Mulai dari pengaturan drop off angkutan peserta, proses pemeriksaan saat memasuki area stadion, pengaturan area tempat duduk, hingga pengaturan kantong-kantong parkir untuk bus-bus yang mengangkut para peserta.
Untungnya Komisi Komunikasi Sosial Konferensi Wali Gereja (Komsos KWI) berbaik hati menyediakan tautan live streaming untuk setiap kegiatan yang akan dihadiri oleh Pope Francis, yang bisa diakses oleh semua orang.Â
Rasa Senang, Terharu, Takjub Menjadi Satu
Sejak pertama kali Pope Francis tiba di Indonesia, saya sudah dibuat terharu dengan kesederhanaan yang ditunjukan beliau. Mulai dari pilihan moda transportasi yang digunakan, bagaimana ia memilih untuk duduk di kursi depan mobil, membuka kaca dan melambaikan tangan dengan ramah kepada orang-orang yang berbaris di pinggir jalan untuk menyapanya.
Beliau bahkan lebih memilih untuk tinggal di gedung perwakilan diplomatik Vatikan (Apostolic Nunciature Indonesia) yang berlokasi di Jalan Merdeka Timur, Jakarta Pusat.
Selama kunjungan apostolik pada tanggal 3-6 September 2024, total ada 7 kegiatan yang akan dihadiri Pope Francis.
Mulai dari upacara penerimaan secara kenegaraan oleh Presiden Jokowi di Istana Negara, pertemuan dengan rohaniwan di Gereja Katedral Santa Perawan Maria Diangkat ke Surga, pertemuan dengan orang-orang muda Scholas, kunjungan ke Masjid Istiqlal Jakarta, pertemuan dengan para imam dari ordo Serikat Jesuit, hingga puncak acara yaitu memimpin misa akbar yang dihadiri oleh 86,000 umat Katolik dari seluruh Indonesia.
Saya begitu terkesan dengan keramahan dan kehangatan yang ditunjukan beliau karena konsistensinya menunjukan keramahan kepada banyak orang yang rela menunggunya di sepanjang jalan yang dilaluinya.
Beliau mau berhenti beberapa kali untuk memberikan berkat dan memberikan rosario sebagai kenang-kenangan. Padahal saya yakin dengan jadwal kegiatan yang cukup padat, pasti beliau merasa lelah. Apalagi Pope Francis sudah memasuki usia senja.
Berhubung saya tidak mendapat kesempatan untuk mengikuti misa akbar, saya bersama banyak orang lainnya juga mencoba peruntungan dengan menunggu beliau di luar Gereja Katedral pada tanggal 4 September 2024.