Mohon tunggu...
Irfan Nurdiansyah
Irfan Nurdiansyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang mahasiswa jurusan Teknologi Pangan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pengalaman Praktikum Pembuatan Marshmallow dengan Penambahan Puree Buah Nangka (Artocarpus heterophyllus)

9 Januari 2024   02:45 Diperbarui: 9 Januari 2024   03:03 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Keberlimpahan buah nangka di Indonesia telah menjadi pendorong utama inovasi dalam industri pangan. Produsen makanan, terinspirasi oleh kekayaan rasa buah nangka, kini merancang permen lunak atau marshmallow dengan tambahan puree buah nangka, menciptakan opsi menarik bagi konsumen pencinta cita rasa lokal. Selain memberikan kelezatan yang memikat, penambahan puree buah nangka juga memberikan dimensi baru pada permen lunak, menghasilkan produk autentik yang memperkaya pengalaman rasa konsumen. Ini bukan hanya upaya mengikuti tren pasar, tetapi juga respons terhadap meningkatnya permintaan akan produk makanan alami berbasis buah-buahan. Puree buah nangka, yang dihasilkan dari buah nangka matang, memberikan kelembutan dan kelembaban unik pada tekstur permen lunak, menggambarkan keputusan cerdas untuk memenuhi tuntutan konsumen yang semakin sadar akan kualitas bahan baku dan keaslian rasa.

Penggunaan puree buah nangka dalam permen lunak tidak hanya memberikan kelebihan dalam rasa dan tekstur, tetapi juga menawarkan manfaat nutrisi tambahan. Kaya akan serat, vitamin, dan mineral, buah nangka membawa kebaikan bagi kesehatan. Dengan menyelipkan nutrisi alami ini ke dalam permen lunak, produsen tidak hanya menciptakan godaan untuk lidah, tetapi juga menambahkan nilai kesehatan pada produk. Oleh karena itu, permen lunak marshmallow dengan tambahan puree buah nangka bukan hanya inovasi kuliner yang menggugah selera, melainkan juga pilihan yang menggoda dan menyehatkan.

Marshmallow atau dalam Indonesia  termasuk kedalam kembang gula lunak jelly, sebagai yang dijelaskan dalam Standar Nasional Indonesia (SNI) 3547.2-2008, tidak hanya sekadar permen, tetapi juga karya seni kuliner dengan tekstur lembut, kenyal, dan berserat yang khas. Campuran gula, sirup jagung, gelatin, dan putih telur membentuk dasar marshmallow, menjalani proses pemanasan hingga mencapai konsistensi kenyal sebelum dibentuk dan dikeringkan. Keunikan marshmallow terletak pada kemampuannya untuk mengembang dan menjadi lembut saat dipanaskan, memberikan pengalaman rasa yang tak tertandingi. Tak hanya sebagai camilan, marshmallow juga menjadi bahan utama dalam hidangan dan kudapan terkenal seperti s'mores, topping hot cocoa, dan hiasan kue. Sejarah marshmallow mencapai zaman Mesir kuno, di mana getah tumbuhan marsh mallow digunakan sebagai bahan dasar, tetapi evolusinya terjadi pada abad ke-19 dengan pergeseran bahan dasar menjadi gelatin dan gula. Pada awal abad ke-20, teknologi produksi massal membuat marshmallow menjadi populer secara global. Dengan terus berkembangnya variasi rasa, bentuk, dan penggunaan, marshmallow tetap menjadi salah satu permen paling dicintai di seluruh dunia.

Dalam kesempatan kali ini, saya berkesempatan untuk berbagi pengalaman praktikum yang menarik tentang pembuatan marshmallow dengan tambahan bahan istimewa, yakni puree buah nangka. Proses pembuatan marshmallow ini ternyata sangat sederhana, dengan bahan-bahan yang mudah diakses seperti buah nangka, air mineral, gula pasir, gelatin, sirup glukosa, tepung gula, dan tepung maizena. Langsung saja, mari kita eksplorasi cara membuat marshmallow yang tidak hanya lezat tetapi juga memikat selera! Pembuatan marshmallow ini dimulai dengan langkah-langkah yang tak terlalu sulit. Pertama, daging buah nangka disiapkan dengan memisahkan dan memotongnya, kemudian di-blender untuk menghasilkan puree lembut. Berlanjut, gula, air, dan sirup glukosa dicampur dan dipanaskan hingga menciptakan campuran manis yang esensial. Kemudian, dalam keajaiban mesin mixer, campuran gula, gelatin, dan puree buah nangka diolah hingga menjadi adonan yang merata dan mengembang. Setelah dicetak, marshmallow mengalami proses pendinginan dan pemotongan sebelum dikemas dengan apik menggunakan plastik transparan. Proses yang sederhana ini memberikan marshmallow yang tidak hanya lezat, tetapi juga memiliki sentuhan eksklusif dari puree buah nangka yang memikat.

Penampilan marshmallow dengan tambahan puree buah nangka menciptakan produk yang menarik, dengan warna kuning keputihan, aroma nangka yang memikat, rasa buah nangka yang manis, dan tekstur kenyal seperti marshmallow. Meskipun begitu, terdapat kekurangan di produk ini, khususnya bagi yang tidak menyukai aroma buah nangka yang cukup kuat, yang bisa mengganggu keseluruhan pengalaman. Penelitian Dewi dkk (2022) mendukung temuan ini, menyatakan bahwa aroma yang menyengat berasal dari konsentrasi puree buah nangka yang tinggi. Oleh karena itu, disarankan untuk mengurangi konsentrasi puree buah nangka jika kamu tidak terlalu menyukai aroma yang dominan.

Menggiurkan, simpel, dan penuh manfaat! Marshmallow eksklusif puree buah nangka ini tidak hanya menggoda selera, tetapi juga kaya akan keuntungan kesehatan dari campuran buah nangka yang lembut. Ingin merasakan kelezatan yang tak terlupakan? Ayo, segera ciptakan marshmallow istimewa ini di dapurmu sendiri!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun