Mohon tunggu...
Irfan Fandi
Irfan Fandi Mohon Tunggu... Buruh - Menulis dan Membaca adalah suatu aksi yang bisa membuat kita terlihat beda dari orang yang disekitar kita

Email : irvandi00@gmail.com || Suka Baca dan Nonton Film || Pekanbaru, Riau ||

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Mengenal Lebih Dekat Sosok Steven Spielberg dalam Film "The Fabelmans", Kandidat Kuat Best Pictures Oscar 2023

3 Maret 2023   07:30 Diperbarui: 3 Maret 2023   07:46 594
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Michelle Williams yang sangat tertekan dengan perjalanan hidupnya (sumber foto : IMDb)

Siapa yang tidak kenal dengan seorang sutradara handal dan memiliki kepiawaian didalam menyajikan sebuah karya luar biasa, Steven Spielberg. Sudah banyak karya tercipta oleh tangan dinginnya yang selalu berhasil membuat para penggemarnya jatuh cinta.

Mulai dari film Saving Private Ryan, War of The World, Indiana Jones, Jaws, The Terminal, Schindler's List, The Adventure of Tintin, Jurassic Park, Jurassic World, Memories of Geisha, First Man, Ready Player Ones, West Side Story dan masih banyak lagi.

Film terbaru Steven Spielberg yang ingin saya review adalah The Fabelmans. Film ini mengusung genre coming of age yang terinspirasi dari masa muda Spielberg dan perjalanan pertamanya sebagai sang sutradara.

Film The Fabelmans dibintangi oleh aktor dan aktris ternama yang piawai dalam bidangnya, sebut saja Michelle Williams, Paul Dano, Seth Rogen, Gabriel LaBelle, Judd Hirsc, Julia Butters, Keeley Karsten, Sophia Kopera, David Lynch, Sam Rachner dan masih banyak lagi.

Film The Fabelmans memiliki durasi sekitar 151 menit yang diproduksi langusng oleh universal Studio. Film ini ditulis langsung oleh Steven Spielberg bersama rekannya Tony Kushner, rilis pada bulan November 2022.

Review Film The Fabelmans karya Steven Spielberg

Adegan pertama Sammy diajak menonton pertama kali ke bioskop bersama orangtuanya (sumber foto : IMDb)
Adegan pertama Sammy diajak menonton pertama kali ke bioskop bersama orangtuanya (sumber foto : IMDb)

The Fabelmans mengisahkan tentang seorang anak muda bernama Sammy (Gabriel LaBelle) yang hidup bersama orang tuanya. Ibunya bernama Mitzi Schildkraut-Fabelman (Michelle Williams) yang merupakan seorang pianis, dan ayahnya bernama Burt Fabelman (Paul Dano) yang merupakan seorang insinyur computer.

Pada suatu hari, Sammy diajak oleh orang tuanya menonton sebuah film untuk pertama kalinya di sebuah bioskop. Mereka menyaksikan film berjudul The Greatest Show on Earth, awalnya Sammy merasa bimbang dan takut serta memunculkan banyak pertanyaan yang harus dijawab oleh orang tuanya.

Pengalaman pertama menonton di sebuah bioskop membuat Sammy secara tidak sengaja mengubah hidupnya untuk selamanya. Dia terpesona dengan sinema dan tertarik untuk membuat film dengan caranya sendiri. Sejak itu Sammy memiliki impian dan cita-cita untuk bisa membuat sebuah film dan menjadi seorang sutradara.

Film ini juga menampilkan berbagai peristiwa yang dialami Sammy ketika mengejar mimpi dan cita-citanya menjadi sutradara. Kecintaan terhadap film juga membuat Sammy menemukan pelajaran yang penting dalam kehidupannya. Bagaimana kisah selanjutnya ?

Alur cerita yang ditulis langsung oleh Steven Spielberg bersama Tony Kushner sangat kuat dan bagus sekali. Pada awal film saja Steven sudah tau bagaimana membuat awal cerita ini sudah kuat dan membuat para penonton filmnya paham bagaimana film ini akan berkembang dan memiliki tujuan yang kuat.

Perjalanan cerita yang menarik dari awal membuat film ini layak untuk disimak dari awal hingga akhir. Apalagi ditambah dengan berbagai konflik internal dari masing-masing karakter dalam masa proses pencarian dan pembuktian Sammy dalam meraih cita-citanya.

Plot twist dalam film ini juga tidak mudah untuk ditebak. Pada awal penonton akan terbawa dengan proses perjalanan dan pencapaiannya. Namun benang merah dari kisah dari konflik yang ada sangat susah untuk ditebak. Film ini sangat kuat dari ide cerita dan dialog-dialog yang disampaikan oleh pemerannya.

Sinematografi dan visual effek dari film ini tidak terlalu banyak menggunakan teknologi yang canggih. Film ini memiliki nuansa tahun 1970 atau 1980-an yang masih proses dari kualitas layar hitam putih ke kualitas kamera berwarna. Jadi, film ini sangat lawas tapi proses pembuatannya dibuat secara kekinian dan patut diberikan apresiasi yang setinggi-tingginya.

Musik dan scoring dalam film ini juga sangat baik sekali. Setiap peralihan momen tidak terlalu banyak musik yang mengiringi. Jadi film ini dapat dinikmati dengan enjoy, penonton akan menikmati setiap adegan dan peralihan latar dari setiap scene yang akan ditampilkand engan porsinya yang pas dan tidak berlebihan.

Secara keseluruhan film The Fabelmans saya memberikan rating 9/10. Saya sangat suka dari ide cerita film ini dimulai dengan sangat baik sekali, ditambah dengan karakter yang kuat dengan dialog skenario yang matang dan kuat sekali. Film ini sangat rekomendasi untuk disaksikan oleh seluruh para pecinta film.

Michelle Williams yang sangat tertekan dengan perjalanan hidupnya (sumber foto : IMDb)
Michelle Williams yang sangat tertekan dengan perjalanan hidupnya (sumber foto : IMDb)

Mengenal Lebih Dekat Sosok Steven Spielberg dalam Film "The Fabelmans"

Film The Fabelmans disutradarai langsung oleh Steven Spielberg, sekaligus ia menulis untuk skenario film bersama Tony Kushner. Dalam wawancaranya Steven Spielberg mengatakan bahwa film ini didedikasikan untuk orang tuanya, Arnold Spielberg dan Leah Adler.

Film The Fabelmans merupakan karya ke-34 (tiga puluh empat) dari seluruh karya Steven Spielberg. Film yang terinspirasi dari masa muda Steven Spielberg dari masa kecil hingga perjalanan kisahnya sebagai sutradara.

Dari awal film ini dimulai penonton akan bisa merasakan sendiri dan berpikir bahwa film ini menceritakan dirinya sendiri. Namun kisah ini diberi nama tokoh Sammy dalam meraih impiannya hingga menajdi orang besar dan bisa menggapai cita-citanya sesuai dengan apa yang diinginkannya.

Dalam film ini kita akan melihat bagaimana perjalanan proses Spielberg menjadi seorang sutradara handal pada bidangnya. Perjalanan Spielberg tergambar dengan sangat baik, proses yang dijalani olehnya dalam merintis karier di industry Hollywood yang sangat jelas di tampilkan oleh karakter seorang pemuda bernama Sammy Fabelmans.

Kita bisa belajar dari film ini bahwa sebuah impian yang tumbuh dari masa kecil, jika dijaga dengan baik dan melewati segala proses yang ada di depan mata dengan speenuh hati. Maka hasil yang diperoleh sangat luar biasa dan semua dijalani dengan rasa kecintaan tanpa paksaan yang dari hal apa pun.

Banyak pelajaran dan nilai-nilai kehidupan yang bisa diambil dari karakter Sammy yang ditampilkan di dalam film ini. Sosok Sammy sama halnya dengan perjalanan kisah hidup Spielberg dalam meraih posisinya sebagai sutradara hebat yang dimiliki oleh dunia film yang masih produktif dan bisa mengeluarkan film-film hebat yang bisa menghibur para penggemarnya.

Steven Spielberg, Sutradara dari film The Fabelmans (sumber foto : IMDb)
Steven Spielberg, Sutradara dari film The Fabelmans (sumber foto : IMDb)

Film The Fabelmans Kandidiat kuat dalam persaingan Best Pictures di Piala Oscar 2023

Pada awal tahun 2023. Panitia Piala Oscar telah mengumumkan seluruh nominasi yang berhasil masuk untuk siap bersaing di ajang penghargaan tertingggi dalam dunia perfiman dunia. Piala Oscar sendiri akan diumumkan pemenangnya pada 12 Maret 2023.

Salah satu film yang berhasil masuk nominasi adalah The Fabelmans. Film ini akan siap bersaing dengan nominasi lainnya, seperti All Quiet on The Western Front, Avatar : The Way of Water, The Banshees of Inisherin, Elvis, Everything Everywhere All At Once, TAR, Top Gun : Maverick, Tiangle of Sadness dan Woman Talking.

The Fabelmans berhasil meraih tujuh nominasi, yaitu Best Picture, Best Director, Best Actress, Best Original Screenplay, Best Supporting Actor, Best Original Score dan Best Production Design. Tahun ini akan menjadi persaingan ketat untuk meraih jadi yang terbaik dari yang terbaik.

Saya berharap film The Fabelmans dapat meraih salah satu atau lebih sebagai pemenang dari semua kategori yang masuk. Film ini sangat layak dan patut untuk mendapatkan pengahragaan tertinggi, karena film ini sudah mendapatkan tempat dihati para penggemarnya.

Tahun ini film yang berhasil masuk sebagai nominasi di Piala Oscar tahun 2023 sanggat kuat dan memiliki keunikan dan kekuatannya amsing-masing. Saya tidak sabar untuk ingin mengetahui siapa saja yang berhasil meraih kemenangan dan membawa pulang Piala Oscar terbanyak tahun ini.

Semua jawabannya dapat kita saksikan bersama pada tanggal 12 Maret 2023. Ajang penghargaan tertinggi ini akan disiarkan secara langsung dan semua mata penikmat film dunia akan tertuju pada Piala Oscar tahun ini.


Selamat berjuang dan salam inspirasi, Irfan Fandi

Pekanbaru,

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun