Tidak ada maksud untuk membanding-bandingkan antara Valentino Rossi dan Marc Marquez. Kedua rider MotoGP tersebut merupakan dua rider hebat di eranya masing-masing. The Doctor mengawali balap di kelas utama pada musim 2000 saat MotoGP masih merupakan kejuaraan 500cc dengan motor Honda 2 tak Tim Nastro Azzurro. Sedangkan The Baby Alien atau Marc Marquez naik ke kelas utama pada MotoGP musim 2013 dan berada di tim pabrikan Repsol Honda.
Tentunya dua nama besar ini akan selalu menjadi perbincangan yang menarik dan tak ada habisnya, mengingat kedua rider ini sama-sama memiliki penggemar terbanyak di lintasan balap. Dan yang pasti jika membicarakan mereka akan selalu ada perdebatan panas dari masing-masing pendukung. Hal itu tak lepas dari insiden Sepang Clash pada MotoGP musim 2015 yang melibatkan dua rider hebat tersebut. Hubungan Rossi dan Marquez memburuk pasca kejadian tersebut. The Doctor merasa dicurangi dan mengatakan jika Marquez sengaja membantu Lorenzo karena memiliki dendam padanya saat selesai balapan di GP Argentina 2015.
Terlepas dari perseteruan tersebut, baik Rossi dan Marquez sama-sama menjadi bintang di MotoGP dan kerap disandingkan dari berbagai sisi, mulai dari gelar dunia, rekor kemenangan, gaya balap di lintasan hingga tanggal lahir mereka. Beberapa kesamaan yang dimiliki kedua pembalap ini merupakan sesuatu hal yang unik dan menarik untuk dibahas.
Mereka berdua bisa dibilang serupa tapi tak sama. Mungkin kalimat itu yang tepat untuk menggambarkan kedua bintang MotoGP tersebut. Rossi dan Marquez sama-sama memiliki banyak gelar dunia dan hanya berselisih satu gelar, yaitu Rossi dengan 9 gelar dunia dihitung dari semua kelas, sedangkan Marquez memiliki 8 gelar dunia dihitung dari semua kelas.
Selain itu mereka juga memiliki kemiripan pada gaya balap. Jika dulu pada era 2000an Rossi dibilang pembalap dengan gaya yang agresif, atau sebutan seradak seruduk dari masyarakat Indonesia, pun begitu Marquez. Marquez juga memiliki gaya balap yang agresif dan cukup membuat para rivalnya di lintasan ketar-ketir.Â
Rossi pernah mengatakan, saat dirinya menonton Marquez bertanding di kelas Moto2, ia teringat akan dirinya sewaktu muda dulu. Tak heran jika penonton MotoGP sering menyebut Marquez adalah reinkarnasi atau titisan The Doctor. Hal ini diperkuat dengan peristiwa saat musim 2005 Rossi menyalip Gibernau di tikungan terakhir sirkuit Jerez untuk posisi pertama, kemudian di musim 2013 hal serupa kembali terulang dengan dua rider berbeda yaitu Marquez yang menyalip Lorenzo di tikungan terakhir sirkuit Jerez untuk memperebutkan posisi kedua. Baik Gibernau dan Lorenzo sama-sama menjadi "korban" akibat manuver Rossi dan Marquez ini.
Rossi dan Marquez juga sama-sama mengawali karir di kelas utama dengan menunggangi motor Honda. Bedanya, Rossi pada tim satelit Honda Nastro Azzurro, sedangkan Marquez di tim pabrikan Repsol Honda. Valentino Rossi pun pindah ke tim pabrikan Repsol Honda pada musim 2002 hingga musim 2003. Dan di musim 2004 Rossi memutuskan untuk pindah dari Honda menuju Yamaha dikarenakan ada masalah internal dengan Honda. Sementara Marquez tetap stay di Repsol Honda hingga saat ini.
Kedua rider MotoGP ini juga memiliki tanggal lahir yang berdekatan. Valentino Rossi lahir pada tanggal 16 Februari 1979, Marquez lahir pada tanggal 17 Februari 1993 tepat sehari setelah ulang tahun Rossi yang ke-14. Hal ini juga sering menjadi cocoklogi soal kesamaan prestasi dan gaya balap Rossi-Marquez di mata para penggemar balap motor.
Terakhir adalah, Rossi dan Marquez sama-sama takluk oleh cedera parah. Dominasi Valentino Rossi berakhir setelah mengalami cedera parah saat latihan bebas di sirkuit Mugello Italia pada tahun 2010. Hal itu membuatnya harus absen di balap kandang sendiri hingga beberapa seri untuk pemulihan kaki kanannya. Sepuluh tahun kemudian Marc Marquez mengalami kecelakaan parah saat menjalani balapan kandang di sirkuit Jerez Spanyol. Motor Honda yang ditungganginya mengalami high side dan membuat The Baby Alien terpental hingga menyebabkan tulang Humerusnya patah. Hal ini juga menghentikan dominasi Marquez di ajang balap MotoGP. Percaya atau tidak? Rossi dan Marquez sama-sama takluk di depan publik sendiri.
Sekali lagi, tidak ada niat untuk membanding-bandingkan antara Rossi dan Marquez dari sisi mana pun. Hanya saja banyak hal menarik yang bisa dibahas dari kedua rider tersebut. Baik Rossi dan Marquez adalah dua pembalap hebat di eranya masing-masing. Mereka membuat balap motor semakin disukai oleh banyak orang. Rossi dan Marquez adalah dua bintang yang akan selalu berkesan di mata penggemarnya. Tanpa mereka, MotoGP mungkin tidak akan ramai dan ditonton banyak orang. Respect All Rider.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H