Hari ini turnamen Kapal Api Indonesia Open 2023 telah memasuki babak semi final. Wakil Indonesia berhasil menempatkan dua wakilnya, salah satunya wakil Indonesia untuk sektor ganda putra diwakili oleh Pramudya Kusumawardana/Yeremia Y. Y E. Rambitan (The Prayer).
Pramudya Kusumawardana dan Yeremia Rambitan merupakan salah satunya wakil Indonesia di sektor ganda putra yang berhasil lolos ke babaks emi final. Sangat disayangkan wakil Indonesia yang lain harus kalah di babak pertama, kedua dan perempat final.
Pada babak semi final kali ini, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan (The Prayer) akan menghadapi pasangan ganda putra asal Malaysia Aaron Chia/Soh Woii Yik. Lawan yang akan di hadapi oleh The Prayer merupakan pemain yang pernah berhasil meraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020.
Head to head dari kedua pasangan ganda putra Indonesia dan Malaysia ini sudah bertemu sebanyak tiga kali. Dimana dua pertemuan telah berhasil diraih oleh Aaron Chia/Soh Woii Yik dan satu kali dimenangkan oleh Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan.
Pada gim pertama, pasangan Pramudya dan yeremia tampil sangat memukau dan tampil lebih percaya diri di dalam lapangan. Hal ini terlihat di gim pertama pasangan ini jarang melakukan kesalahan yang tidak mesti dilakukan.
Dengan penampilan yang apik di awal gim pertama ini, membuat pasangan ganda putra Malaysia kewalahan dan tidak mampu meladeni dan membuat perlawanan untuk membalas serangan dari ganda putra Indonesia.
Pada gim pertama ini Yeremia Rambitan dan Pramudya Kusumawardana berhasil unggul daria wal gim hingga akhi. Pertandingan gim pertama dimenangkan oleh The Prayer dengan skor 21-12.
Pertandingan kali ini merupakan ulangan pertemuan Yeremia Rambitan dan Pramudya Kusumawardana melawan pasangan Malaysia. Tahun lalu pertemuan ini berkahir dengan drama cedera yang dialami oleh Yeremia hingga pertandingan tidak dapat dilanjutkan dan kemenangan diraih oleh pasangan Malaysia Aaron Chia/Soh Woi Yik.
Pertandingan berlanjut ke gim kedua, pasangan Malaysia mulai bangkit dan mendapatkan performanya kembali untuk membuat serangan balik agar bisa membalas kekalahan di babak pertama tadi.
Jarak poin yang terlalu jauh dari pasangan ganda putra Indonesia, Aaron Chia/Soh Woi Yik seperti mendapatkan angin segar untuk bisa merebut gim kedua. Namun hal itu hanya sementara saja karena Pramudya dan Yeremia mampu mengejar ketertinggalan hingga menyamakan kedudukan.
Kejar-kejaran angka semakin seru diperlihatkan oleh kedua pasangan sehingga membuat sorak penonton semakin menggila dan seru sekali. Poin berhasil disamakan dengan kedudukan 20-20, Pramudya dan Yeremia melakukan kesalahan dan kemenangan berhasil diperoleh oleh pasangan Malaysia dengan skor 21-23.
Pertandingan belum usai hingga berlanjut ke gim ketiga untuk menetukan siapa yang layak untuk berhasil melaju ke babak final esok hari. The Prayer sangat diharapkan oleh para pecinta bulu tangkis tanah air untuk bisa menempatkan satu wakil di ganda putra di babak final Kapal Api Indonesia Open 2023.
Awal gim ketiga berlangsung sengit dengan keunggulan berhasil diraih oleh pasangan Malaysia Aaron Chia dan Soh Woi Yik. Jarak poin yang tertinggal jauh, The Prayer berusaha sekuat tenaga untuk mengejar dan menyamakan keududukan seperti yang terjadi di gim kedua.
Kemenangan yang berhasil diraih oleh pasangan Malaysia di gim kedua membuat Aaron Chia dan Soh Woii Yik tampil lebih percaya diri. The Prayer pada turnamen ini selalu diselesaikan dengan rubber set hingga babak semi final Indonesia Open 2023.
Gim ketiga berhasil dimenangkan oleh pasangan ganda putra Malaysia dengan skor 13-21. Aaron Chia/Soh Woi Yik kembali menambah keunggulan pertemuan dengan pasangan The Prayer menjadi 3-1.
Pramudya Kusumawardana dan Yeremia Rambitan belum bisa melaju ke babak Final Indonesia Open 2023. Mereka harus mengakui keunggulan alwan yang lebih matang dan banyak pengalman di poin-poin kritis untuk tetap fokus dan stabil dalam mengontrol pertandingan di dalam lapangan.
Terima kasih atas perjuangannya The Prayer yang sudah mampu melaju hingga ke babak semi final Indonesia Open 2023. Pengalaman tahun lalu kembali dibayar tuntas dengan permainan yang apik dan ciamik tanpa adanya cedera seperti kejadian tahun lalu. Tetap semangat dan kembali fokus lagi untuk menatap turnamen berikutnya.
Salam olahraga, Irfan Fandi
Jambi, 17 Juni 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H