Mohon tunggu...
Irfan Fandi
Irfan Fandi Mohon Tunggu... Buruh - Menulis dan Membaca adalah suatu aksi yang bisa membuat kita terlihat beda dari orang yang disekitar kita

Email : irvandi00@gmail.com || Suka Baca dan Nonton Film || Pekanbaru, Riau ||

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

Film "Follow Me", Sebuah Pelajaran untuk Para Content Creator Dunia Digital

30 November 2021   19:00 Diperbarui: 2 Desember 2021   17:46 1507
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Para pemeran film "Follow Me".| Sumber: Vertical Entertainment/IMDB via hai.gri.id

Suasana Halloween masih berasa di dalam bioskop dengan munculnya film terbaru yang tayang dalam minggu ini dengan judul "Follow Me". Sebuah film yang diproduksi oleh Vertical Entertainment dengan menggaet sutradara Will Wernick. 

Film "Follow Me" di bintangi oleh pemain muda seperti Keegan Allen, Holland Roden, Denzel Whitaker, Ronen Rubinstein, Pasha D. Lychnikoff, George Janko, Siya, Daniyar, Dimiter D. Marinov, dan Emilia Ares.

Film "Follow Me" bergenre mystery dan thriller dengan kategori usia 17+ alias untuk dewasa. Film dengan durasi 92 menit sungguh membuat hati tidak berasa tenang selama menontonnya di dalam bioskop melalui setiap scene yang disuguhkan oleh para pemain dan sutradara dari skenario film ini. Skenario film "Follow Me" ini ditulis langsung oleh Wernick yang sekaligus bertindak sebagai produser dan sutradara.

Sumber foto : IMP Awrds | Ilustrasi Poster Film Follow Me
Sumber foto : IMP Awrds | Ilustrasi Poster Film Follow Me

Film "Follow Me" menceritakan tentang Cole (Keegan Allen) yang merupakan seorang vlogger sukses yang memiliki jutaan followers di akun media sosialnya. Ia berhasil memukau followernya dengan tingkah lucu dan selalu mencoba tantangan baru dalam setiap momen yang diperlihatkan di akun media sosialnya.

Sampai suatu ketika ia mendapatkan sebuah tantangan untuk bisa lolos dari lokasi yang penuh misteri bersama teman-temannya. Ternyata lokasi yang dimasuki oleh Cole dan teman-temannya merupakan sebuah tempat yang sangat berbahaya dan bisa mengancam nyawa mereka semua.

Alur cerita semakin menarik ketika sebuah permainan telah dimulai dengan sangat nyata, Cole masih menganggap hal ini sebuah joke atau permainan biasa yang dilakukan oleh teman-temannya untuk membuat sebuah konten yang bisa menghibur followers yang ada di akun media sosialnya.

 Ilustrasi Cole menyelamatkan sahabat dekatnya| Sumber foto: Vertical Entertainment via cinemags.co.id
 Ilustrasi Cole menyelamatkan sahabat dekatnya| Sumber foto: Vertical Entertainment via cinemags.co.id

Tapi siapa sangka ternyata permainan itu membawa sebuah malapetaka dan bahaya untuk dirinya bersama teman dan sahabatnya di lokasi permainan itu digelar. Satu per satu diteror dan terancam nyawanya, namun mereka semua harus tetap bertahan hidup dan menolong sesama agar selamat dari bahayanya sebuah permainan yang telah mereka ikuti.

Sungguh awal alur cerita dari film ini susah ditebak dan membuat saya tertarik untuk melihat bagaimana ending dari film ini. Apa yang saya dapatkan setelah menonton film ini adalah alur cerita yang memiliki plot twist yang saya suka yaitu mindblowing dan bikin terpana sendiri diakhir penutupan saat film ini usai.

Setiap scene yang ditampilkan masing-masing tokoh dalam film ini sangat berperan penting dan nampak mulus untuk mendistrack penglihatan dan pemikiran dari semua penonton. Jalan ceritanya susah ditebak dan sinematografi film ini juga sangat baik dalam menampilkan shoot adegan penembakan dan pembunuhan yang terlihat real atau nyata.

Ilustrasi pacar Cole terjebak dalam sebuah kotak kaca yang berisi air| | Sumber foto: Vertical Entertainment via cinemags.co.id
Ilustrasi pacar Cole terjebak dalam sebuah kotak kaca yang berisi air| | Sumber foto: Vertical Entertainment via cinemags.co.id

Saya sempat ikut merasakan adanya sebuah bahaya dan ancaman yang sangat besar bagi nyawa setiap pemain dalam film ini. Setiap adegan tidak terskip oleh saya untuk tetap mengikuti alur cerita hingga akhir film. 

Permainan yang dilakukan dalam film ini mengingatkan saya pada sebuah film sekuel yang paling sadis dan terkenal dengan judul "SAW". Film yang menggambarkan tentang pembunuhan dan penyiksaan dari karakter tokoh yang dikemas dengan sangat baik dan terlihat nyata adanya.

Kalian wajib menonton film ini, sebelumnya saya membuat sebuah review film yang kurang menyenangkan tapi kali ini saya pastikan pembaca kompasiana setuju dengan apa yang telah saya lihat dalam film ini secara keseluruhan. 

"Follow Me" sangat bagus untuk memacu adrenalin penonton untuk tetap fokus dan setia dengan tampilan ancaman dan bahaya yang sedang dilalui semua karakter dalam film ini.

Apalagi ditambah dengan sebuah alunan musik dan scoring yang sangat mendukung untuk menambahkan rasa ketakutan dan kecemasan kepada setiap orang yang menonton "Follow Me" di dalam bioskop. saya jamin kalian akan ikut merasakannya.

Film ini sudah tayang serentak di seluruh bioskop-bioskop tanah air di seluruh Indonesia. Jangan lupa untuk tidak menonton film bergenre thriller ini sendirian, karena saya jamin kalian akan ketakutan dengan segala teror dan ketegangan yang dirasakan Cole dan kawan-kawan dalam misi penyelamatan diri mereka dari ancaman bahaya.

Jangan pernah iseng dan melakukan sebuah konten yang merugikan diri sendiri

Film ini sangat related banget dengan keadaan kita sekarang, di mana semua orang banyak beralih menggunakan platform digital sebagai sarana untuk melakukan apa saja yang mereka senangi. Sehingga apa pun yang mereka lakukan bisa dijadikan sebuah konten untuk menarik follower di media sosial.

Kegiatan untuk menarik penonton untuk mengikuti konten yang mereka buat, mereka rela melakukan berbagai hal yang bisa memiliki dua kemungkinan terjadi yaitu menimbulkan dampak yang positif kepada setiap orang yang menonton video mereka atau berbalik menjadi sebuah malapetaka dan bencana yang bisa merepotkan diri sendiri untuk segera menyelesaikannya.

Indonesia saat ini sudah banyak bemunculan vlogger baru dari kanal You Tube yang biasa mengupload video setiap hari untuk bisa memberikan tontonan kepada setiap pelanggan atau followers mereka. Mereka bisa membuat sebuah video challenge, prank, diskusi, review, podcast atau membuat video reaction terhadap apa yang viral di dunia digital dan dunia maya saat itu terjadi.

Film ini mengingatkan kita untuk lebih hati-hati dan harus pandai memilih konten apa yang harus kita buat. Jangan hanya bermodal ikut-ikutan dengan konten yang lagi ngetren tapi kita tidak mempertimbangkan sebab akibat setelah video itu ditonton oleh banyak orang.

Jadilah pengguna media sosial yang bijak dan pintar dalam mengekspose segala kegiatan, acara, dan permainan yang akan kita jadikan konten. Kita bisa belajar dari orang-orang yang sudah banyak bermasalah dengan konten yang mereka buat sendiri, seperti buah simalakama yang tidak bisa dihindari karena konten itu telah melekat dengan kepribadian kita sendiri.

Kita juga bisa melihat di media berita, begitu banyak content creator yang bermasalah dengan apa yang mereka buat sendiri. Awal tujuan ingin terkenal tapi hasilnya menjadi sebuah boomerang yang bisa menghancurkan reputasi diri seperti kisah prank sembako sampah kepada waria, memberikan bantuan uang, dan lain-lain sehingga membuat orang untuk meminta-minta dan ketika ada momen yang tidak pas kita bisa celaka sendiri seperti kisah content creator Baim Wong yang heboh di beberapa bulan ke belakang.

Film "Follow Me" saya beri rating dengan 8.5/10, alur cerita yang menarik bersifat kekinian, related dengan kehidupan banyak orang sekarang dan plot twist cerita yang mindblowing untuk para penontonnya. 

Jangan kaget atau kesal sendiri dengan akhir film ini ya karena ada kejutan yang membuat kita sadar betapa pentingnya untuk membuat sebuah rencana atau planning yang matang agar tidak membahayakan banyak orang. 

Film "Follow Me" sarat akan nilai dan nasihat yang tersirat dan secara tidak langsung kepada penontonnya setelah melihat film ini sampai tuntas.

Saya yakin dan percaya setelah melihat film ini yang suka main-main, prank-prank, dan lain sebagainya demi sebuah konten yang ditujukan untuk menarik daya tarik penonton dan followers akan berpikir dua kali untuk melakukan kegiatan semacan itu, karena akan lebih ada rasa kekhawatiran, hati-hati, dan muncul rasa takut dan ingat akan apa yang terjadi dalam isi film ini.

Film ini sangat worth it untuk ditonton oleh seluruh anak-anak muda dan dewasa. Bagi yang remaja kalau bisa harus didampingi oleh orangtua mereka agar bisa menjelaskan apa maksud dari isi cerita dalam film ini. 

Follow Me" banyak melakukan adegan kekerasan dan pembunuhan, menonton film ini harus didampingi oleh para orangtua agar bisa tidak mencontoh dan mengikuti apa yang di perlihatkan oleh film ini.

Setiap kejadian selalu ada risiko yang harus kita pertanggungjawabkan. Banyak hal yang harus diperhitungkan dan dipikirkan dengan sangat baik agar kita tidak melakukan hal-hal yang berujung kepada sebuah kesalahan yang fatal dan bisa menghancurkan diri kita dan orang-orang terdekat dengan kita. 

Selamat menonton film ini dan enjoy the movie guys

Salam Inspirasi dan Selamat menonton

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun