Mohon tunggu...
Irsan Nur Hidayat
Irsan Nur Hidayat Mohon Tunggu... Freelancer - Jakarta, Indonesia

Pencinta Sepak Bola yang juga Penikmat Dinamika Politik.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kita Harus Mulai Berdamai dengan Fakta Bahwa Liverpool akan Menjuarai Liga Inggris 2019/2020

19 Januari 2020   12:38 Diperbarui: 25 Januari 2020   19:58 1026
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Stadion Utama Liverpool, Anfield (Foto: kenny1/Shutterstock.com)

Harapan para pencinta Liga Inggris, yaitu tim-tim Big Six, hampir tidak ada yang bisa mencuri poin, kecuali Manchester United yang berhasil mencuri 1 poin kala bermain di kandang sendiri. 

Juara musim lalu pun, Manchester City juga mengalami inkonsistensi musim ini, setelah dua musim berturut-turut menjuarai Premier League. Bahkan, semalam Manchester City saja hampir kalah melawan tim semenjana asal London, Crystal Palace dengan skor 2-2. 

Lalu, bagaimana dengan empat tim lainnya? Chelsea memang mulai bagus permainannya di bawah Frank Lampard. Akan tetapi, mereka juga memiliki masalah yang sama dengan Manchester City, yaitu inkonsistensi, terlebih mereka juga baru lepas dari sanksi larangan transfer pemain. 

Arsenal juga masih beradaptasi dengan Mikel Arteta, yang notabene merupakan asisten dari Pep Guardiola ketika di Manchester City. Spurs juga masih "angot-angotan" di bawah pelatih yang kontroversial, Jose Mourinho. 

Manchester United? Saya rasa, saya tidak perlu menjelaskan lebih jauh lagi, karena masalah di tim ini cukup pelik setelah berakhirnya Era Sir Alex Ferguson. Di luar Big 6, memang masih ada beberapa tim kuda hitam seperti Wolves yang juga sukses mengalahkan Manchester City musim ini baik kandang maupun tandang. 

Leicester City juga memberikan kejutan setelah musim 2015-2016 menjadi juara, kini merangsek ke posisi ke-3 di klasemen sementara, juga Sheffield United yang berhasil bertahan di 10 besar Liga Inggris hingga saat ini, yang bagi saya, tim ini merupakan tim yang paling baik di antara tim-tim promosi lainnya seperti Norwicch City dan Aston Villa. 

Namun, kehadiran tim-tim kuda hitam itu juga rasa-rasanya belum cukup untuk membendung Liverpool untuk meraih juara musim ini. 

Lalu, bagaimana sekarang? Saya rasa, kita semua para pencinta Liga Inggris harus mulai berdamai dengan fakta bahwa Liverpool cepat atau lambat bakal mengangkat trofi, karena Liverpool memang layak akan hal itu di musim ini (walau memang ada beberapa keputusan VAR yang memang menguntungkan Liverpool). 

Mungkin kita juga sudah bisa mengucapkan selamat kepada teman kita yang merupakan Liverpuldian atas gelar liga pertamanya sejak 30 tahun yang lalu, sambil berharap, musim depan tim-tim Big Six lainnya mulai konsisten sehingga mampu menyulitkan Liverpool untuk meraih gelar liga ke-20 nya (sekaligus menyamai raihan Manchester United) di musim 2020/2021 mendatang, agar Liga Inggris tidak lagi dibilang "membosankan".

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun