Buku ini didedikasaikan oleh Mas Fahd Pahdepie untuk sang istri tercinta sebagai kado pernikahan mereka yang ke 10 dalam membangun rumah tangga. Awal membaca isi buku ini sudah terlihat bagaimana penulis dalam mengungkapkan perasaan isi hatinya kepada pembaca untuk istri tercintanya dalam balutan kalimat yang sangat indah dan menawan.
Penulis juga mendedikasikan buku ini untuk ketiga anak-anaknya yaitu Kalky, Kemi dan Kavya. Cerita yang membuat saya suka dengan cerita pengalaman dari penulis adalah cerita pada bab Ketika Kita Jatuh ke Dalam Cinta dan Family Values, Family First. Isi dalam cerita ini tentang penulis mengungkapkan perasaannya kepada istri dan anak-anaknya yang ia cintai dengan sepenuh hati.
Saya sangat suka dengan isi buku ini karena penuh dengan pengetahuan dan pembeljaran dari pengalaman banyak orang. Kita bisa belajar dari mana saja termasuk dengan membaca atau mendengarkan kisah dari orang yang ada disekitar kita. Paling menarik dari buku ini ketika pembaca sudah masuk ke bab terakhir.
Pada bab akhir akan diberikan judul Perjalanan Mengalahkan Waktu yang berisikan beberapa kisah dan cerita, seperti 10 Tahun Bersamamu, Retropeksi, 50 Tahun, Satu kalimat dan Menua Bersama. Bagian ini sungguh feeling touch bagi pembaca yang telah menyelesaikan semua kisah dalam buku ini dengan menutup semua cerita dengan bab terakhir ini.
"Katakanlah kepadaku apa yang kau rasakan, beri tahu aku apa yang sesungguhnya kau inginkan, ungkapkan semua yang selama ini tak tega engkau lemparkan kepadaku. Kapanpun saja, kita selalu bisa berdiskusi dan bernegosiasi sebagai dua orang dewasa dengan kehendak bebasnya masing-masing." (Hal : 224)
Fadh Pahdepie berhasil membuat para pembacanya ikut masuk dalam isi cerita, perasaan dan emosi sangat dibuat tidak nyaman ketika mendapatkan sebuah cerita yang menyentuh, terkadang ada kisah yang lucu membuat pembaca  tertawa dan senyum sendiri melihat kejadian dalam berumah tangga. Sungguh menarik untuk disimak dan dibaca sampai tuntas.
Bagi para penggiat literasi di Indonesia mari kita budidayakan gemar membaca untuk memajukan tingkat pengetahuan kepada generasi penerus bangsa ini agar bisa banyak mendapatkan olmu dan pengetahun yang baru. Buku ini saya rekomendasikan kepada seluruh pembaca Kompasiana untuk membacanya, karena banyak pembelajaran dan pengetahun yang berarti banyak diberikan oleh penulis kepada pembacanya.
Ingat! Jangan pernah membeli buku bajakan alias tidak original. Tindakan pembajakan adalah sebuah perilaku criminal yang bisa menghancurkan dunia literasi kepada para penulis yang ada di dalam negeri ini. Mari kita mulai gerakan gemar membaca dan memberantas pembajakan dari diri kita sendiri, dengan perilaku kecil ini kita lakukan secara terus-menerus maka akan bisa berdampak positif kepada orang-orang yang ada disekitar kita.
- Judul           : Cerita Sebelum Bercerai
- Penulis         : Fahd Pahdepie
- Penerbit        : Republika, 2020
- Jumlah Hal      : 241 hal
- No ISBN Â Â Â Â Â Â Â : 978-602-7595-59-0
Selamat membaca dan Salam Literasi
Pekanbaru, 16 Desember 2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H