Mohon tunggu...
Dian S. Hendroyono
Dian S. Hendroyono Mohon Tunggu... Freelancer - Life is a turning wheel

Freelance Editor dan Penerjemah Kepustakaan Populer Gramedia | Eks Redaktur Tabloid BOLA | Eks Redaktur Pelaksana Tabloid Gaya Hidup Sehat | Eks Redaktur Pelaksana Majalah BOLAVAGANZA | Bekerja di Tabloid BOLA Juli 1995 hingga Tabloid BOLA berhenti terbit November 2018

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Kodi Smit-McPhee, Penderita Ankylosing Spondylitis, Nomine Oscar 2022

20 Februari 2022   17:19 Diperbarui: 28 Maret 2022   23:11 729
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kodi Smit-McPhee, dalam film "The Power of the Dog" yang memberinya nominasi Oscar. (Sumber: Cinematone Online)

Kodi Smit-McPhee. Dengan tubuh kurus bertinggi nyaris 188 cm, membuatnya mirip seperti rumput tinggi, yang bergoyang ketika ditiup angin.

Akan berusia 26 tahun pada 13 Juni tahun ini. Tak tampak oleh orang yang tidak mengetahuinya, aktor muda kelahiran Adelaide, Australia ini adalah penderita Ankylosing spondylitis (AS), sebuah penyakit autoimun sejenis arthritis yang memengaruhi tulang punggung, dan juga persendian.

Penyakit itu membuat Smit-McPhee tidak bisa bergerak cepat. Geraknya perlahan, hati-hati. Dengan AS di tubuhnya, artinya Smit-McPhee hidup dengan rasa sakit sepanjang hidupnya.

"Itu sesuatu yang tidak ingin saya bicarakan. Sebab, penyakit itu sama sekali tidak menggambarkan diri saya," kata Smit-McPhee, kepada Vogue.

Dengan AS di tubuhnya, bisa dibayangkan bagaimana ia harus berperan sebagai Nightcrawler di film "X-Men: Apocalypse" (2016), film aksi pertamanya.

Mulai berakting sejak usia 9 tahun, film penting pertamanya tiba saat usianya 12 tahun. Film itu adalah "The Road", film keluaran 2009 yang dibintanginya bersama Viggo Mortensen, yang selamanya akan dikenal sebagai Aragorn dalam trilogi "The Lord of The Rings".

Terus terang, saya lelah lahir dan batin, kepala pening bukan main, setelah menyaksikan perjuangan bapak-anak di film itu. Mereka berusaha untuk bisa sintas dari dunia yang baru saja mengalami "kiamat kecil".

Menurut Internet Movie Database, Smit-McPhee mengalahkan ratusan aktor cilik lain untuk mendapatkan peran Boy, hanya gara-gara ia punya wajah yang mirip dengan Charlize Theron, aktris yang berperan sebagai Woman di film itu. Peran Theron adalah ibu Smit-McPhee di film itu.

Karena perannya di "The Road", Smit-McPhee menjadi nomine di banyak penghargaan film, termasuk Academy of Science Fiction, Fantasy & Horror Films 2010. Di ajang itu, Smit-McPhee menjadi nomine untuk penampilan aktor muda terbaik.

Dua belas tahun sejak "The Road", Smit-McPhee muncul di film yang menjadi breakout kedua untuknya. Mendampingi aktor Inggris, Benedict Cumberbatch, "The Power of the Dog" (2021) menjadi film yang sangat penting dalam karier Smit-McPhee.

Perannya sebagai Peter Gordon, keponakan tiri karakter yang dimainkan Cumberbatch, Phil Burbank, membuat Smit-McPhee dilirik oleh Academy Award.

Untuk pertama kali dalam kariernya, Smit-McPhee mendapat nominasi untuk mendapatkan Academy Award alias Piala Oscar. Kategori nomine Smit-McPhee adalah aktor pendukung terbaik.

Nominasi itu membuat Smit-McPhee harus bersaing untuk gelar yang sama dengan pemeran lain di film itu, Jesse Plemons. Plemons berperan sebagai adik Phil Burbank, George.

Smit-McPhee juga harus bersaing dengan tiga aktor senior untuk gelar itu. Mereka adalah Ciaran Hinds ("Belfast), J.K. Simmons ("Being the Ricardos), dan Troy Kotsur ("CODA").

"Dia makhluk yang sangat cantik. Dan, dia hidup di dunia yang berbeda dibanding banyak pria lainnya," kata Jane Campion, sutradara "The Power of the Dog", tentang Smit-McPhee.

Smit-McPhee, yang memiliki seorang girlfriend sejak lama, selalu berhati-hati ketika berbicara tentang apa yang disebutnya sisi feminin dirinya saat berdiskusi soal seksualitas.

Dua sisi yang berbeda, namun ketertarikan antara karakter yang dimainkannya dengan yang dimainkan Cumberbatch di "The Power of the Dog" membuat munculnya ambiguitas di dunia seni peran.

Langkah selanjutnya yang akan dilakukan Smit-McPhee adalah kembali menjalani rutinitas di rumah, setelah semua aktivitas yang dilakukannya di dunia seni peran.

Siklus itu dilakukannya untuk bisa beradaptasi lebih baik dengan AS yang dideritanya, menemukan keseimbangan antara aktivitas dan istirahat.

Smit-McPhee kembali tinggal di Australia, meninggalkan rumahnya di Los Angeles, kota yang ditinggalinya sejak usia 14 tahun.

Smit-McPhee harus selalu menyesuaikan kehidupan aktingnya dengan AS. Bagaimana ia harus merasakan sakitnya ketika AS kumat, menurutnya tubuhnya seperti dililit kawat berduri.

Atau ketika ia harus tidak mempedulikan arthritis yang berhubungan dengan mata, yang suatu hari bisa saja membuatnya buta.

Itulah Kodi Smit-McPhee, aktor muda dengan akting cantik, namun dengan kondisi tubuh yang tidak banyak diketahui orang. Dan, kalau lantas banyak orang yang menjagokannya untuk meraih Piala Oscar tahun ini, rasanya sah-sah saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun