Mohon tunggu...
Irma Shafika Niha
Irma Shafika Niha Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi

Management Student at Sampoerna University

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Local Beliefs in Indonesia

4 Desember 2020   10:57 Diperbarui: 4 Desember 2020   11:22 548
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

People have their reasons and perspective on believing in their beliefs. The world we are born with is a world of great variety. Tolerance really needs to be developed. All differences would not have been a problem if it had not been made an issue by people.

Never create conflicts in the name of differences. Love your religion or belief without the need to force others to love your faith. If people believe and have an awareness of the importance of living with tolerance, life will be more peaceful. Be wise and respectful to others.

References:

Sitrait, Arbi M., et al. “Posisi dan Reposisi Kepercayaan Lokal di Indonesia.” Kuriositas: Media Komunikasi Sosial dan Keagamaan, vol. 1, 2015, pp. 25-37, https://doi.org/10.35905/kur.v8i1.144.

“Mengenal 7 Kepercayaan di Indonesia yang Ada Sejak Ratusan Tahun Lalu.” Kumparan, 18 Dec. 2019, https://kumparan.com/berita-heboh/mengenal-7-kepercayaan-di-indonesia-yang-ada-sejak-ratusan-tahun-lalu-1sT4jfEWrkM/full.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun