Mohon tunggu...
Dian S. Hendroyono
Dian S. Hendroyono Mohon Tunggu... Freelancer - Life is a turning wheel

Freelance Editor dan Penerjemah Kepustakaan Populer Gramedia | Eks Redaktur Tabloid BOLA | Eks Redaktur Pelaksana Tabloid Gaya Hidup Sehat | Eks Redaktur Pelaksana Majalah BOLAVAGANZA | Bekerja di Tabloid BOLA Juli 1995 hingga Tabloid BOLA berhenti terbit November 2018

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Euan Blair dan Start Up 24 Triliun Rupiah

16 Juni 2022   08:08 Diperbarui: 16 Juni 2022   08:47 590
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Euan Blair dan rekannya, Sophie Adelman, pendiri WhiteHat yang kini bernama Multiverse dan sudah menjadi unicorn. (Sumber: Yui Mok/Getty Images)

Euan Blair. Mendengar nama itu mengingatkan pada seorang ketua Partai Buruh yang pernah menjabat sebagai Perdana Menteri Inggris, Tony Blair, mulai 2 Mei 1997 hingga 27 Juni 2007.

Euan Blair adalah anak tertua Blair Senior. Ketika ayahnya mulai menempati kantor beken di Downing Street 10 di London, Euan baru berusia 13 tahun. Euan dan adik-adiknya, Nicholas dan Kathryn, ketika itu sering bermain di dalam rumah PM Inggris itu.

Saya ingat pernah membaca berita di Harian Kompas, edisi dulu banget, menceritakan bagaimana Euan dan kedua adiknya itu bermain tepat di luar dinding ruang kerja ayahnya. Padahal, pada saat itu, PM Blair sedang menerima tamu negara. Lantas, suami Cherie Blair itu ke luar ruangan dan meminta anak-anaknya untuk mengecilkan volume suara mereka.

PM Blair tidak meminta ketiga anaknya untuk menjauh dari ruang kerjanya, hanya meminta agar mereka bermain dengan suara yang tidak terlalu ribut.

Adik paling kecil Euan, Leo, lahir ketika ayahnya sedang menjabat PM. Kini berusia 22 tahun, Leo adalah bayi pertama yang lahir ketika ayahnya menjabat sebagai PM dalam 150 tahun.

Tahun ini, 25 tahun sejak 1997, Euan Blair memiliki kekayaan tiga kali lipat dibanding ayahnya, menurut Evening Standard. Itu karena perusahaan start up bentukannya, Multiverse, kini bernilai 1,35 miliar pound atau lebih dari 24 triliun rupiah. Menurut Evening Standard juga, Multiverse masuk dalam kategori unicorn.

Pada 2016, Blair mendirikan WhiteHat, sebuah start up yang bergerak di bidang pendidikan, bersama temannya, Sophie Adelman. Pada 2021, WhiteHat berganti merek menjadi Multiverse, yang juga didukung oleh Google. Dan, pada Juni 2022, atau enam tahun sejak didirikan, Multiverse bernilai 1,35 miliar pound.

Berkat sukses itu, Blair dan istrinya, Suzanne Ashman, yang bekerja sebagai investor, membeli sebuah mansion berlantai lima di London Barat seharga 22 juta pound.

Sebutan yang didapat Blair sekarang adalah miliarder pertama yang besar di Downing Street. Lulusan Universitas Bristol dan Universitas Yale itu tetap saja menerima kritik karena suksesnya itu. Gara-garanya, Blair muda pernah berkata seperti ini: "Gelar sarjana bukan jaminan untuk mendapat kerja, meski gelar itu berasal dari universitas top."

Kata-katanya itu dinilai bertolak belakang dengan gelar sarjana yang dimiliki Blair dari dua universitas itu.

Kritik terus berdatangan, terutama setelah pria berusia 38 tahun itu diumumkan mendapat gelar MBE dari Kerajaan Inggris tahun ini, karena jasanya dalam bidang pendidikan bersama Multiverse.

Blair muda, yang lahir di London pada 19 Januari 1984, disebut punya semua modal untuk bisa sukses. Ayahnya seorang PM. Keluarga ibunya kaya raya, sehingga Cherie membelikan rumah seharga 250 ribu pound untuk ditempati putranya semasa kuliah di Bristol.

Keluarga Tony Blair di depan Downing Street 10, setelah terpilih untuk ketiga kalinya sebagai PM pada 2005. (Sumber: Scott Barbour/Getty Images)
Keluarga Tony Blair di depan Downing Street 10, setelah terpilih untuk ketiga kalinya sebagai PM pada 2005. (Sumber: Scott Barbour/Getty Images)

Tapi, ada seorang eks presenter BBC, bernama Jeremy Vine, yang menyebutkan bahwa Blair adalah orang yang menyediakan pekerjaan dan pendidikan untuk mereka yang membutuhkan. Ia juga pembayar pajak yang taat. Kalau ia terlahir dari sepasang orang tua yang berpengaruh, maka itu adalah privilege yang dimilikinya.

Euan, suporter setia Liverpool, bukan satu-satunya anak dari Keluarga Blair yang sukses. Adik laki-lakinya, Nicholas, sekarang berusia 36 tahun, bekerja sebagai pengacara sejak 2012 dan memiliki rumah seharga 2,75 juta pound di London utara.

Adik perempuannya, Kathryn (34 tahun), juga seorang pengacara top, memiliki dua rumah di London dan satu di Buckinghamshire. Adik paling kecil yang kini berusia 22 tahun, Leo, sedang kuliah di Universitas Oxford.

Multiverse diklaim sebagai unicorn EdTech pertama di Inggris yang memiliki 500 klien di seluruh dunia.

EdTech, atau education technology, sering juga disebut sebagai EduTech, adalah penggunaan dari gabungan antara piranti keras dan lunak komputer dengan teori dan praktik pendidikan untuk memfasilitasi proses belajar. Edtech dipakai untuk perusahaan-perusahaan yang menciptakan teknologi pendidikan. Itu menurut Wikipedia.

Ide dasar WhiteHat, atau kini Multiverse, adalah menghubungkan anak-anak lulusan sekolah, tapi tidak kuliah, untuk bisa magang di berbagai perusahaan top. Kelar magang, mereka lantas bisa mencari kerja.

Sejak berdiri, sudah ada lebih dari 5.000 pegawai magang yang bisa bekerja di perusahaan besar.

Sudah pasti, pegawai Multiverse pun bertambah menjadi 600 staf, termasuk mereka yang ada di kantor New York, Boston, Seattle, Atlanta, Phoenix, Bay Area, Dallas, dan Chicago.

Cisco, Google, Facebook, Verizon, Depop, Bloomberg, dan Morgan Stanley adalah beberapa perusahaan dari 500 klien Multiverse sejauh ini.

Jadi, apakah Euan Blair mendorong agar para lulusan SMA tidak perlu kuliah untuk bisa kerja di perusahaan besar, seperti yang dikatakannya di atas bahwa gelar sarjana bukan jaminan untuk mendapat kerja? Mungkin saja, mengapa tidak? Barangkali mereka bisa gabung di Multiverse.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun