Pendidikan merupakan investasi bagi masa depan. Tidak jarang orangtua mempersiapkan biaya pendidikan anak lebih awal sebelum anak masuk dalam usia sekolah. Hal ini tidak lain dikarenakan kebutuhan pembiayaan pendidikan yang relatif tinggi. Orangtua menyadari untuk mendapatkan layanan pendidikan yang optimal tentunya membutuhkan "biaya pendidikan" yang tidak sedikit.
Memilih sekolah yang sesuai dengan budget keluarga menjadi hal yang paling wajar. Jangan sampai pendidikan anak membebani budget keluarga terlalu tinggi hingga resiko untuk putus sekolah/keluar selalu membayangi orangtua ketika tidak sanggup lagi untuk melakukan pembayaran. Segala faktor harus menjadi pertimbangan bagi orangtua siswa. Anak juga akan kehilangan percaya diri ketika tunggakan pembiayaan sekolah sampai di telinganya.
Biaya pendidikan yang dikeluarkan tidak hanya bersifat rutin dalam setiap bulannya seperti biaya sumbangan orangtua siswa (SPP) tetapi lebih daripada itu orangtua juga harus mempertimbangkan berapa biaya yang dapat saja dikeluarkan untuk pendampingan atau tambahan. Â Biaya buku pelajaran, biaya seragam, biaya antar jemput, biaya ekstrakurikuler atau biaya lainnya yang bersifat kondisional menjadi hal lainnya untuk dipertimbangkan.
Selain itu budaya sekolah dalam interaksi siswa dan orangtua secara tidak sadar membutuhkan biaya yang tidak juga sedikit. Budaya sekolah dalam keikutsertaan event dan aktivitas KBM lainnya yang membutuhkan biaya menjadi hal yang berbeda dengan sekolah lainnya yang mungkin lebih hemat. Interaksi siswa juga membutuhkan biaya. Jajan anak, makan bersama teman-temannya serta perlengkapan sekolah anakpun bisa menjadi tambahan pembiayaan yang tak terduga.
Orangtua tentunya berkeinginan menyekolahkan anak di tempat yang terbaik. Terbaik dalam hal fasilitas hingga pengembangan diri, bakat dan minat anak. Tetapi biasanya sekolah yang memiliki fasilitas terbaik tentu memiliki kebutuhan pembiayaan yang cukup besar juga. Maka memilih sekolah untuk anak merupakan keputusan dengan beragam pertimbangan yang matang. Memperhatikan banyak faktor dan melihat dari beragam sudut pandang hingga akhirnya menjadi pilihan yang terbaik bagi anak dan juga keuangan keluarga.
