Selain itu, bentuk kegiatan ini secara tidak langsung terinspirasi oleh Puan Maharani yang kerap ke daerah - daerah untuk membantu masyarakat yang membutuhkan.Â
"Ya, kita terinspirasi oleh bu Puan karena sering membantu masyarakat. Dan ia memberikan semangat gotong royong untuk membantu masyarakat yang terdampak," tutur Arif.Â
Bicara dapur umur, Arif menjelaskan bahwa setiap daerah memiliki dapur umum masing-masing dan bekerjasama dengan ibu - ibu sekitar untuk memasak.Â
"Selain memberikan bantuan, kami juga memberdayakan ibu-ibu sekitar dapur umum untuk memasak makanannya. Jadi saling bantu ke semua lini masyarakat," ujar Arif.Â
Kegiatan yang sudah berjalan satu minggu ini mendapatkan respon positif dari masyarakat. Menurut Arif, masyarakat sangat senang diberikan nasi box oleh Relawan Puan Maharani Jawa Timur.Â
"Kami memberikan nasi box pada siang hari dan respon masyarakat sangat senang dan terbantu karena adanya nasi box tersebut," ujar Arif. Â
Walaupun demikian, Arif menuturkan bahwa ada sejumlah tantangan agar kegiatan ini berjalan dengan baik. Ia mengaku komunikasi antar koordinator daerah perlu dilakukan secara intens agar kegiatan berjalan searah dan seirama.Â
"Hal itu memang menjadi tantangan, tetapi tak masalah kalau untuk membantu dengan sesama," ujar Arief.Â
Mengenai kegiatan ini, Arif menjelaskan bahwa tidak ingin memberikan nasi box satu kali ke seseorang. Ia bekerjasama dengan beberapa komunitas, agar dapur umum ini menjadi tempat masyarakat yang terdampak diberikan makanan yang bergizi.Â
"Kita tidak memberikan makanan hanya sekali, jadi kita kerjasama dengan komunitas agar masyarakat bisa mendapatkan bantuan nasi box setiap hari," ujar Arif.Â
Untuk lauk, Arif menjelaskan bahwa setiap nasi box berisikan ayam goreng, sayur, sambal dan mie. Agar tidak bosan, tim relawan Puan Maharani juga memberikan variasi menu, seperti ikan laut, telur, dan sebagainya.Â