Mohon tunggu...
Irsyad Mohammad
Irsyad Mohammad Mohon Tunggu... Sejarawan - Pengurus PB HMI, Pengurus Pusat Komunitas Persatuan Penulis Indonesia (SATUPENA), dan Alumni Ilmu Sejarah UI.

Seorang aktivis yang banyak meminati beragam bidang mulai dari politik, sejarah militer dan sejarah Islam hingga gerakan Islam. Aktif di PB HMI dan Komunitas SATUPENA. Seorang pembelajar bahasa dan sedang mencoba menjadi poliglot dengan mempelajari Bahasa Arab, Belanda, Spanyol, dan Esperanto.

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Menurunnya Suara Partai Islam (Bagian 2): Bangkitnya Kecenderungan Post-Islamisme

18 September 2023   15:04 Diperbarui: 18 September 2023   18:34 999
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

PKS mengalami penurunan suara tahun 2014 karena kasus yang menyandera Presiden PKS, Lutfi Hasan Ishaaq. Setelah 2014 dalam berbagai lembaga survei, elektabilitas PKS diprediksi di bawah 4,5%. Ini artinya PKS akan ada di bawah parliamentary threshold untuk memiliki kursi di DPR RI. Dengan “balik kanan” menggunakan pendekatan post-islamisme, PKS ternyata berhasil menyelamatkan kursi mereka di parlemen. Bahkan, suara parpol mereka naik lebih dari yang diprediksi oleh banyak lembaga survei, sedangkan partai Islam lain cenderung mengalami penurunan suara pada 2019.

Mungkin pendekatan pots-islamisme sebagaimana yang telah diterapkan oleh parpol Islam di Iran, Turki, dan Tunisia layak dicoba.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun