1. Keberanian mengambil resiko.Â
Saat umur 25 tahun masih sangat muda. Saat masih muda yang dibutuhkan adalah keberanian untuk mengambil resiko. Survei membuktikan bahwa di masa tua ada banyak orang yang menyesal karena tidak berani mengambil resiko.Â
Apapun pilihan yang kita pilih tentu saja ada resiko. Jangan takut untuk memulai bisnis karena resikonya, kita tidak pernah tahu jika belum mencoba. Setiap pilihan yang dibuat entah itu berakhir sukses atau mendapatkan pelajaran dari gagal.Â
2. Rasa menerima.Â
Saat di umur 25 kebanyakan dari kita akan mengalami fase quarter life crisis. Hal tersebut karena melihat pencapaian beberapa teman yang sudah sukses, atau pun menikah. Sedangkan kita masih berjalan di tempat.Â
Saat hal tersebut terjadi maka rasa menerima diri sendiri adalah kuncinya. Tidak apa terlambat, tidak apa-apa merasa di masa lalu sering berfoya-foya. Lebih baik terlambat daripada tidak mencoba sama sekali.Â
3. Mulai investasi leher ke atas.Â
Investasi yang paling baik adalah memperkaya diri dengan skill dan ilmu pengetahuan. Saat umur 25 tahun, mulai belajar banyak hal. Jangan terlena dengan zona nyaman.Â
Selain itu, sisihkan juga sebagian penghasilan untuk investasi. Terlebih di era digital ada banyak sekali instrumen keuangan yang bisa digunakan.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H