Mohon tunggu...
Irfan n Naufal
Irfan n Naufal Mohon Tunggu... Ilmuwan - Menjadi seorang ilmuwan, witing Mulyo dalaran wani rekoso

Ilmu padi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Perubahan Perilaku Sosial dari Masyarakat Produktif Menjadi Masyarakat Konsumtif

4 Mei 2020   16:11 Diperbarui: 4 Mei 2020   16:17 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Masuknya modernisasi kedalam kehidupan manusia sangat berpengaruh dalam kehidupannya, mulai dari pola perilaku, gaya bahasa, dan kegiatan-kegiatan dalam lingkungan sosialnya. Ini menjadaikan kehidupan manusia pada saat ini mengalami kemunduran dalam aspek produktifitas dalam melakukan sesuatu. pada saat ini kehidupan manusia sangat cenderung ke arah konsumtif.

Hal ini dipengaruhi oleh faktor eksternal dan internal dalam diri mereka sendiri, faktor eksternal sendiri di pengaruhi oleh dorongan-dorongan dari luar seperti faktor lingkungan sosial yang membuat seseorang melakukan hal tersebut, sedangkan faktor internal merupakan yang dipengaruhi oleh keinginan atas keputusan di dalam diri sendriri dalam melakukan suatu hal.

Pada saat ini masuknya modernisasi membuat sebagian orang justru rasa empatinya berkurang dan kepedulian terhadap lingkungan sosialnya, masyarakat modern cenderung lebih mementingkan keputusan-keputusan yang ada didalam hidupnya sendiri dan lebih mementingkan egonya sendriri sehingga rasa solidaritas sosial mulai tergerus dan akan hilang dimakan waktu. 

Salah satu penyebab hilangnya rasa empati dan solidaritas sosial adalah masayarakat modern cenderung terpaku pada hal-hal yang bersifat meterial seperti menginginkan tempat tinggal yang mewah, kendaraan yang mewah yang mana hal ini membuat kehidupan masyarakat seolah-olah diperbudak oleh hal-hal yang bersifat material.

Tidak ada yang membedakan antara masyarakat desa dan kota. Masyarakat desapun juga mulai terbawa arus dalam kehidupan moderenisasi ini, sangat jarang sekali anak muda pada saat ini  yang mulai mengikuti jejak dari profesi orang tuanya seperti nelayan, petani, atau peternak. Hal ini dikarenakan profesi tersebut di anggap tidak modern dan di anggap kuno. 

Padahal negara kita sendiri sangat membutuhkan bahan pangan untuk memnuhi kebutuhan di dalam masyarakat. Lahan pertanian pada saat ini semkin tahun semakin berkurang dan sempit, para petani semakin lama semakin berkurang karena tidak ada yang mewarisi atas profesi tersebut, hal ini lah yang membuat bahan pokok di indonesia semakin mahal dan membuat pemerintah indonesia mau tidak mau suka tidak suka harus mengambil bahan pangan dari luar negri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun