Mohon tunggu...
Irfan Fandi
Irfan Fandi Mohon Tunggu... Buruh - Menulis dan Membaca adalah suatu aksi yang bisa membuat kita terlihat beda dari orang yang disekitar kita

Email : irvandi00@gmail.com || Suka Baca dan Nonton Film || Pekanbaru, Riau ||

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

"Ticket To Paradise", Kisah Drama Komedi Romantis yang Indah bersama George Clooney dan Julia Roberts

4 Oktober 2022   22:15 Diperbarui: 4 Oktober 2022   22:30 863
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Aksi Julia Roberts bersama George Clooney dalam menyusun rencana untuk menggagalkan pernikahan anaknya (sumber foto : IMDb)

Universal Pictures merilis film terbaru yang memiliki genre drama komedi romantis nan indah. Film ini rilis resmi di Indonesia pada 30 September 2022 dengan judul Ticket To Paradise. Film ini merupakan sebuah ajang reunian bagi pemain utama.

Film Ticket To Paradise kembali mempertemukan dua aktor ternama Hollywood dan pernah memenangi penghargaan sekelas Oscar, mereka adalah George Clooney dan Julia Roberts. Selain itu film ini dibintangi oleh pemain lain, sebut saja Kaitlyn Dever, Billie Lourd, Maxime Bouttier, Dorian Djoudi, Cintya Dharmayanti dan masih banyak lagi.

Film drama komedi romantis ini memiliki durasi sekitar 1 jam 44 menit, kita akan dibawa nostalgia kembali dengan akting keren dari Julia Roberts dan George Clooney. Semua akan tersaji indah dan bagus sekali di dalam film Ticket To Paradise, .yang digarap langsung oleh Ol Parker sebagai Sutradara.

Review Film "Ticket To Paradise" karya Ol Parker

Aksi Julia Roberts bersama George Clooney dalam menyusun rencana untuk menggagalkan pernikahan anaknya (sumber foto : IMDb)
Aksi Julia Roberts bersama George Clooney dalam menyusun rencana untuk menggagalkan pernikahan anaknya (sumber foto : IMDb)

Film Ticket To Paradise menceritakan tentang David (George Clooney) dan Georgia (julia Roberts) yang merupakan mantan pasangan suami istri. 

Keduanya kini bekerjasama dan melakukan perjalanan ke Bali untuk menghentikan rencana pernikahan putri mereka. Bagaimana sikap mantan sepasang suami istri dalam menyusun rencana, semua tersaji dengan baik di dalam film ini.

Alur cerita yang ditulis oleh oleh Ol Parker dan Daniel Pipski sangat segar dan menarik untuk disimak dari awal hingga akhir. Drama yang dikembangkan dalam sebuah kombinasi antara romantis dan komedi sangat berhasil disampaikan dalam film ini dari awal hingga akhir.

Konflik-konflik yang ada didalam film ini juga sangat menarik untuk ditelesuri dari masing-masing karakter peran yang ada. Dari permasalahan sebuah hubungan sepasang suami istri dan pacaran juga tersaji dengan baik sekali dalam membawa emosi penonton untuk menikmati film ini menonton bersama orang-orang terkasih.

Karakater di dalam film ini juga sangat kuat antara George Clooney dan Julia Roberts, selain itu maxime Bouttier sebagai aktor Indonesia yang terpilih sebagai Gede dalam peran, juga berhasil mengimbangi perannya ketika satu frame dengan aktor aktris senior yang sudah memiliki nama besar di dunia perfilman Hollywood.

Penampilan Maxime Bouttier di dalam film Ticket To Paradise bersama Julia Roberts dan George Clooney dalam satu frame (sumber foto : IMDb)
Penampilan Maxime Bouttier di dalam film Ticket To Paradise bersama Julia Roberts dan George Clooney dalam satu frame (sumber foto : IMDb)

Sinematografi dan visual yang ditampilkan di dalam film ini juga sangat baik dan indah sekali. Dengan menggunakan latar pantai dan laut sebagai tempat lokasi yang memungkinkan dalam membangun sebuah cerita drama komedi romantis yang indah ditampilkan dalam film ini.

Dengan menambah ornamen seni budaya dari Bali yang berasal dari Indonesia, membuat film ini menjadi lebih indah dan memiliki nilai yang tinggi untuk diapresiasi. Penonton akan dimanjakan dengan pemandangan dan keindahan alam yang terbentang luas dari pantai dan lautan yang berhasil membuat semua mata terpana.

Tidak lengkap jika film ini diberikan sedikit sentuhan musik dan scoring yang bagus untuk mengiringi mood penonton ketika melihat drama ini dari awal hingga akhir. Apalagi lagu-lagu yang dimasukkan di dalam film ini juga bagus-bagus dan easy listening di telinga penonton termasuk saya, sehingga dapat mengikuti dan menyanyikan dalam satu kesempatan.

Kisah Drama Komedi Romantis yang Indah dari Reuninya George Clooney dan Julia Roberts

Film Ticket To Paradise merupakan sebuah drama romantis yang memiliki sisi komedi yang lucu, kita bisa melihat dari karakter yang dimainkan oleh George Clooney dan Julia Roberts sebagai mantan sepasang suami istri.

Selama melihat aksi kedua pemain ini penonton akan dibuat senyam senyum sendiri melihat kocaknya tingkah serta sikap yang diperlihatkan oleh keduanya. Drama yang dibangun dari perjalanan untuk menghadiri sebuah pesta pernikahan anak semata wayangnya, akan menajdi konflik snediri.

Dengan berbagai macam cara untuk menggagalkan acara tersebut, kedua pasangan ini berhasil membuat para penonton ngakak dan dengan aksi lucunya. Banyak bagian dari film ini menarik untuk disimak dari awal hingga akhir.

Bagian menarik di dalam film ini antara George Clooney dan Julia Roberts yang mengundang gelak ketawa penonton (sumber foto : IMDb)
Bagian menarik di dalam film ini antara George Clooney dan Julia Roberts yang mengundang gelak ketawa penonton (sumber foto : IMDb)

Hal penting dalam film ini adalah mengangkat salah satu budaya yang ada di Indonesia yaitu Bali. Sebagai penonton dan orang Indonesia, saya merasa bangga dengan adanya film ini tayang di bioskop dengan kualitas produksi sekelas Hollywood.

Selain itu yang lebih membanggakan yaitu salah satu aktor Indonesia Maxime Bouttier ikut terlibat dalam produksi film besar ini. ia juga mendapatkan peran penting dalam film ini untuk sebagai karakter utama sebagai Gede.Namun ada juga pemain lain yang berasal dari Indonesia dilibatkan di dalam film ini sebagai pemeran pendukung lainnya.

Tapi ketika saat menonton film ini saya merasa ada sesuatu yang berbeda dan terasa aneh. Saya mungkin belum pernah ke Bali namun sedikit banyaknya saya bisa melihat banyak informasi dan pengetahuan tentang bagaimana keindahan pulau dewata yang bisa menghipnotis semua orang yang datang kesana.

Dalam film ini menceritakan sedikit banyaknya kehidupan di Bali, tapi ada Fakta yang membuat saya agak kecewa adalah film ini tidak langsug di produksi di Bali. Melainkan produksi film ini mengambil wilayah pantai yang ada di bagian Australia, makanya hal ini yang membuat saya ada yang merasa janggal.

Benar adanya, informasi ini saya temukan setelah menonton film ini selesai dan saya mulai mencari tahu segala informasi tentang lokasi film ini di produksi. Ternyata yang saya temukan dari halaman Kompas.com mengatakan bahwa film ini di buat pada lokasi  di sebuah Kepulauan Whitsunday seperti yang telah dikutip dari The New Daily.

Lebih tepatnya lokasi syuting bertempat di area pantai Palm Bay Resort di Long Island, di Kepulauan Whitsunday. Area pantai tersebut diset menyerupai Pulau Bali. Salah satunya terlihat dari warga yang berpakaian tradisional Bali. Selain itu juga ada bangunan set rumah-rumah pantai tropis untuk membuat eksan Bali terasa lebih kental.

Sangat disayangkan sih jika film ini awal ceritanya yang dibuat perjalanan ke Pulau Bali, namun setnya ternyata bukan mengambil langsung lokasi Bali. Akan jauh lebih indah dan menyakinkan film ini mendapatkan apresiasi tinggi dari penonton Indonesia ketika melihat Pulau Bali kembali mendunia setelah film Julia Roberts sebelumnya yang berjudul Eat, Pray and Love.

Wajar jika penggaungan film ini tidak disambut hangat oleh pecinta film Indonesia karena lokasi syutingnya bukan di Bali. Tapi selain itu kita perlu berbangga dan memberikan apresiasi kepada salah satu aktor Indonesia yang sudah saya sebutkan diatas Maxime Bauttier, ia berhasil bersanding dengan pemain dunia dan membawa nama Indonesia.

Saya berpikir hal ini mungkin maslaah dalam kondisi pandemic, dengan segala keterbatasan dan prosedur yang ketat harus dipenuhi. Mungkin film ini susah mendapatkan perizinan dalam masa pandemic di Indonesia yang sedang lagi parah-parahnya.

Terlepas dari semua permasalahan dan kekurangan dari film ini, saya tetap merekomendasikan film ini untuk ditonton bersama orang-orang terkasih yang ada di dekatmu. Film ini sangat menghibur dan masih cocok untuk dinikmati bersama pasangan.

Saya memberikan rating film ini 7.8/10, secara kesuluruhan film ini bagus tapi sangat disayangkan ada beberapa point yang membuat saya missing dan merasa ada yang kurang sesuai dengan yang sudah saya jelaskan diatas. Tapi mari kita tetap dukung film ini karena ada aktor Indonesia yang ikut andil di dalam film ini.

Satu hal lagi yang ingin saya sampaikan adalah film ini juga memiliki dialog bahasa Indonesia di beberapa bagian penting dan disampaikan dengan sangat baik. Film ini saya rekomendasikan kepada seluruh pembaca Kompasiana dan selamat menonton.

Salam Inspirasi, Irfan Fandi

04 Oktober 2022


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun