5. Ekspektoran
Obat ini bekerja mengatasi batuk dengan meningkatkan sekresi (pengeluaran) cairan saluran nafas, mengencerkan dan mempermudah pengeluaran dahak.Â
Jangan lupa minum air yang banyak untuk membantu mengencerkan dahak saat mengkonsumsi obat ini. Beberapa contoh obat ekspektoran misalnya Bromhexine, Glyceril Guaiacolat, Succus Liquiritae, Ammonium Chloride.
Sebagai informasi, obat-obat flu yang beredar banyak yang merupakan komposisi dari beberapa golongan obat di atas. Contoh, jika sudah mengkonsumsi obat yang mengandung kombinasi Paracetamol-Phenylpropanolamine HCl-CTM, sebaiknya jangan lagi minum Paracetamol tunggal.
Jika demam masih berlanjut selama lebih dari 3 hari setelah pengobatan, sakit tenggorokan bertambah parah, batuk tidak membaik setelah 1 hingga 2 minggu, dan nyeri otot tidak kunjung hilang, sebaiknya hentikan swamedikasi dan berkonsultasi ke dokter.
Stay healthy, stay happy!
Referensi:
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H