Mohon tunggu...
Irtahat Isyaty
Irtahat Isyaty Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Duka Indonesia, Duka Kita

10 Oktober 2018   16:35 Diperbarui: 10 Oktober 2018   16:38 687
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Indonesia berduka.

Begitulah kiranya, saat peristiwa pedih nan memilukan kembali terjadi di negeri ini.

Sebagian dari mereka mungkin masih teringat jelas.

Bagaimana ganasnya gulungan ombak yang memporak-porandakan ujung wilayah bagian barat Indonesia pada saat itu.

Bencana yang menenggelamkan pemukiman warga.

Rumah yang rata dengan tanah.

Jasad berserakan dimana-mana.

Hingga tak sedikit jiwa kehilangan anggota keluarganya.

28 September 2018.

Adalah saksi bisu terjadinya bencana besar yang kembali terjadi di negeri ini.

Gempa dan tsunami melanda Donggala.

Menjadi duka mendalam bangsa Indonesia.

Dalam sekejap semua hancur tanpa sisa.

Terasa amat menyakitkan bukan?

Mari muhasabah.

Apa yang salah pada diri kita?

Bukankah ini peringatan?

Untuk kita kembali ke jalan-Nya.

Indonesia berduka.

Kita berduka.

Duka Indonesia, Duka kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun