Mohon tunggu...
Irfan Fandi
Irfan Fandi Mohon Tunggu... Buruh - Menulis dan Membaca adalah suatu aksi yang bisa membuat kita terlihat beda dari orang yang disekitar kita

Email : irvandi00@gmail.com || Suka Baca dan Nonton Film || Pekanbaru, Riau ||

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Sang Juara Olimpiade Tokyo 2022 "Greysia Polii", Resmi Mengundurkan Diri dari Dunia Badminton

4 Juni 2022   12:25 Diperbarui: 4 Juni 2022   12:52 877
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Greysia Polii pada saat conferensi Pers ke media (Foto : PBSI)

Greysia Polii merupakan salah satu ganda putri terbaik Indonesia yang telah berhasil membuat sejarah atas dirinya. Namanya melejit ke seantero dunia dan tanah air ketika ia berhasil meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020. Greysia Polii berpasangan dengan Apriyani Rahayu sejak 2017 dan berhasil meraih gelar pertama mereka di Thailand Open.

Sejak kecil Greysia Polii sangat mencintai olahraga bulu tangkis, ia belajar dna berlatih bulu tangkis sejak usia dini dan hingga sekarang. Pada 30 tahun karirnya di lapangan bulu tangkis, akhirnya Greysia Polii menyatakan keseriusannya untuk mengundurkan diri alias gantung raket untuk karir professionalnya di dunia bulu tangkis yang telah membesarkan namanya.

Sore kemarin (3/6/2022) di halaman ruang gedung PB PBSI , telah diadakan acara conferensi pers untuk Greysia Polii didampingi oleh salah satu perwakilan PB PBSI untuk menyatakan infromasi pengunduruan diri atas dirinya kepada seluruh pecinta olaharaga bulu tangkis. Kabar ini sudah lama beredar dan belum tau titik pastinya kapan ia akan berhenti, tapi kemarin adalah pernyataan resmi dan sah bagi karir Greysia Polii berhenti di lapangan bulu tangkis.

Farewell Greysia Polii di Indonesia Master 2022

"Ide acara ini awalnya dari dari pelatih saya Coach Eng Hian dan kemudian diiyakan oleh PBSI serta sponsor untuk menggelar acara farewell nanti. Saya rasa ini adalah apresiasi dari PBSI dan sponsor bagiatletnya yang berprestasi , tidak ada kata yang bisa saya ucapkan selain bersyukur."

Acara perpisahan Greysia Polii akan dilaksanakan pada laga final Indonesia Master (12/6/2022). Hal ini sama halnya ketika Liliyana Natsir juga berpamitan kepada seluruh pecinta olahraga bulu tangkis, baik di tanah air dan dunia. Padaa hari H Greysia akan melakukan sebuah Exhibition untuk terkahir kalinya ia bermain bulu tangkis di lapangan Istora Senayan Jakarta.

Para pecinta bulu tangkis tidak ingin cepat melihat Greysia Polii berhenti, tapi keputusan sudah ditentukan. Pilihan terbaik yang telah diputuskan adalah sebuah pilihan yang sangat baik momennya. Greysia pensiun ketika semua impiannya telah berhasil ia gapai dan sudah waktunya sekarang untuk menyampaikan salam perpisahan kepada dunia bulu tangkis yang telah membesarkan namanya.

Momen Olimpiade 2020 kemarin adalah momentum terbaik dari perjalanan karir dari seorang anak muda Greysia Polii. Dengan segala mimpi yang telah berkorban banyak hal untuk mewujudkannya, sekarang ia bisa menikmati masa emas dan kejayaannya dengan nama yang telah diabadikan dan diakui oleh semua orang bahwa ia adalah ganda putri terbaik Indonesia didalam sejarah dunia bulu tangkis yang pertama berhasil meraih emas Olimpiade.

"Saya ingin berterima kasih kepada PBSI yang sudah menjadi rumah saya selama 19 tahun. Tidak hanya kepada pengurus sekarang , tapi juga pendahulu-pendahulu yang telah membuat saya dan atlet-atlet lain bisa meraih gelar juara, berprestasi dan mengeluarkan kemampuan terbaik kami." Ujar Greysia Polii didepan awak media di PBSI 

Perjalanan lika-liku karir bulu tangkis Greysia Polii

Greysia Polii pada saat conferensi Pers ke media (Foto : PBSI)
Greysia Polii pada saat conferensi Pers ke media (Foto : PBSI)

Perjalanan menuju puncak kejayaan seperti saat ini tidaklah mudah yang harus dijalani oleh seorang Greysia Polii. Banyak pengorbanan dan kerja keras yang harus diperjuangkan untuk meraih sebuah impian menjadi kenyataan.

Sejak kecil ia suka dengan bermain dan berlatih bulu tangkis hingga memutuskan untuk pergi merantau ke Jakarta agar bisa mendapatkan tempat yang layak untuk mengasah kemampuan menjadi seorang pemain yang berkualitas.

PB Jaya Raya adalah tempat pelatihan awal dari karir Greysia Polii. Hingga bertransformasi menjadi salah satu pemain ganda putri terbaik dan berhasil masuk seleksi ke PBSI. Selama 19 tahun lamanya ia telah mengabdikan diri membela negara dan membawa nama bangsa di atas pundaknya untuk bisa mengibarkan bendera dan mengumandangkan lagu kebangsaan Indonesia raya.

Kita masih ingat ketika Olimpiade London 2012 adalah titik terendah dari karirnya Greysia Polii bersama pasangannya Meiliana Jauhari. Ia mendapatkan kartu hitam dan didiskualifikasi dari pertandingan di Olimpiade London 2012. Ia sempat terpuruk karena gagal mendapatkan momen juara tapi malah membuat dirinya malu dengan kejadian diskualifikasinya dirinya pada turnamen besar.

Ia kembali bangkit pada tahun 2014, ia memiliki pasangan baru bernama Nitya Krishinda Maheswari. Greysia sudah bisa kembali menegakkan kepala untuk bisa membuktikan bahwa dirinya layak untuk diperjuangkan dan mimpinya bisa terwujud dengan segala pengorbanan dan kerja keras yang telah ia lakukan selama ini.

Asian Games di Korea Selatan pada tahun 2014 adalah titik balik dari Greysia Polii untuk bisa berhasil menajdi juara. Ia berhasil meraih medali emas pada pergelaran even olahraga besar di benua asia yaitu Asian Games 2014, bersama Nitya akhirnya ia berhasil membuktikan mimpinya bisa terwujud menjadi nyata.

Setelah beberapa tahun Nitya mengalami sebuah cidera dan tidak bisa mengikuti pertandingan dan bermain seperti sedia kala. Melihat sahabatnya yang mengundurkan diri akhirnya ia juga merasa ingin mengikuti jejak langkah sahabatnya, tapi dorongan support dari orang tua dan pelatih akhirnya membuat ia bertahan hingga dipasangkan dengan Apriyani Rahayu pada tahun 2017.

Pada tahun 2017 debut pertama Greysia Polii/Apriyani Rahayu berhasil menyabet gelar juara pada turnamen Thailand Open Series. Rasa percaya diri kembali tumbuh dan semangat untuk mengejar mimpinya sebagai pemain terbaik dan ingin mendapatkan medali emas di Olimpiade segera diwujudkannya.

Greysia Polii bersama Apriyani Rahayu di tahun 2020, membuat seluruh warga negara Indonesia menangis haru dan bangga melihat perjuangan mereka dalam meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020. Ia berhasil membuktikan dan mencoba sekuat tenaga untuk mengejar mimpinnya hingga detik darah terakhir dan semua terkabulkan dan tercapai.

Sejak menjadi pemain terbaik ganda putri Indonesia dalam sejarah dunia bulu tangkis Indonesia, namanya terukir sebagai wanita pertama dan tertua dalam catatan sejarah peraih medali emas Olimpiade di Tokyo pada olahraga bulu tangkis. Semua orang kagum dan mengucapkan terima kasih atas pengorbanan dan perjuangannya hingga berhasil meraih juara.

Selamat menikmati masa pensiun untuk Greysia Polii. Anda adalah contoh anak muda yang tidak mau kalah dengan segala hal yang menghambat jalan dalam mewujudkan mimpi. Anda membuktikan kepada seluruh anak muda untuk terus bermimpi dan capai cita-cita sesuai bidangnya, jangan mudah menyerah dan terus mengintropeksi diri menajdi pribadi yang lebih baik.

Greysia Polii adalah contoh nyata seseorang yang berhasil mewujudkan impiannya. Impian yang bermula dari sebuah tulisan dan angan-angan belaka, sekarang semua bisa terasa menajdi nyata setelah ia berhasil meraih dan membuktikan kepada dunia bahwa ia layak untuk mendapatkanya.

Selamat menikmati masa pensiun dan istirahat untuk selamanya dalam dunia bulu tangkis. Perjuangan dan namamu akan selalu diingat dan menajdi panutan bagi anak-anak muda generasi berikutnya untuk berani dalam bermimpi dan mewujudkannya seperti yang telah anda lakukan. Terima kasih atas segalanya.

Salam Olahraga, Irfan Fandi

Duri, 4 Juni 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun