Sastrawan menulis...
Mengarang....
Berkisah....
Syairnya menyeloteh...
Aku berkata dan tertawa..ini hidup...
Sastrawan menulis begini...
Peristiwa...,cinta, suka dan duka.
Aku mengatakan, aku tertawa...ini memangnya hidup.
Sastrawan menulis rasa cintanya....
Aku bertanya, apakah aku masih waras saat kehilangan dalam hidupku?
Sastrawan menulis peristiwa...
Aku bertanya, Apakah kau menyindir?
Apakah kau punya warna dalam hidup?
Sastrawan menulis suka...
Aku bertanya...apakah kau merasa bahagia dengan syairmu sendiri dalam hidup?
Aku mengatakan kepadanya...
Aku tak akan pernah mencintainya....
Dia, berlalu bagaikan bangkai yang sudah terkubur lama dalam hidup ini...
Kenyataan.....Aku mampu untuk bertahan....
Dan itu berakhir.
Biarkan saja pergi...bagiku lebih...
puas...
Karena, aku tahu dan menyadari.......
Ini hidup...aku bisa saja bisu dengan cinta....
namun...bukan untuk tidak dikatakan....
karena hidup....banyak pilihan..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H