Mohon tunggu...
Irfan Fandi
Irfan Fandi Mohon Tunggu... Buruh - Menulis dan Membaca adalah suatu aksi yang bisa membuat kita terlihat beda dari orang yang disekitar kita

Email : irvandi00@gmail.com || Suka Baca dan Nonton Film || Pekanbaru, Riau ||

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Muhammad Fikri/Bagas Maulana Belum Bisa Konsisten Setalah Juara All England, Hasil Perodua Malaysia Masters 2022

6 Juli 2022   10:20 Diperbarui: 6 Juli 2022   10:23 271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kemenangan The Daddies setelah mengalahkan pasangan Ganda Putra Malaysia (Foto : Badminton Photo)

Setelah turnamen Petronas Malaysia Open 2022 kemarin telah usai dijalani. Sekarang seluruh atlet kembali fokus dalam mempersiapkan dirinya untuk menuju ke turnamen berikutnya adalah Perodua Malaysia Masters 2022 di Kuala Lumpur, Malaysia.

Perodua Malaysia Masters 2022 merupakan turnamen Badminton World Federation (BWF) yang memiliki level Superseries 500. Pemain yang turun pada kejuaraan ini hampir semua yang memiliki rangking Top High ikut serta dalam mearamaikan dan membuktikan bahwa dia pantas untuk menjadi sang juara.

Pada turnamen ini Indonesia menurunkan 19 wakilnya untuk siap bertanding di Perodua Malaysia Masters 2022. Hampir semua kekuatan pemain diturunkan oleh pelatih untuk bertanding dan mempesiapkan diri menajdi sang juara. Namun pemain yang mengalami cedera dan dalam tahap pemulihan masih berada di PB PBSI untuk menjalani penyembuhan dan perawatan dari Tim Medis.

Hasil pertandingan Perodua Malaysia Mastrers 2022 di Axiata Arena

Kemarin pemain Indonesia yang bermain di Axiata Arena terdiri dari dua kategori yaitu babak Kualifikasi untuk menunju babak utama dan Round-32. Pemain yang bermain di babak Kualifikasi terdiri dari lima pasang pemain dan empat pasang pemain untuk babak Round-32 besar.

Dari hasil pertandingan babak Kualifikasi menuju babak utama turnamen Perodua Malaysia Masters 2022, pemain yang berhaisl melaju ke babak utama terdiri dari empat pasang pemain. Sebut saja Zacharia Josiahno Sumanti/Hediana Julimarbela, Febriana Dwipujikusuma/Amalia Cahaya Pratiwi, Putri Kusuma Wardani dan Melani Mamahit/Tryola Nadia.

Sedangkan pada babak uatan Round-32 besar, pasangan ganda putri Indonesia Ribka Sugiarto/Febby V. D. Gani berhasil mengalahkan pemain asal tuan rumah Malaysia Low Yeen Yuan/Valeree Siow dengan permainan straight gagme langsung yaitu 21-12 dan 21-17

Tidak mau kalah dengan pasangannya Ribka Sugiarto, Muhammad Rian Ardianto/Fajar Alfian juga berhasil menundukkan pasangan ganda putra Malaysia Goh Sze Fei/Nur Izzuddin dengan permainan straight game langsung  21-14 dan 22-20. Pertemuan terakhir mereka di laga Semi Final Petronas Malaysia Open 2022 minggu lalu.

Selain itu Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan (The Daddies) tidak mau kalah dengan penampilan juniornya, mereka bermain denggan sangat baik dan lebih meyakinkan dari minggu lalu. Ahsan dan Hendra harus mengahdapi lawan dari tuan rumah Malaysia Tan Kian Meng/Tan Wee Kiong, mereka berhasil unggul dan memenangkan pertandingan dengan muda 21-18 dan 21-13.

Kemenangan The Daddies setelah mengalahkan pasangan Ganda Putra Malaysia (Foto : Badminton Photo)
Kemenangan The Daddies setelah mengalahkan pasangan Ganda Putra Malaysia (Foto : Badminton Photo)

Muhammad Shohibul Fikri/bagas Maulana Belum Bisa Bermain Konsisten Setalah Juara All En

gland

Meraih juara adalah hal yang paling mudah dan semua atlet memiki kesempatan yang sma untuk bisa meraihnya. Namun hal yang paling sulit setelah itu adalah mempertahankan konsistensi performa dan mempertahankan juara adalah hal yang paling sulit untuk dilakukan oleh semua atlet.

Hanya pemain yang memiliki daya juang yang tinggi dan semangat pantang menyerahlah yang berhak untuk bisa mencapai posisi ini untuk bisa terus konsisten dan menajdi juara untuk semua orang. Hal ini tidak didapatkan oleh pasangan ganda putra Indonesia Muhammad Shohibul Fikri dan Bagas Maulana.

Sejak kemanangan mengejutkan yang diraih oleh pasangan muda ini di turnamen All England tahun ini, hampir setiap turnamen setelah itu kalah di babak awal dan kedua pertandingan berlangsung. Mereka terlihat seperti beban dan memiliki tekanan sendiri dengan gelar juara sebagai pemain muda yang berhasil di All England 2022.

Pada turnamen Perodua Malaysia Masters kali ini The Bakri kembali harus takluk dan mengakui keunggulan dari kekuatan lawan yang tampil lebih baik dari diri mereka. Pasangan ganda putra Indonesia dikalahkan oleh pasangan asala Malaysia Goh V Shem/Low Juan Shen dengan rubber set pertandingan.

Walau pada gim pertama berhasil merebut kemenangan awal dengan mudah 21-15, namun konsentrasi mereka kembali pecah setelah mereka ketertinggalan angka dari pasangan ganda putra Malaysia sehingga berhaisl menyamakan kadudukan dengan  merebut gim kedua 14-21.

Pada gim ketiga pertandingan berlangsung seru dan ramai sekali karen aperolehan poin angka tidak terlalu jauh dan rapat sekali. Mereka saling berganti poin untuk mengejar ketertinggalan menuju kemenangan. Hingga pertandingan usai akhirnya pasangan muda Indonesia ditklukkan dengan poin yang sangat bikin nyesek adalah 19-21.

Muhammad Shohibul Fikri dan Bagas Maulana seharusnya bisa memenangkan pertandingan ini jika mereka bisa mengontrol emosi dan tetap fokus di lapangan. Mental dan daya juang mereka masih kurang dari lawannya yang tidak mau menyerah dan terus menggejar untuk bisa jadi juara. Kekelahan ini akan menajdis ebuah evaluasi yang tinggi untuk pasangan ini agar menjadi pemain yang lebih baik lagi.

Tidak menjamin oleh semua atlet bahwa satu kali juara akan berhasil mendapatkan gelar juara berikutnya di semua turnamen. Hal ini butuh pelatihan yang cukup intens dan konsistensi dari mental dan fokus dari pemain untuk bisa tampil prima disetiap pertandingan.

Kekalahan ini bukanlah sebuah akhir perjalanan dari The Bakri, ini adalah pembelajaran untuk diri mereka pada turnamen berikutnya. Mereka harus kembali belajar dan tetap rendah hati untuk selalu berdiskusi dengan partner, pelatih dan rekan-rekan satu tim di asrama pelatihan PB PBSI. Jalan masih panjang dan kalian masih memiliki kesempatan untuk bisa tampil maksimal di setiap turnamen yang akan datang.

Tetap semangat dan mari kita doakan bersama untuk pemain yang sedang bertanding hari ini di hari kedua pada babak 32 besar. Dengan demikian hanya tiga pemain yang berhasil melaju ke Round-16 dan empat pasang yang berhasil menuju babak utama setelah melewati Kualifikasi.

Salam Olahraga, Irfan Fandi

Riau, 6 Juli 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun