Mohon tunggu...
Irfan wahyudi
Irfan wahyudi Mohon Tunggu... Ahli Gizi - Mahasiswa

Perbanyak ilmu untuk masa depan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bantuan Sosial KSM-T bagi Masyarakat yang Terkena Covid-19 di Kelurahan Mayangan, Kota Probolinggo

12 September 2021   09:45 Diperbarui: 12 September 2021   11:24 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 2 Pembagian Sembako/Dokpri

Oleh: M. Irfan Wahyudi

Fakultas Ekonomi dan Bisnis,Universitas Islam Malang

 

Korespondensi email: ahsani.taqwim@unisma.ac.id

ABSTRAK

Covid-19 atau disebut juga corona merupakan keluarga besar virus yang mengakibatkan terjadinya infeksi saluran pernapasan atas ringan hingga sedang, seperti penyakit flu. Banyak orang terinfeksi virus ini, setidaknya satu kali dalam hidupnya. Pandemi Covid-19 yang melanda dunia bahkan Indonesia yang telah berlangsung dua tahun membawa era baru dalam berbagai bidang termasuk di bidang ekonomi. Pada Kelurahan Mayangan Kota Probolinggo Jawa Timur yang sebagian besar berprofesi sebagai nelayan dan pedagang ikan, maupun pekerja informal lain, kasus ini sangat berdampak pada perekonomian masyarakat. KSM Unisma berinisiatif memberikan bantuan kebuthan pokok kepada masyarakat yang terdampak. Tujuan dari kegiatan ini adalah dapat meringankan beban kebutuhan sehari-hari sebagai akibat dari pandemi Covid-19. Hasil dari kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian pada masyarakat yang di fokuskan dalam satu bidang yaitu bidang ekonomi pada masyarakat dikelurahan Mayangan. 

 

Kata Kunci: bansos KSM unisma, covid-19, masyarakat terdampak

PENDAHULUAN

Pandemi Covid-19 melanda dunia dan menjadi pandemi global. Angka kasus virus corona di dunia masih terus mengalami peningkatan, tidak terkecuali di Indonesia karena jumlah masyarakat yang terinfeksi virus Covid-19 atau Corona mengalami peningkatan hari demi hari. (Sumber : Covid-19.go.id Juni 2020)

Indonesia berjuang melawan Covid-19 dengan memodifikasi kebijakan karantina wilayah (lockdown) menjadi pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang bersifat lokal sesuai tingkat keparahan di wilayah provinsi, kabupaten, atau kota. Virus corona sudah tersebar ke 34 provinsi dengan provinsi Jawa Timur menjadi salah satu dari 5 provinsi yang memiliki kasus terbanyak. Virus corona tersebar ke wilayah-wilayah di Jawa Timur, tidak terkecuali Kota Probolinggo. Kasus ini sangat berdampak pada perekonomian masyarakat.

Banyak pula masyarakat Indonesia yang merasa panik dengan adanya Covid-19, permasalahan tersebut timbul karena kurangnya sosialisasi dan edukasi mengenai Covid-19. Penyebaran berita melalui internet dan televisi juga mempengaruhi mental masyarakat, terutama berita hoax.

Program bantuan sosial akan bermanfaat dalam membantu masyarakat yang membutuhkan. Adapun bantuan yang kami berikan yaitu sembako (beras, gula, minyak, mie instan, dan kecap). Bantuan sosial yang disalurkan oleh KSM Unisma bertujuan untuk membantu meringankan dampak dari kasus tersebut dan siap menghadapi new normal dengan menerapkan protokol kesehatan. Protokol kesehatan tersebut meliputi menggunakan masker, rajin mencuci tangan, serta wajib menjaga jarak. Hal ini bukanlah hal yang mudah, karena bukan merupakan suatu kebiasaan untuk kita semua.

Masa pandemi covid-19 merupakan sejarah bagi kita yang terpilih untuk menghadapi tantangan ini. Kita tidak sendiri dan hampir seluruh dunia mengalami hal yang sama. Tidak baik apabila kita hanya menyalahkan keadaan ini. Saatnya kita beradaptasi dengan “Kehidupan Baru” dan kita jadikan setiap langkah kita relevan dalam merespon perubahan sehingga mampu melewati pandemi ini. “Bukanlah yang terkuat atau terpintar yang dapat bertahan, melainkan mereka yang paling mampu beradaptasi dengan perubahan” (Charles Darwin).

Adapun beberapa kajian terdahulu oleh Joharudin et al. (2020) yang membahas fenomena panic syndrom dikalangan masyarakat akibat dari mewabahnya virus COVID-19, Nur Rohim Yunus et al. (2020) membahas mengenai kebijakan pemberlakukan lockdown sebagai antisipasi penyebaran virus corona, serta penelitian yang dilakukan oleh Pakpahan (2020) yang membahas dampak dari virus Covid-19 terhadap usaha mikro, kecil dan menengah.

Dalam hal ini, masyarakat juga harus berperan proaktif dalam mengikuti segala imbauan yang dikeluarkan oleh pemerintah, hal itu penting sebagai bentuk sinergitas antara pemerintah dan masyarakat yang sama-sama harus saling berkolaborasi untuk mempersingkat masa pandemi Covid-19 di Indonesia.

METODE 

Metode yang digunakan tim KSM UNISMA dalam kegiatan program kerja ini yaitu dengan menggunakan metode pengabdian masyarakat melalui penyaluran bantuan sosial dalam bentuk sembako berupa beras, minyak, gula, mie instan, dan kecap kepada masyarakat kurang mampu di wilayah RW 5 Mayangan. Pada tanggal 30 Agustus 2021 pukul 10:00 sampai 12:00 WIB.

Kegiatan KSM ini merupakan salah satu upaya dari mahasiswa untuk membantu meringankan beban ekonomi masyarakat  kurang mampu di wilayah RW 5 Kelurahan Mayangan Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo khususnya disaat pandemic covid-19 seperti sekarang.

Berikut tahapan kegiatan yang dilakukan:

  • Pendahuluan, dilakukan dengan melakukan survey data ke ketua RW 5 Kelurahan Mayangan untuk mengetahui data masyarakat kurang mampu agar bantuan sosial dapat tepat sasaran dan merata.
  • Persiapan, tim pelaksana melakukan proses belanja bahan sembako yang akan dibagikan dan mem-packaging dalam satu wadah agar lebih rapi dan lebih memudahkan pendistribusian bahan sembako kepada masyarakat
  • Penyaluran, tim melakukan pendistribusian bantuan sosial kepada masyarakat target sasaran berdasarkan data data yang telah diperoleh pada proses pendahuluan. Yaitu masyarakat kurang mampu di sekitar RW 5 Kelurahan Mayangan Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo

 

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil dari kegiatan ini merupakan bentuk dari kegiatan pengabdian masyarakat yang difokuskan pada salah satu bidang yaitu Bantuan Sosial. Pada masa pandemi saat ini, kebutuhan mereka bertambah disisi lain pendapatan mereka yang berkurang. Kegiatan ini kami laksanakan supaya bisa sedikit membantu kebutuhan mereka pada masa pandemi ini, dengan cara membagikan sembako kepada warga yang kurang prekonomiannya. Kegiatan bantuan sosial ini dilaksanakan di RW 005 kelurahan mayangan kota Probolinggo pada tanggal 30 Agustus 2021 pada jam 10.00 – 12.00 WIB. 

Pada Sabtu, 28 Agustus 2021, Sebelum pembagian sembako kami terlebih dahulu  membeli bahan-bahan sembako, di pusat perbelanjaan terdekat, yang nantinya ini akan dibagikan kepada warga yang membutuhkan di kelurahan mayangan kota probolinggo. Bantuan sosial yang kami diberikan terdiri dari beras, kecap, gula, minyak goreng, dan mie instan.

Pendistribusian sembako ini didasarkan pula kepada kondisi terkini masyarakat di Kelurahan Mayangan RW 005 yang sangat kesulitan ekonomi. Proses pendistribusian bantuan sosial berupa sembako ini kami laksanakan di rumah ketua RW 005. Supaya tidak terjadi kerumunan, ketua RW 005 membuat list pengambilan sembako pada waktu yang sudah ditentukan.

Kelurahan Mayangan merupakan wilayah yang terletak di Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo. Kontur wilayahnya merupakan wilayah pesisir, dimana sebagian besar penduduknya berprofesi sebagai nelayan.

Secara teoritis, masyarakat dikelurahan mayangan merupakan masyarakat yang tinggal dan melakukan aktifitas sosial ekonomi yang terkait dengan sumberdaya lautan. Dengan demikian, secara sempit masyarakat pesisir memiliki ketergantungan yang cukup tinggi dengan potensi dan kondisi sumberdaya pesisir dan lautan.

Masyarakat pesisir ini sumber kehidupan perekonomiannya bergantung secara langsung pada pemanfaatan sumberdaya laut dan pesisir. Mayoritas masyarakat di Kelurahan Mayangan yaitu nelayan dan berdagang ikan. Namun ada juga yang bertani tetapi tidak banyak karena daerah disini itu dekat dengan laut jadi susah bila ingin bertani.

Pelaksanaan acara penyuluhan & bakti sosial ini bertujuan supaya Pemerintah kota khususnya pada warga Rw 005 menaruh model secara eksklusif & menaruh edukasi kepada warga supaya bisa menerapkan protokol kesehatan. Dalam menjalankan kegiatan bermasyarakat secara benar dan dengan kesadaran diri. (Ulumiah et al., 2003; Suwardianto, 2015).

Meminimalisir masalah konfirmasi Covid-19 yang masih ada pada masyarakat sekitar, supaya terciptanya lingkungan sehat, masyarakat harus sadar akan pentingnya menerapkan protokol kesehatan khususnya di masa pandemi Covid-19 ini. Kegiatan penyuluhan, pengenalan & bakti sosial yg dilakukan Mahasiswa KSM-T Unisma Kelompok 54 pada pelaksanaanya di lapangan didampingi dan selalu dapat support dari kelurahan mayangan. Sehingga aktivitas aplikasi penyuluhan penerapan protokol kesehatan 3M & bakti sosial Program kerja mahasiswa Kandidat Sarjana Mengabdi ini berjalan dengan lancar.

KESIMPULAN 

Berdasarkan hasil pembahasan kegiatan KSM-T kelompok 54 dapat disimpulkan bahwa program kerja KSM-T 54 dalam melaksanakan kegiatan bakti sosial sebagai pemberdayaan masyarakat kelurahan mayangan tentang pentingnya sifat rasa simpati terhadap masyarakat dan dapat menerapkan protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19. Perangkat kelurahan sangat antusias untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan bakti sosial yang di laksanakan oleh mahasiswa Kandidat Sarjana Mengapdi (KSM) dengan baik. Masyarakat sekitar mulai memahami tentang pentingnya menjaga dan menerapkan protokol kesehatan dalam melaksanakan kegiatan ini. Adanya kegiatan bakti sosial ini sebagai bentuk kesadaran perserta KSM-T diharapkan mampu membantu dan menangulangi kebutuhan masyarakat ditengah pandemi Covid-19 di Kelurahan Mayangan.

UCAPAN TERIMAKASIH

Ucapan terimakasih kami sampaikan kepada Universitas Islam Malang dan Pemerintah Daerah Kelurahan Mayangan, Kota Probolinggo yang telah mendukung terlaksananya kegiatan Kandidat Sarjana Mengapdi (KSM) kelompok 54. Teriring doa semoga Allah SWT selalu melindungi dan merahmati kita semua.

DAFTAR RUJUKAN

Abdul, M. I. (2020). Dampak Covid-19 Terhadap perekonomian dan Kebijakan Pemerintah Indonesia (Artikel Web).

Diakses di https://sukabumiupdate.com/detail/balewarga/opini/68505-Dampak-Covid-19-Terhadap-Perekonimian-dan-Kebijakan-Pemerintah Indonesia

Hartati, S. 2021. Keterlibatan Mahasiswa dan Akademisi dalam Pengapdian Masyarakat Menghadapi Pandemi Covid-19. Jurnal Pengapdian Kepada Masyarakat, 5(2), 474 – 480

https://covid19.kemkes.go.id 

Isbaniah, F. d. 2020. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease (Covid-19) Revisi ke-4. Jakarta: Kemkes RI

Kemenkes RI. 2020, 03 31. Retrieved from kemkes.go.id. https://covid19.kemkes.go.id

Kramer, Erik. 2020. Cara Mencegah Virus Corona. https://id.wikihow.com/Mencegah-Virus-Corona

Muhyiddin, Hanan Nugroho, Edisi Kusus Tentang Covid-19, New Normal, dan Perencanaan Pembangunan di Indonesia. Jurnal Perencanaan Pembangunan: Jurnal Perencanaan Pembangunan Indonesia, 4(2), 240 – 252

Purba, R. 2020. Kepanikan Sosial Akibat Munculnya Covid-19 (  Social Panic Due to the Emergency of Covid-19). Jurnal PKS, 19(2), 124-136

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun