Kejutan Hari Pertama di World Championship, Dejan Ferdinansyah/Serena Kani Menjadi Harapan Indonesia

Kejuaraan dunia bulutangkis di Huelva, Spanyol penuh dengan banyak kejutan dan drama yang membuat antusias. Penggemar bulutangkis di seluruh dunia terutama di Indonesia awalnya sudah tidak menarik lagi untuk melihat pertandingan Kejuaraan DUnia Bulutangkis disebabkan kontingen Indonesia mundursetelah di umumkan oleh Ketua Umum PP PBSI.

Kejuaraan Dunia yang awalnya sudah tidak memiliki antusias dan menarik penggemar pecinta bulutangkis, kembali membuat banyak kejutan dan penampilan luar biasa yang diperlihatkan oleh pemain muda top dunia. 

Tidak mau ketinggalan semua pecinta bulutangkis Indonesia kembali membuka layar kaca televisi untuk melihat update terbaru turnamen Kejuaraan Dunia di Huelva, Spanyol.

Comback-nya Tim China, Tiongkok

Pada turnamen sebelumnya Tim Bulutangkis China mundur dari semua turnamen yang dilaksanakan di Indonesia. Mereka ternyata kembali muncul dan hadir di Turnamen Kejuaraan Dunia, walau saat ini kontingen Indonesia tidak bisa meramaikan persaingan untuk meraih gelar di Kejuaraan Dunia kali ini.

Pada hari pertama pertandingan Turnamen Kejuaraan Dunia, Tim Pemain China berhasil menyapu bersih perwakilannya untuk maju ke babak selanjutnya. Hari pertama China berhasil mengantarkan tiga wakil di sektor Tunggal Putra, satu wakil di sektor Tunggal Putri, Ganda Putra dan Ganda Campuran.

China kembali comeback dengan kekuatan penuh dan ingin menyabotase semua sektor untuk disapu bersih. Mereka adalah pemain yang kuat dan paling mematikan ketika bertemu didalam lapangan. 

Pertandingan akan semakin seru jika saya membayangkan Indonesia ikut andil dalam turnamen ini, tapi keputusan yang diambil oleh Ketua Umum PP PBSI lebih utama dan lebih baik untuk kepentingan atlet Indonesia.

Kevin Gordon menjadi bintang kuda hitam di World Championship

Sumber foto : editor.id | Ilustrasi Kevin Gordon di Olimpiade Tokyo 2020

Siapa yang tidak kenal dengan Kevin Gordon ? Kevin Gordon adalah pemain bulutangkis asal Guatemala yang mengejutkan semua penonton yang menyaksikan dirinya tampil di ajang Olimpiade Tokyo 2020. Kevin Gordon berhasil menajdi pemain keempat yang berhasil masuk ke babak semi final di Olimpiade Tokyo 2020.

Kevin Gordon menajdi pahlawan baru dalam sejarah bulutangkis terutama bagi negaranya. Sekarang ia kembali datang untuk memberikan kejutan baru kepada seluruh pecinta bulutangkis dunia. 

Kevin sudah siap untuk bersaing dengans eluruh pemain terbaik di dunia dalam memperebutkan gelar sebagai pemain terbaik di Kejuaraan Dunia di Huelva, Spanyol.

Pada penampilan pertama Kevin Gordon akan bertemu dengan pemain yang berasal dari Belanda Joran Kweekel. Ini pertemuan pertama mereka di sebuah turnamen, Kevin tidak mau membuang kesempatan untuk membalas kekalahannya di ajang Olimpiade Tokyo kemarin terulang kembali. Ia ingin membuat sejarah kembali untuk bisa masuk ke babak Final dan meraih gelar sebagai Pemain Terbaik di Kejuaraan Dunia.

Kevin melalui pertandingan bbaak pertama dengan sangat baik. Ia berhasil mengalahkan lawan dengan bermain rubber set. Ia berhasil melangkah satu tahap untuk bisa meraih impiannya untuk menjadi Juara Dunia, ia kembali dengan semangat baru dan penampilan yang luar biasa. Pertandingan pun berakhir dimenangkan oleh Kevin Gordon dengan skor 18-21, 21-10 dan 16-21.

Viktor Axelsen Kalah di babak pertama

Sang juara Olimpiade Tokyo 2020 harus menerima pil pahit dengan kekalahannya dari pemain muda yang sedang bersinar asal Singapura. Viktor Axelsen berhasil dikalahkan oleh Loh Kean Yew dengan bertanding rubber set. Pertemuan mereka terakhir di SimInvest Indonesia Open 2021 di Bali, dimana Loh Kean Yew harus kalah dengan Viktor.

Pada hari pertama turnamen mereka kembali dipertemukan dalam drawing yang mengejutkan. Mereka dipertemukan pada babak awal turnamen untuk bisa meraih kemenangan dan melaju ke babak selanjutnya. 

Loh Kean Yew belajar dari kesalahannya di turnamen SimInvest Indonesia Open, ia mempelajari bagaimana pemainan dari lawan sehingga ia kalah dengan mudah oleh rivalnya.

Dengan semangat untuk bisa meraih gelar di ajang prestisius ini, Loh Kean Yew tidak mau membuang kesempatan ini dengan Cuma-Cuma. Ia memanfatankan kondisi ini untuk sebagai pembuktian ia adalah sebuah ancaman baru dalam persaingan bulutangkis di sektor Tunggal Putra di dunia.

Loh Kean Yew berhasil merebut kemenangan dengan bermain rubber set 21-14, 9-21 dan 6-21. Kemenangan yang luar biasa dan lumayan telak untuk Viktor Axelsen yang jatuh bangun untuk bisa mendapatkan  kemenangan dari pemain muda yang sangat bersinar saat ini. Revenge pun kembali terjadi dan Loh Kean Yew berhasil memecahkan pertemuan mereka dengan head to head 1-4 terhadap Viktor Axelsen.

Satu Wakil Indonesia dari PB Djarum

Kita semua tahu bahwa kontingen Indonesia tidak ikut dalam turnamen Kejuaraan Dunia di Huelva , Spanyol. Kemarin ada kejutan dari pemain asal Indonesia dari PB Djarum yang ikut serta dalam turnamen bergengsi ini, mereka adalah Dejan Ferdinansyah/Serena Kani dari sektor Ganda Campuran.

Dejan Ferdinansyah/Serena Kani pada debut pertamanya ini akan bertemu langsung dengan pemain asal Irlandia Paul Reynolds/Rachel Darragh. Pertemuan mereka kali ini adalah pertemuan pertama di turnamen internasional, Ferdinansyah dan Serena tidak mau kalah dari pemain Top Dunia lainnya.

Dejan Ferdinansyah/Serena Kani berhassil menumbangkan lawannya dengan sangat mengejutkan yaitu kemenangan straight game langsung. Mereka bermain tanapa beban dan melakukan yang terbaik disetiap kesempatan, pukulan dan serangan yang diberikan oleh Dejan Ferdinansyah/Serena Kani berhasil membuat lawan jatuh dan permainan berakhir dengan skor 21-14ndan 21-16.

Dengan hasil kemenangan ini Dejan Ferdinansyah/Serena Kani melaju ke babak selanjutkan yaitu babak ke 32 besar yang nanti akan melawan pemain yang berasal dari  Jerman Mark dan Isabel. Pasangan Jerman ini merupakan unggulan kesebelas di turnamen kejuaraan dunia ini dari sektor Ganda Campuran.

Dengan banyaknya kejutan yang ditampilkan dari pemain bulutangkis dunia di Kejuaraan Dunia Huelva, Spanyol. Kembali membuat para pecinta bulutangkis Indonesia melirik turnamen ini dan siap begadang untuk menyaksikan kejutan apalagi yang akan terjadi di Kejuaraan Dunia pada tahun ini.

Semua pemain terbaik dunia sudah siap untuk meraih gelar sebagai Juara Dunia untuk tahun ini. Mereka datang untuk menatap satu impian mereka yang sudah ada didepan mata mereka. 

Dengan penampilan Dejan Ferdinansyah/Serena Kani sebagai satu-satunya wakil Indonesia di ajang Kejuaraan Dunia kali ini, kita berdoa dan mendukung penampilan mereka untuk memberikan hasil yang terbaik. 

Jangan menaruh harapan terlalu tinggi kepada mereka, bairkan mereka menikmati pertandingan perdana mereka untuk menambah pengalaman dan pengetahun untuk bertemu lawan-lawan yang kuat dari berbagai negara.

Kekuatan penuh dari Tim China juga menambah persaingan dalam meraih gelar sebagai Juara Dunia semakin menarik untuk disaksikan kembali oleh para penggemar bulutangkis dunia. Ditambah dengan munculnya Kevin Gordon sang kuda hitam yang akan merebut dan menjadi ancaman yang mematikan bagi pemain lain untuk meraih gelar juara di sektor Tunggal Putra.

Persaingan antar pemain sudah mulai terasa mengcekam diawa turnamen ini dilaksanakan. Siapa lagi yang akan memberikan kejutan dan siap untuk menjadi pemain terbaik di ajang Kejuaraan Dunia tahun ini di Huelva, Spanyol. 

Semua pemain memiliki hak dan kesempatan yang sama untuk meraih impian mereka, siapa yang akan jadi juaranya mari kita saksikan bersama-sama dan berikan dukungan serta doa untuk perwakilan Indonesia di Kejuaraan Dunia tahun ini.

Selamat berjuang dan Salam Olahraga

Pekanbaru, 14 desember 2021