Tim Relawan Pengurusan Hewan Kurban
Tim Relawan Pengurusan Hewan Kurban adalah panitia dalam pengurusan hewan kurban mulai perencanaan, pembentukan kepanitian dan pelaksanaan pengurusan hewan kurban.
Tim relawan pengurusan hewan kurban seperti yang telah dilaksanakan di masjid jami' Alhidayah palabuanratu. Â Pelaksanaan kurban di Masjid Jami Alhidayah Palabuanratu rutin dilaksanakan setiap tahunnya.Â
Jamaah masjid alhidayah sebagian orang sudah sadar berkurban. Mulai berkurban kambing sampai berkurban sapi. Untuk tahun ini yang kurban cukup banyak sekali dengan jumlah kambing 14 ekor dan sapi 2 ekor. Sohibul kurban adalah orang yang berkurban.
Sohibul kurban bukan saja dari jamaah masjid jami alhidayah tetapi sohibul kurban dari luar jamaah atau yang menitipkan ke DKM masjid Alhidayah.Â
DKM masjid Alhidayah dengan adanya sohibul kurban mengadakan kepanitian yang berfungsi mengurus hewan kurban. Â
Mulai dari pembentukan kepanitaan, perencanaan dan pelaksanaan. Pertama DKM Masjid Jami Alhidayah membentuk kepanitian dalam pengurusan hewan kurban. Kepanitian tersebut adalah orang yang rela dan ikhlas meluangkan waktunya dalam pelaksanaan pengurusan hewan kurban.Â
Kedua DKM setelah membentuk kepanitian mengadakan rapat kepanitiaan tentang rencana pelaksanaan pengurusan hewan kurban seperti pelaksanaan pemotongan, peralaratan yang menunjang pelaksanaan pengurusan hewan kurban sampai pembagian daging hewan kurban kepada masyarakat.
Ketiga pelaksanaan sampailah pada waktunya hari minggu, 10 Juli 2022 atau 10 Zulhijah 1443 H jam 8.00.Â
Pelakasanaan hewan kurban setelah pelaksanaan salat idul adha yang diadakan di depan halaman masjid jami Alhidayah.
Setelah pelaksanaan salat id maka panitia yang ditunjuk sudah siap siaga sebagai tim relawan dalam pelaksanaan pengurusan hewan kurban.Â
Adapun urutan kegiatan pengurusan hewan kurban:
1. Menyediakan tempat penyembelihan hewan didukung dengan peralatan yang mendukung. Adapun sebagai pemotong hewan kurban adalah Ustaz Zein beliau sebagai imam besar masjid Alhidayah dan sebagai ketua pelaksana adalah Ust Azhar abdul azis.
2. Setelah pemotongan hewan kurban dilakukan pengulitan hewan kurban. Kulit dan kepala hewan kurban dipisahkan dengan badan.
3. Setelah Pengulitan panitia memotong-motong daging, tulang dan daleman organ dalam dipisah-pisah supaya panitia gampang membagi-bagi dan memasukan kedalam kantong.
4. Kemudian dimasukan kedalam kantong siap untuk diantarkan kepada masyarakat membutuhkan atau masyarakat sekitar
Demikian pelaksanaan pengurusan hewan kurban dibentuk kepanitiaan mulai dari pembentukan kepanitiaan, perencanaan dan pelaksanaan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H