Mohon tunggu...
Irfan Maulana fikri
Irfan Maulana fikri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Bermain dan belajar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Yuk, Mari Kita Memahami dan Belajar bersama Tentang Apa Itu Diksi

7 Mei 2023   08:01 Diperbarui: 7 Mei 2023   08:13 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

-.Pengertian Diksi

Diksi ialah sebuah pilihan kata yang paling tepat  pada penggunaannya yang bertujuan mengungkapkan gagasan agar mendapat efek tertentu seperti yang diharapkan.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)Diksi ialah pemilihan kata yang memiliki makna tepat dan selaras atau dalam penggunannya memiliki kecocokan dalam mengungkapkan gagasan dengan pokok pembicaraan, peristiwa dan para pembaca atau pendengar pilihan kata.

*>Fungsi Diksi

Membuat orang yang membaca atau pun mendengar karya sastra menjadi lebih faham mengenai apa yang ingin disampaikan oleh pengarang.

Membuat komunikasi menjadi lebih efektif.

Melambangkan ekspresi yang ada dalam gagasan secara verbal (tertulis atau pun terucap).

Membentuk ekspresi atau pun gagasan yang tepat sehingga dapat menyenangkan pendengar atau pun pembacanya.

*> Ciri -- Ciri Diksi

-.Tepat dalam pemilihan kata untuk dapat mengungkapkan gagasan atau juga hal-hal yang diamanatkan

-.Dapat digunakan untuk dapat membedakan secara tepat nuansa makna serta bentuk yang sesuai dengan gagasan serta juga situasi serta nilai rasa pembaca.

-.Menggunakan pembendaharaan kata yang dipunyai masyarakat bahasanya serta dapat menggerakan dan juga memberdayakan kekayaan itu menjadi jaring kata yang jelas.

*>Syarat -- Syarat Diksi

-.Ketepatan pemilihan kata ketika menyampaikan suatu gagasan.

-.Pengarang juga harus mempunyai kemampuan untuk membedakan dengan tepat makna berdasarkan gagasan yang hendak disampaikan.

-.Memiliki kemampuan untuk menemukan bentuk yang pas dengan situasi serta nilai rasa para pembacanya.

-.Dapat menguasai berbagai kosakata.

-.Mampu memanfaatkan kata menjadi suatu kalimat yang jelas, mudah dimengerti dan lebih efektif.

*> Jenis -- Jenis Diksi

1. Diksi Berdasarkan Maknanya

-.Makna Denotatif

Denotatif adalah makna yang sebenarnya dari suatu kata atau kalimat.Berikut ini contoh diksi bermakna denotatif:

-. Ryan sering "kerja keras" untuk mendapatkan penghasilan yang lebih baik.

-.Robby adalah seorang yang "gemar membantu", dia disukai banyak orang.

-. Kamila berinvestasi sejak lama , sekarang ia mendapatkan "keuntungan melimpah".

-.Makna Konotatif

Konotatif ialah kata atau kalimat yang mempunyai arti bukan sebenarnya.Berikut ini contoh diksi makna konotatif :

-.Riko mesti "membanting tulang" untuk menghidupi keluarganya.

-.Hanny ialah seorang "kutu buku", itulah sebabnya ia banyak tahu tentang berbagai hal

-.Romeo suka berinvestasi sejak 2 tahun yang lalu, tahun ini ia mendapat "durian runtuh".

*>Diksi Berdasarkan Leksikal

-.Sinonim

Sinonim adalah kata yang mempunyai arti yang sama dengan kata lain. Berikut ini contoh sinonim,

* Bahagia = Senang

* Matahari = Mentari

* Cantik = Elok

* Lezat = Enak

* Pintar = Pandai

-.Antonim

Antonim adalah kata yang memiliki arti berlawanan dengan kata lain. Berikut contoh antonim:

Naik x Turun

* Besar x Kecil

* Banyak x Sedikit

* Tinggi x Rendah

* Gelap x Terang

* Cepat x Lambat

-.Homonim

Homonim adalah kata yang memiliki lafal dan ejaan yang sama namun artinya berbeda satu sama lain.

Berikut contoh homonim :

Bulan itu terlihat bulat penuh malam ini

Semua karyawan mendapatkan gaji setiap bulan kata bulan pada kedua kalimat tersebut memiliki arti yang berbeda walaupun ejaan dan lafalnya sama.

-.Homofon

Homofon adalah kata yang memiliki ejaan dan makna yang berbeda, namun lafal sama.

Berikut contoh homofon :

Aris menabung uangnya di Bank setiap hari Bang Aris bekerja di perusahaan pembiayaan Kata "Bank" dan "Bang" pada kalimat di atas mempunyai lafal yang sama, namun dalam ejaan dan maknanya berbeda.

-.Homograf

Homograf adalah kata yang memiliki lafal dan arti yang berbeda, namun ejaannya sama.

Berikut contoh homograf :

Makanan favorit wanita itu adalah tahu goreng

Wanita itu tidak tahu kalau hari ini libur

Kata "Tahu" pada kalimat di atas ejaannya sama, tapi memiliki arti yang berbeda.

*>Polisemi

Polisemi adalah kata yang memiliki lebih dari satu arti. Berikut contoh polisemi,

Para nasabah yang menabung di Bank akan mendapat bunga setiap bulan

Andini adalah salah satu bunga desa yang paling cantik

Kata "Bunga" pada kalimat di atas memiliki arti yang berbeda walaupun menggunakan kata yang sama.


*>Hipernim dan Hiponim

Hipernim adalah kata yang dapat mewakili banyak kata lainnya. Sedangkan arti hiponim adalah kata yang dapat terwakili oleh kata hipernim.

Berikut contoh hipernim dan hiponim :Di kebun binatang itu terdapat banyak binatang liar, misalnya gajah, singa, buaya, rusa, kuda, dan lain-lain.

Pada kalimat di atas, binatang liar merupakan hipernim dan kata hiponim-nya : gajah, singa, buaya, rusa, kuda, dan lain-lain.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun