Film ini dulu pernah diadaptasi pada tahun 1961 dan tahun ini film West Side Story lebih hidup lagi dengan berbagai pengembangan cerita yang awalnya terinspirasi dari sebuah karya William Shakespare yaitu Romeo dan Juliet.
Film ini menceritakan tentang kisah percintaan antara Maria (Ariana DeBose) yang jatuh cinta dengan Tony (Rachel Zegler). Dengan adanya konflik antar geng dari yang dipimpin oleh kakaknya Maria dan sahabat Tony menjadi batas dari pertikaian halangan dari kelanjutan hubungan mereka.Â
Tapi Tony berusaha untuk terus meyakinkan kakaknya Maria agar ia bisa menyetujui hubungan mereka. Pertemuan Maria dan Tony dilakukan tanpa sengaja disebuah pesta tari dansa yang dihadiri oleh para anak-anak muda dengan membawa beserta pasangannya.
 Ditengah pesta dalam menari dansa mereka dipertemukan dan terjalin sebuah ikatan cinta pada pandangan pertama dari Tony dan Maria di tengah-tengah pesta dansa yangs edang berlangsung.
Alur cerita semakin meanrik dalam mengikuti jalan hubungan sepasang kekasih dengan berbagai permasalahan yang harus dihadapi mereka agar hubungan jalinan cinta ini bisa tercapai.
Tony Kushner sebagai penulis dalam film ini berhasil membuat para penontonnya tidak nyaman dengans egala yang ditampilkan oleh Steven Spielberg dalam setiap scene dan dialog yang dimainkan oleh masing-masing pemeran dalam film ini.
Setiap orang akan menyangka bahwa film ini akan berakhir dengan happy ending tapi dalam film ini sangat berbeda. Plot twist dari cerita dalam film ini sungguh mencengangkan dan membuat penonton termasuk saya berdecak kagum dengan ending dari film ini.Â
Sungguh kisah romantisme yang susah ditebak, terinspirasi dari Romeo dan Juliet tapi memiliki perbedaan yang sungguh menguras air mata ketika selesai melihat film ini.
Sinematografi dalam film ini juga sungguh luar biasa, dengan permainan dekorasi set yang ciamik dan sangat dipikirkan secara matang oleh Janusz Kaminski selaku Sinematografer dalam film West Side Story.Â
Visual yang diberikan juga menambah romansa romantika percintaan dari sepasang kekasih yang ingin dipersatukan tapi sungguh nasib menentukan jalan yang sangat berbeda.
Alunan musik yang megah dibuat oleh Leonard Bernstein, ditambah dengan koreografi yang memukau dari pemain dalam film ini sangat menjiwai dan mengusai perannya masing-masiang dalam menghidupkan cerita.Â