Mohon tunggu...
Irsyal Rusad
Irsyal Rusad Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Internist, FK UGM

Internist. Tertarik dng bidang Healthy Aging, Healthy Live, Diabetes Mellitus Twitter; @irsyal_dokter

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Pasien Kanker: Saya Belum Siap Mati Dokter!

31 Januari 2023   08:28 Diperbarui: 31 Januari 2023   08:33 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: istockfoto.com

Lalu, sesuai dengan yang saya baca, sayuran, buah-buahan sangat bagus untuk mencegah kambuhnya kanker kembali, sekarang kalau tidak ada sayur saya tidak makan dokter. 

Saya konsumsi sayuran dan bermacam-macam buah-buahan setiap hari cukup banyak. Dan, disamping itu setiap hari saya berolahraga, terutama jalan cepat, setelah kaki saya capek baru saya berhenti. Dan kalau tidak bisa di luar, sambil menonton TV-pun saya berolahraga. Oh ya dokter, "apakah memang apa yang saya lakukan itu berpengaruh terhadap perjalanan penyakit saya?"

Beberapa detik saya terdiam, luar biasa pasien ini, gumam saya. Apa yang disampaikannya sama dengan apa yang pernah saya baca dalam sebuah buku mengenai kanker yang ditulis oleh seorang yang pernah menderita  kanker. 

Menurutnya, kalau anda didiagnosis menderita kanker, poin pertama yang penting bagi anda adalah, keinginan, semangat untuk tetap hidup. Keyakinan, percaya diri bahwa anda akan sembuh. Seperti semua makhluk lainnya, anda sebenarnya mempunyai insting membara untuk bertahan hidup. Insting ini yang harus dipelihara dan dijaga.

Dari pengalaman saya dengan banyak pasien, tidak hanya pasien kanker, juga penyakit lainnya,  dua pasien dengan diagnosis yang sama, usia, karakteristik penyakit yang tidak jauh berbeda, yang mendapatkan terapi yang sama, tetapi dapat menunjukkan hasil yang  jauh berbeda. 

Perbedaan yang saya lihat diantara  keduanya adalah  satu pasien yang  pesimis, berpikir negatif, yang kehilangan semangat hidup, dan pasien ke dua adalah sebaliknya, optimis, berpikir positif dan tetap menjaga semangatnya. 

Pasien-pasien yang optimis menunjukkan kualitas  hidup yang lebih baik, dan saya juga yakin kemungkinan rentang hidupnya juga lebih lama. Apalagi pada pasien ini, dia tidak hanya mau menyerah, tetapi juga mengubah gaya hidupnya.

Banyak penelitian menunjukkan bahwa pada penderita kanker yang menjalani gaya hidup sehat seperti mengonsumsi  bermacam sayuran, buah-buahan yang banyak setiap hari, mengurangi konsumsi daging merah, menggantinya dengan ikan, kedelai, biji-bijian, kacang-kacangan sebagai sumber protein, omega 3 sebagai sumber lemak, berhenti merokok, alkohol, olahraga yang cukup, berpikir positip, bersosialisasi, meningkatkan spiritualitas, kualitas hidup mereka lebih baik, dan angka kekambuhannya juga lebih kecil.

Dan, kemudian, sehubungan pertanyaan pasien, apakah semangat dan gaya hidupnya akan berpengaruh terhadap perjalanan penyakitnya, "ya, tentu saja, besar sekali pengaruhnya, lanjutkan semangat, dan gaya hidup yang sehat, In Syaa Allah Ibu akan tambah sehat" jawab saya sambil mengakhiri pemeriksaan fisiknya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun