Silva yang didatangkan secara gratis di awal musim ini bahkan baru mencetak 1 gol dalam 9 penampilannya di La Liga. Pemain 34 tahun yang biasanya jadi pengoleksi asis itu juga baru membuat 2 asis bersama Real Sociedad.
Lalu, kalau bukan karena Silva, apa penyebab Real Sociedad mampu tampil bagus musim ini?  Â
1. Kekompakan yang mengakar
Baru-baru ini, jurnalis Football Espana, Colin Millar membeberkan sebuah fakta menarik dari Real Sociedad. Ia mengungkap bahwa di dalam skuad Sociedad musim ini, 16 pemainnya merupakan jebolan tim akademinya sendiri. Sebuah rekor terbanyak di La Liga.
Real Sociedad are top of La Liga. 16 of their first-team squad came through their youth academy. No club in the league has more. Boss Imanol Aguacil coached youth teams. Style of play consistent at all levels. A perfect example of how to run a club.— Colin Millar (@Millar_Colin) November 22, 2020
 Asier Illarramendi, Aritz Elustondo, dan Mikel Oyarzabal adalah beberapa contohnya. Selain mereka, ada banyak lulusan akademi Sociedad yang masih berusia di bawah 25 tahun.
Berdasarkan data transfermarkt, rerata usia skuad Real Sociedad berkisar 25,8 tahun, termuda kedua setelah Valencia (25,5). Mereka pun hanya punya 5 pemain asing. Sisanya adalah pemain berpaspor Spanyol.
Kembali ke cuitan Colin Millar, katanya, pelatih kepala Sociedad, Imanol Alguacil adalah mantan pelatih tim akademi. Setelah penulis telusuri, Imanol ternyata mengawali karier profesionalnya dari tim akademi Sociedad hingga menembus dan membela tim utama selama 8 musim (dari 1990-1998).
Saat terjun ke dunia kepelatihan pada 2011, Imanol jadi pelatih akademi muda Real Sociedad. Sejak saat itu, dirinya terus naik jadi pelatih tim B, asisten pelatih, hingga ditunjuk sebagai pelatih tim utama Erreala pasca Natal 2018.
Rentetan fakta luar biasa itulah yang jadi sebab utama keberhasilan Real Sociedad saat ini. Dihuni mayoritas lulusan akademi sendiri membuat kekompakan tim ini sangat mengakar. Mereka juga paham betul filosofi bermain Sociedad yang mereka dapat sejak berada di akademi.
Ditambah fakta bahwa pelatihnya sekarang adalah mantan pelatih mereka sendiri saat di akademi, membuat suasana tim serasa bagaikan keluarga sendiri. Gaya main, filosofi yang mengakar kuat, dan sudah sering tampil bersama menjadi bumbu konsistensi tim saat ini. Â Â
Mengutip kata Colin Millar, bisa dibilang kalau Real Sociedad adalah contoh sempurna tentang cara menjalankan sebuah klub sepak bola. Â
2. Perpaduan muda dan tua, jadi pemain kuncinya
Real Sociedad tak hanya dihuni pemain muda saja. Sama seperti Milan yang kini sedang di puncak klasemen Serie A, Erreala juga memadukan pemain muda dan senior sarat pengalaman.