Mohon tunggu...
Irfan Fandi
Irfan Fandi Mohon Tunggu... Buruh - Menulis dan Membaca adalah suatu aksi yang bisa membuat kita terlihat beda dari orang yang disekitar kita

Email : irvandi00@gmail.com || Suka Baca dan Nonton Film || Pekanbaru, Riau ||

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Serial "Ms. Marvel", Superhero Baru yang Memiliki Darah Keturunan Muslim Pertama di Marvel Cinematic Universe

4 Agustus 2022   12:00 Diperbarui: 4 Agustus 2022   13:13 378
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tampilan poster lain dari Ms. Marveld ari Disney +Hotstar (sumber foto : Marvel Studio via imdb)

Episode kelima gelang yang digunakan oleh Kamala kembali mempertemukan dirinya dengan orang-orang yang memiliki keterkaitan dengan kekuatan super yang dimilikinya. Pertualangan kembali terjadi kepada Kamala dan menjelaskan rahasia tentang garis keturunan keluarganya, serta kebenaran di balik selubung.

Episode keenam setelah Kamala mendapatkan banyak informasi dan menemukan kebenaran dari kekuatan yang dimilikinya. Ia kembali ke Jersey, Amerika Serikat. Kamala menemukan Kamran dan mencoba untuk melindunginya dari tim pengendalian kerusakan yang terus berusaha menangkapnya.

Setelah mengikuti keenam seri terbaru ini cerita yang ditampilkan sangat menarik. Banyak kejutan dan plot twist yang membuat penonton bertanya-tanya apalagi ketika post credit yang akhir episode dan serial ini berakhir. Para penggemar MCU akan kembali membuat teori baru tentang kelanjutan film ini yang memiliki kaitan dengan Captain Marvel.

 Ms. Marvel Superhero baru dari Marvel Cinematic Universe (MCU)

Tampilan poster lain dari Ms. Marveld ari Disney +Hotstar (sumber foto : Marvel Studio via imdb)
Tampilan poster lain dari Ms. Marveld ari Disney +Hotstar (sumber foto : Marvel Studio via imdb)

Ms. Marvel mengangkat sebuah cerita yang menarik dari superhero muda yang memiliki garis keturunan timur tengah. Kamala yang digambarkan dalam film ini sebagai muslim imigran yang tinggal di Amerika Serikat dengan kebangsaan Pakistan.

Saya lumayan agak risih dengan ide cerita yang mengangkat tema agama dalam kisah superhero ini. akan banyak hal-hal yang bertolak belakang muncul membuat kontroversi mengakibatkan kegaduhan lagi. Walau tidak banyak hal-hal yang dianggap riskan seperti dalam cerita ketika masuk ke dalam masjid.

Teori-teori konspirasi dan propaganda yang dibuat oleh para penggemar MCU akan bermunculan. Hal-hal yang membawa atas nama agama pasti selalu berujung pada kontroversi, tapi selama menonton dalam film serial ini tidak terlalu banyak yang saya lirik untuk bisa diulik tapi hal saya sebutkan diatas salah satu hal yang mengganggu kenyamanan saya dalam menikmati film ini.

Ms. Marvel mungkin akan menajdi superhero pertama dari MCU yang memiliki darah ketururnan muslim. Selain itu latar belakang film mengangkat daerah timur tengah mengingatkan saya dengan serial Marvel yang lain yaitu Moon Knight. Kedua serial ini sama-sama mengisahkan tentang zaman sebelum hari ini yang sudah menjadi negara maju.

Selain dari isu agama, saya sangat menikmati jalan cerita dan sineamtografi dalam visual efek yang baik. Saya dimanjakan dengan berbagai keindahan visual yang ditampilkan untuk memberikan suasana baru dalam mengikuti pertualangan abru dari Ms. Marvel.

Dalam sebuah film jika ada pro dan kontra atau suka dan tidak suka adalah masalah selera dari masing-masing pribadi. Saya memberikan rating untuk serial Ms. Marvel 7.5/10. Saya menilai secara keseluruhan dan menurut apa yang sudah saya lihat dan saya rasakan.

Untuk serial Marvel saya masih mengidolakan Loki, banyak kejutan dan plot twist yang membuat saya harus berpikir lebih dalam mengenai ceritanya. Alhasil kita sebagai penonton dibuat tidak nyaman dan ahrus bekerja keras dalam mencoba memikirkan akan mau dibawa kemana jalan ceritanya sehingga pada diakhir cerita baru semua penonton diberikan gong dan mengejutkan semua penonton.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun