Perjalanan Wisata ke Ujung Genteng

Perjalanan Wisata Ke Ujung Genteng

Pagi dini hari jam empat subuh suasana dinging menyelimuti. Keluarga besar bani syam berencana akan berwisata ke ujung genteng. 

Mobil rombongan sudah siap didepan BRI. Kebeteluan Bank BRI cabang karang tengah letaknya di depan rumah. 

Mobil rombongan  Hiace menunggu keluarga bani syam yang mau ikut ke ujung genteng. Ujung genteng adalah alternatif tempat wisata yang disepakati kel
uarga bani syam. 

Rombongan mobil yang berangkat berjumlah tiga mobil. Satu mobil avanza sebelum berangkat menjemput saudara di pondok tisu letaknya masih satu kecamatan cibadak.

 Sebagian sudah pada datang mendiami tempat di mobil Hiace sambil menunggu saudara yang mau dijemput dengan mobil avansa. 

Tak lama kemudian mobil avanza datang membawa saudara-saudara yang ada di pondok tisu. Mereka pada naik mobil Hiace sementara mobil avanza ditempati sama keponakan dan saudara ipar. 

Menunggu satu kendaraan lagi rombongan yang belum datang. Sekitar dua puluh menit menunggu akhirnya mobil eskudo datang dengan membawa rombongan.

Lalu berangkat dengan tiga kendaraan kebetulan arus lalu lintas lancar. Memilih tidak melintasi jalan arah ke palabuanratu. Kalau melintasi arah palabuanratu pasti akan terkena macet. 

Menurut informasi lalu lintas arah ke palabuanratu macet total. Memilih untuk tidak melalui jalan palabuanratu memilih jalan ke pageleseran ke arah jampang tengah. Sebelum masuk ke pageleseran rombongan berhenti dulu di masjid untuk melaksanakan salat subuh. 

Setelah melaksanakan salat subuh rombongan melanjutkan perjalanan ke ujung genteng melalui pageleseran. Jalan pageleseran jalannya rusak penuh dengan lobang-lobang perlu perhatian khusus dari pemerintah daerah supaya jalannya cepat diperbaiki. 

Perjalanan rombongan asal bareng ada satu rombongan yang berbeda arah melalui jalur mataram keluar ke jampang kulon. Sementara rombongan Heace dan Avanza melalui jalan waluran belok kanan ke arah ciracap menuju pantai ujung genteng. 

Mobil escudo yang melalui jalan mataram keluar dari arah jampang kulon terkena macet. Arah jampang kulon dan surade jalan utama menuju pantai ujung genteng. 

Mobil Heace dan Avanza melalui jalan alternatif menuju arah pantai ujung genteng. Mobil escudo terkena macet sampai ke ciracap. Kemudian melanjutkan ke arah ciracap tidak menuju arah pantai ujung genteng karena terkena macet. 

Perjalanan yang cukup jauh dari cibadak ke ujung genteng mencapai kurang lebih 150 KM perjalanan yang cukup panjang perjalanan kurang lebih 6 jam menempuh waktu perjalanan ditambah dengan istirahat.

Rombongan Heace istirahat di kiara dua dan di ciracap kebetulan ban mobil avansa kurang angin lalu memperbaiki sambil beristirahat. Jam 10.30 akhirnya sampai di pantai ujung genteng. 

Berpisah dengan rombongan escudo katanya sudah sampai juga di pantai ujung genteng. Komunikasi dengan rombongan mobil escudo akhirnya bertemu di pantai ujung genteng.

 Berpoto-poto menikmati keindahan pantai ujung genteng ada yang mandi dipantai, naik perahu malaju menikmati laut ujung genteng sampai makan bersama dengan ikan bakar yang telah di pesan sebelumnya. 

Tikar diamparkan dengan membawa makanan masing-masing menambah menu makan bersama di tepi pantai ujung genteng. Setelah makan bersama kebetulan menjelang azan duhur. 

Kemudian sebagian yang melaksanakan salat duhur di masjid yang letaknya berada di area pantai ujug genteng cibuaya. 

Cibuaya adalah salah satu pantai ujung genteng yang banyak dikunjungi para wisatawan. Penjagaan dari instansi pemerintah untuk meninjau dan mengevakuasi keselamatan para wisatawan yang berkunjung di ujung genteng cibuaya.

Intansi yang berperan pengamanan dan evakuasi pantai, diantaranya kepolisian, TNI, BPBD, POLPP dan.organisasi kepemudaan yang bertugas menjaga dan mengamankan wilayah pantai ujung genteng. 

Setelah kami makan, berpoto-poto, slat duhur, naik perahu dan mandi dan main di pantai cibuaya ujung genteng kemudian melanjutkan perjalanan masih di cibuaya tempat observasi tempat penetasan, budidaya penyu dan pemeliharaan. 

Ditempat observasi melihat-melihat penyu, berpoto dan melihat penyu besar dan kecil. Sebetulnya setiap menjelang maghrib ada pelepasan anak penyu ke pantai. 

Penyu adalah hewan yang langka dan dilindungi. Rombongan tidak sampai menunggu sampai menjelang magrib. Menjelang asar sudah berangkat pergi ke cibadak. 

Setelah ditempat observasi kemudian melanjutkan perjalanan pulang. Kemudiam beristirahat di masjid raya jampang kulon. Kebetulan saya punya teman di daerah jampang kulon lalu saya menghubungi teman saya. 

Akhirnya dia datang kemudian ngobrol sampai azan maghrib. Kemudian salat maghrib berjamaah lalu melanjutkan perjalanan pulang ke rumah. 

Perjalanan alhamdulillah lancar sedikit macet dikarang tengah cibadak jam sebelas malam akhirnya sampai di rumah. 

Rombongan kemudian pulang ke rumah masing-masing setelah menikmati perjalanan, pantai cibuaya ujung genteng, melihat observasi penyu dan pulang selamat sampai tujuan.