Terdapat banyak strategi yang bisa dilakukan dalam mengatasi risiko-risiko yang mungkin terjadi dalam berinvestasi di pasar saham. Salah satunya seperti strategi membeli saham-saham yang terbaik di industri yang sudah dianalisis secara mendalam.
Kemudian, investor bisa juga menggunakan strategi berpindah dari satu saham ke saham yang lain. Dalam strategi ini investor akan menjual saham yang diperkirakan akan mengalami penurunan harga dan akan membeli saham yang diperkirakan akan mengalami kenaikan harga.Â
Investor yang melakukan strategi ini biasanya tujuannya adalah investasi jangka pendek yang mengharuskan investor untuk terus memantau setiap pergerakan naik dan turunnya harga saham di bursa efek. Sedangkan, untuk investor yang tujuannya investasi jangka panjang, strategi yang cocok ialah strategi beli dan simpan.
Para investor dengan tujuan investasi jangka panjang akan mencari perusahaan yang memiliki prospek yang cerah di masa depan dan sahamnya bisa terus mengalami kenaikan harga, sehingga investor dapat berpotensi mendapatkan keuntungan melalui capital gain dan dividen di masa yang akan datang.
Dengan melakukan beberapa strategi yang sudah disebutkan di atas, risiko yang kita miliki dapat berkurang. Maka dari itu alangkah baiknya jika kita menjadi investor yang cerdas, tidak serakah, dan mau belajar. Niscaya keberuntungan akan selalu berada di pihak kita.Â
Disusun Oleh Kelompok 7 (PPA BCA 50) :
- Angelina (05)
- Christina Tania (12)
- Irma Christiawati Nugraheni (19)
- Melvina (24)
- Resia Margareta Siawan (33)
- Tiara Christie (42)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H