Mohon tunggu...
M. Irham Jauhari
M. Irham Jauhari Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Pendiri Terapifobia.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Kata Orang Tua, Hidup Ini Simpel

17 Juni 2023   00:45 Diperbarui: 17 Juni 2023   00:48 231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ide genius selalu simpel. Proses kreatif selalu berpola. Karya hebat selalu hadir dari pribadi yang sederhana. Intinya, tekun dan pantang menyerah. 

Ketika segalanya terasa rumit, berhenti sejenak. Melihat 'gambar besar' proses kreatif yang dijalani. Lalu menata ulang dari awal dengan lebih baik. Reset and restart.

Jangan menunggu waktu yang tepat. Tidak pernah ada waktu yang benar-benar tepat. Relatif. 

Baca juga: Tentang Rencana

Kalau memang iya, ya sekaranglah saatnya. Hari ini adalah waktu yang tepat untuk memulai berkarya. Memulai sekarang, sempurnakan kemudian.

Intuisi adalah proses berpikir tanpa berpikir, Blink - kata Malcolm Gladwell. Simpelnya, pikiran bawah sadar kita sudah tahu, apa yang harus kita lakukan. Mungkin, kita perlu lebih mendengarkan kata hati. Membuat setiap karya yang tercipta jadi lebih berarti.

Imajinasi akan membawa kemana saja. Ke tempat-tempat yang tidak pernah kita duga. Rekam imajinasimu dalam karyamu. Wujudkan ide jadi kreasi.

Imajinasi adalah piring terbang yang akan membawa mengelana semesta. Seperti kata Albert, imajinasi lebih penting daripada pengetahuan. 

Mungkin Einstein lupa, bahwa pengetahuan pada akhirnya akan menerjemahkan apa yang terlintas dalam imajinasi.

Ambil inisiatif. Semua orang punya inisiatif. Hanya saja, tidak semua orang berani eksekusi inisiatif di benak mereka. Mungkin, kita perlu sedikit lebih berani dari sebelumnya.

Dengan logika, proses kreatif bisa dibedah dalam detail demi detail. Hingga membuat proses kerja menjadi lebih simpel.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun