Perodua Malaysia Masters 2022 sudah memasuki babak semi final untuk turnamen BWF Tour Superseries level 500. Tayangan laga semi final ini disiarkan secara langsung oleh stasiun TV swasta iNews sebagai broadcaster resmi untuk penayangan olahraga bulu tangkis dunia.
Pada babak semi final ini, Indonesia menempatkan lima wakilnya untuk bertanding di pertandingan hari ini. sebut saja ada Gregoria Mariska Tunjung, Chico Aura Dwi Wardoyo, Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan (The Daddies), Muhammad Rian Ardianto/Fajar Alfian dan Rinov Rivaldy/Phita Haningtyas Mentari.
Hari ini begitu banyak ekjutan yang terjadi pada babak semi final Perodua Malaysia Masters 2022 di Axiata Arena, Kuala Lumpur. Banyak pemain non-unggulan yang bermain dengan sangat baik hingga berhasil menembus ke babak final Malaysia Maasters 2022, termasuk wakil Indonesia yang berhasil menempatkan empat wakilnya di partai final esok dengan terciptanya All Indonesia Final.
Hasil Pertandingan SF Perodua Malaysia Masters 2022
Pada sektor tunggal putri Indonesia menempatkan satu wakilnya masuk ke babak semi final yaitu Gregoria Mariska Tunjung. Pada semi final ini ia akan berhadapan dengan Si Anak Ajaib dari Korea Selatan An Se Young, termasuk pemain yang memiliki peringkat terbaik di jajaran pemain elit Top Dunia di BWF.
Pertemuan antara Gregoria dan An Se Young sangat seru untuk disaksikan pada siang tadi. Pertandingan berlangsung sengit dengan kejar-kejaran poin yang membuat dari kedua tunggal putri ini tidak mau kalah dan saling bergantian melakukan serangan untuk bisa merebut gim kemenagan di setiap pertandingan yang berlangsung.
Pertandingan ini berlangsung dengan rubber set, An Se Young berhasil merebut gim pertama dengan sangat dramatis atas Gregoria  18-21. Tidak mau kalah dengan An Se Young, gregoria membuat perlawanan dengan sengit sekali untuk bisa menyamakan kedudukand engan merebut gim kedua dengan skor 21-13. Gim ketiga Gregoria harus mengakui kekuatan dari An Se Young, pertandingan ditutup dengan kemenangan tunggal putri Korea Selatan dengan skor telak 8-21
Dengan berhasil menaklukkan seniornya Anthony Sinisuka ginting di partai Quarter final, chico Dwi Wardoyo berhasil mealju ke babak semi final dan bertemu dengan pemain tunggal putra China Lu Guang Zu. Pertandingan yang diperlihatkan dari kedau tunggal putra ini sungguh luar biasa dan sangat berhasil membuat para penontonnya sport jantung untuk menyaksikan laga ini.
Pertandingan yang berlangsung lebih dari satu jam ini, berhasil di selesaikan dengan rubber set. Gim pertama pertandingan Lu Guang Zu berhasil merebut kemenangan dengan susah payah 22-20. Pada gim kedua Chico terlihat lebih siap dan yakin untuk bisa menyamakan kedudukan untuk menang, ia berusaha dengan keras dan berhasil merebut gim kedua dengan skor 23-21.
Kedua pemain tunggal putra ini berhasil membuat semua penonton bersorak sorai melihat penampilan luar biasa dari mereka. Terlihat banyaknya dukungand ari penonton yang hadir di dalam Axiata Arena, Kuala Lumpur. Gim ketiga berlangsung tidak kalah seru dari gim pertama dan kedua, namun Chico lebih beruntung dan lebih siap untuk merebut kemenangan atas tunggal putra China Lu Guang Zu dengan skor 21-19.
Kekalahan demi kekalahan sering dirasakan oleh pasangan ganda campuran Indonesia yaitu Phita Haningtyas Mentari dan Rinov Rivaldy. Pada turnamen PErodua Malaysia Masters 2022, mereka tampil lebih baik dari beberapa turnamen sebelumnya. Langkah mereka selalu terhenti pada babak pertama atau kedua hingga Quarter Final saja, namun kali ini mereka bisa memberikan pembuktian kepada semua penggemar Indonesia.
Rinov Rivaldy/Phita Haningtyas Mentari berhasil masuk ke babak semi final dan bertemu dengan pasangan ganda campuran asal Thailand Supak Jomkoh/Supissara Paewsampran. Pertandingan kali ini tidak kalah seru dan sangat meanrik untuk ditonton tapi tidak ditayangkan di televisi karena berada di court yang berbeda.
Saya melihat pertandingan ini pada jaringan streaming dengan menggunakan VPN untuk bisa melihat pertandingan mereka di kanal You Tube BWF TV. Pertandingan berlangsung rubber set , dimana gim pertama berhasil direbut oleh pasangan Thailand dengan skor kemenangan 18-21. Tidak mau membuang kesempatan yang ada Rinov dan Mentari mencoba sekuat tenaga untuk bisa merebut hgim kedua dengan skor telak 21-10.
Pada gim penentuan, masing-masing kedua pasangan ganda campuran dari kedua negara saling beradu kekuatan. Mereka memberikan penampilan terbaik dari segala kemampuan yang mereka miliki untuk bisa menang. Dewi fortuna lebih mendekati kepada pasangan Indonesia yang berhasil menuntaskan gim ketiga dengan skor 21-15.
Dengan hasil ini sudah dipastikan ada dua wakil Indonesia yang berhasil melaju ke abbak Final dengan kekuatan yang sangat baik sekali. Chico Dwi Wardoyo akan berhadapan dengan Angus Ng Ka Long, sedangkan Rinov Rivaldy dan Phita Haningtyas Mentari harus bersiap melawan pasangan ganda terbaik China Zheng Siwei/Huang Ya Qiong.
All Indonesia Final untuk ganda putra Indonesia di Perodua Malaysia Masters 2022
Kekuatan sektor ganda putra Indonesia kembali membuktikan bahwa kedudukannya perlu diperhitungkan untuk seluruh negara. Indonesia memiliki enam pasangan ganda putra terbaik yang silih berganti untuk meraih podium tertinggi untuk menajdikan dirinya sebagai sang juara.
Terbukti Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Muhammad Rian Ardianto/Fajar Alfian berhasil membuktikan diri mereka melaju ke babak Final Perodua Malaysia Masters 2022. Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan akan bertemu dengan lawannya dari pasangan muda China Liang Wei Keng/Wang Chang.
Dengan pengalaman dan prestasi yang mumpuni, The Daddies merupakan salah satu contoh pemain paket lengkap yang saling melengkapi antara satu dengan yang lainnya. Mereka bisa cepat beradaptasi dengan lawan yang baru mereka temui dan berhasil merebut kemenangan dengan sangat mudah, padahal umur mereka tidak lagi muda. Mereka berhasil menyudahi pertandingan dengan skor 21-19 dan 21-14.
Tidak mau kalah dengan seniornya, pasangan Fajar dan Rian juga memebrikan pembuktian dengan permainan terbaik mereka. Terbukti di ebebrapa turnamen mereka berhasil mauk hingga ke babak Final. Mereka selama ini selalu dibayang-bayangi oleh The Minions yang sekarang sedang off pertandingan karena Marcus Fernaldi Gideon sedang mengalami recovery untuk pasca operasi.
Muhammad Rian Ardianto dan Fajar Alfian membuktikan bahwa mereka pemain yang layak untuk diperhitungkan dan siap untuk melangkah lebih jauh. Pada laga semi final ini mereka bertemu dengan pasangan ganda putra Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik, merupakan pemain yang pernah meraih medali perunggu di Olimpiade Tokyo 2020. Pertandingan berlangsung snagta seru dan ramai karena penonton pendukung dari tuan rumah lebih besar dan keras dalam memberikan dukungan serta tekanan kepada pemain ganda putra Indonesia.
Baik Fajar maupun Rian tidak berpengaruh sama sekali dengan sorakan dan teriakan dukungan kepada lawannya untuk menekan mereka dalam lapangan. Mereka berhasil membuktikan dengan merebut gim pertama dengan mudah 21-14. Namun pada gim kedua pasangan ganda putra Indonesia terlihat banyak melakukan kesalahan sendiri dalam melakukan service, hal ini sangan menguntungkan lawan sehingga ganda putra Malaysia berhasil merebut gim kedua dengan skor 19-21.
Dengan permainan yang seimbang membuat pertandingan harus dilanjutkan dengan rubber set, Fajar dan rian yang suda memiliki pengalaman dari beberapa pertemuan jadi mereka sudah tau bagaimana pola permainan dan untuk mengatasi pasangan Malaysia ini untuk bisa ditumbangkan. Mereka berhasil merebut gim kedua dengan sangat meyakinkan yaitu 10-21.
Dengan hasil ini wakil Indonesia berhasil menempatkan dua wakilnya untuk masuk ke babak final Perodua Malaysia Masters 2022. All Indonesia Final sudah lama diimpikan oleh seluruh penggemar bulu tangkis tanah air untuk melihat pemainnya emraih podium tertinggi dan menambah catatan penting dalam sejarah karir perjalanan mereka di dunia bulu tangkis.
All Indonesia Final akan menjadi sebuah pembuktian bahwa kekuatan ganda putra Indonesia amsih layak untuk ditakuti oleh pemain lain. Walau banyak dari pemain ganda putra Indonesia yang absen dengan berbagai permasalahan yang sedang dihadapi seperti cedera. Tardisi juara kemabli tetap dipertahankan dengan adanya sosok The Daddies dan Muhammad Rian Ardianto/Fajar Alfian.
Terima aksih atas perjuangan dan kerja keras kalian dalam memberikan penampilan terbaik hingga meraih tempat yang layak untuk menempatkan wakil indoensia di satu sektor All Indonesia Final di ganda putra. Ini adalah penampilan terbaik yang sudah kalian lakukan, semua ini terjadi tidak lepas dari epran sang pelatih yang sellau memberikan dukungan dan kepercayaan yang tinggi kepada para pemain.
Selamat untuk semua wakil indonesai yang berhasil lolos ke babak Final Perodua Malaysia Masters 2022. Besok berikan penampilan terbaik kalian untuk bisa emraih prestasi yang terbaik dan membuat sebuah catatan baru dalam karir perjalanan langkah kalian untuk meraih presatsi.
Salam Olahraga, Irfan Fandi
Riau, 9 Juli 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H