Selalu Tinggalkan Kantor Tepat Waktu

"Always leave office ontime." Quote dari Dr. A.P.J. Abdul Kalam, adalah Presiden India dari 25 Juli 2002 hingga 25 Juli 2007.  Sebelum menjadi presiden, Abdul Kalam adalah seorang ilmuwan dan juga insinyur.

Kalau kita ngomong soal kerja keras. Tidak bisa lepas dari yang namanya lembur. Bahkan seringkali lembur sampai pagi. Sarapan santai sebentar. Lanjut lagi kerja sampai pagi lagi. Sebuah perilaku manusia modern yang terlihat wah. Orang zaman sekarang menyebutnya budaya hustle.

Tidak ada salahnya bekerja keras. Tapi, apa salahnya peduli kesehatan dengan mengurangi jam lembur. Menjaga pola tidur juga tidak ada salahnya. Kita semua tahu bahwa waktu tidur yang cukup meningkatkan produktifitas kerja. Pikiran lebih segar dan optimal saat bekerja. Bandingkan dengan bekerja dalam kondisi melawan ngantuk. Setelah semalaman begadang tanpa istirahat yang cukup.

Baca juga: Cerpen: Orang-Orang Kantoran

Quote Abdul Kalam, (rawatjay.blogspot.com)

Terjemahan bebasnya seperti ini, 

Cintai pekerjaanmu, tapi jangan cintai perusahaanmu. Karena, kamu mungkin tidak tahu, kapan perusahaanmu berhenti mencintaimu.

Selalu tinggalkan kantor tepat waktu.

• Pekerjaan adalah proses tanpa henti. Pekerjaan adalah proses yang tidak ada habisnya.
• Kepentingan klien adalah penting, keluargamu juga penting.
• Jika kamu gagal dalam hidup, bukan bosmu atau klienmu yang akan menawarkan bantuan. Tetapi keluarga dan sahabat yang akan datang menawarkan bantuan.
• Hidup ini tidak cuma soal bekerja, kantor dan klien. Ada lebih banyak kehidupan di luar sana. Kamu juga butuh waktu untuk bersosial, hiburan, rileks dan olahraga. Jangan biarkan hidupmu menjadi tidak berarti
• Orang yang suka berlama-lama di kantor bukanlah pekerja keras. Bisa jadi dia adalah orang bodoh yang tidak tahu cara mengatur pekerjaan dalam waktu yang ditentukan. Dia adalah orang yang tidak efisisien dan tidak kompeten dalam pekerjaannya.
• Kamu belajar sungguh-sungguh dan berjuang dalam hidup tidak untuk menjadi mesin.
• Jika bosmu memaksa untuk lembur. Mungkin dia adalah orang yang tidak efisien dan hidupnya tidak berarti. Jadi, kirim artikel ini ke dia."

Meninggalkan kantor tepat waktu = efisien, kehidupan sosial yang baik dan kehidupan keluarga yang berkualitas. 

Kebanyakan lembur = tidak efisien, tidak kompeten, tidak bersosial dan kehidupan berkeluarga yang kurang berarti.

Baca juga: Benang Merah Ambisi Manusia

Akhir kata dari saya, kerja! kerja! kerja! 

Baca juga: Meski Kejam, Hidup Terus Berjalan