kesehatan rambut.

Menurut penelitian pada 2015 di Freiburg, yang dimuat di Jurnal Karger, disebutkan bahwa ketombe bisa berkurang drastis setelah mendapat perawatan dengan minyak sereh.

Minyak sereh bisa langsung diteteskan ke sampo atau conditioner yang Anda pakai sehari-hari. Pastikan campuran itu langsung mengena ke kulit kepala. Minyak sereh efektif jika digunakan setiap hari.

Minyak esensial sereh. (Sumber: Medical News Today)
Minyak esensial sereh. (Sumber: Medical News Today)
  • Minyak esensial timi

Minyak timi, atau thyme, bisa menambah pertumbuhan rambut dan secara aktif mencegah rambut rontok. Seperti halnya minyak cedarwood, minyak timi juga bisa membantu perawatan alopecia areata.

Harap diingat, di antara sederet minyak esensial, minyak timi tergolong kuat. Hanya 2 tetes sudah cukup untuk dicampurkan ke 2 sendok makan minyak pelarut, sebelum diaplikasikan ke kulit kepala. Diamkan sekitar 10 menit, lalu rambut dicuci bersih.

Minyak tea tree memiliki antibakteri dan antimikroba, serta bisa meningkatkan pertumbuhan rambut. Minyak tea tree juga biasa dipakai sebagai salah satu bahan produk antiketombe.

Minyak tea tree kadang dijual dengan berbagai konsentrasi. Ada yang dibuat dalam bentuk minyak konsentrat, ada yang dicampur dalam krim untuk komestik. Karena itu, sangat penting untuk mengikuti petunjuk penggunaan minyak tea tree dari produsen.

Anda bisa mencampur hingga 10 tetes minyak tea tree ke sampo atau conditioner dan digunakan setiap hari. Bisa juga mencampur 3 tetes dalam 2 sendok makan minyak pelarut. Diamkan selama 15 menit lalu rambut dicuci bersih.

Demikian fungsi beberapa minyak esensial untuk kesehatan rambut. Anda bisa mendapatkan minyak esensial dengan mudah di marketplace. Ada beragam jenis minyak esensial yang dijual di sana. Harap memilih dengan hati-hati.

Andai ternyata Anda memiliki reaksi alergi terhadap minyak esensial, sehingga tidak bisa mengaplikasikannya di kulit kepala, maka minyak esensial yang tersisa bisa digunakan untuk aromaterapi untuk menghilangkan stres. Sebab, menurut Mayo Clinic, stres juga menjadi salah satu penyebab rambut rontok.

Sekarang, selamat mencoba!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun