Mohon tunggu...
Irfan Fandi
Irfan Fandi Mohon Tunggu... Buruh - Menulis dan Membaca adalah suatu aksi yang bisa membuat kita terlihat beda dari orang yang disekitar kita

Email : irvandi00@gmail.com || Suka Baca dan Nonton Film || Pekanbaru, Riau ||

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Escape Room "Tournament of Champions", Kecerdasan dan Ketelitian dalam Menyelesaikan Permainan Teka-teki

23 November 2021   08:00 Diperbarui: 23 November 2021   08:09 672
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto : cinemags.co.id | Ilustrasi Zoey dan ben bermain dalam papan catur dengan teka-teki

Wow dan keren ... dua kata itu yang pantas diucapkan setelah menonton Film Escape Room "Tournament of Champion" dari awal hingga selesai. Sony Pictures dan Colombia Pictures kembali berkolaborasi dalam membuat kejutan baru dari kelanjutan Film Escape Room yang pertama kali rilis pada tahun 2019. Escape Room "Tournament of Champions" film kedua dari kelanjutan film pertama, penuh kejutan dan banyak perubahan dari film pertamanya.

Film Escape Room "Tournament of Champions" di sutradarai langsung oleh Adam Robitel dan bekerjasama dengan para aktor dan aktris yang sangat kompeten, seperti Taylor Russel, Logan Miller, Deborah Ann Woll, Thomas Cocquerel, Holland Roden, Indya Moore, Carlito Olivero, Matthew Esof, Isabelle Fuhrman, James Frain dan masih banyak lagi yang terlibat dalam film besar ini. Sebagaian dari pemain di film pertama masih terlibat dengan adanya adegan ulang dalam memflasback alur cerita untuk memudahkan ingatan penonton dengan film pertama.

Film  Escape Room "Tournament of Champions" menceritakan kembali tentang Zoey dan Ben yang selamat dalam film Escape Room pertama, jika ingin memahami film ini lebih baik saya sarankan untuk menonton film pertamanya agar bisa tau bagaimana kelanjutan film ini. 

Namun jangan panik buat para pembaca kompasiana karena di film nanti akan ada tayangan kilasan dari film pertama yang dikemas dengan sangat baik oleh Sutradara sehingga penonton bisa mengingat kembali bagaimana film itu dimulai

Zoey dan Ben kembali dipertemukan dalam sebuah turnamen yang melibatkan orang-orang dari para pemenang yang pernah berhasil lolos dari game ini, mereka tidak saling kenal dan mencoba memahami keadaan dan kondisi yang sedang dialami oleh mereka semua dalam permainan yang sudah ditentukan oleh pembuatnya. 

Zoey dan Ben harus bekerjasama kembali untuk bisa menyelesaikan permainan ini, begitu juga dengan para pemenang lainnya yang juga berusaha keras dalam menyelesaikan teka-teki permainan yang mereka masuki.

Sumber foto : cinemags.co.id | Ilustrasi Zoey dan ben bermain dalam papan catur dengan teka-teki
Sumber foto : cinemags.co.id | Ilustrasi Zoey dan ben bermain dalam papan catur dengan teka-teki

Alur cerita dalam Film Escape Room "Tournament of Champion" lebih menantang dan ide cerita yang dibuat juga sangat menarik untuk diikuti hingga selesai. Film ini memiliki alur maju mundur di awal cerita, kemudia mereka saling kenal satu sama yang lainnya dan bekerja sama untuk menyelesaikan permainan ini dengan menebak teka-teki yang sedang mereka hadapi bersama di dalam sebuah ruangan yang telah dirancang dengan sangat baik oleh penciptanya.

Plot twist dan benang merah dari inti cerita sangat tidak terduga diperlihatkan oleh sang sutradara, sehingga membuat para penontonya menebak-nebak sendiri cerita ini akan dibawa kemana. 

Satu per satu rangkaian misteri dari cerita ini terbongkar diakgir cerita dengan  kemasan yang super klimak dan membuat para penonton puas dengan apa yang telah diperbuat dari pencipta permainan ini.

Saya sangat suka peran Claire dan Zoey yang sangat brilliant dalam menyelesaikan permainan ini, banyak kejutan yang membuat penonton sungguh berdecak kagum dalam ending film ini. 

Tapi, kalo dibuat kelanjutan film ini lagi lebih seru kali ya. Semoga ada film sekuel berikutnya yang lebih menantang dan membuat para penonton tegang, bingung dan tersenyum sendiri ketika semuanya berakhir. Hehehehee

Sinematografi dan visual film ini juga sangat bagus, setiap adegan yang mengerikan dan membuat penonton tegang dengan bagaimana cara para pemain dalam menyelamatkan diri sendiri dalam permainan yang sangat menantang. 

Hal itu sangat berasa oleh para penonton yang melihat film ini, banyak adegan yang mengerikan dan terlihat nyata ketika satu per satu para pemain mati di dalam permainan yang sedang berlangsung.

Dengan alunan music sound dan score yang kuat, menambah adrenalin penonton untuk tetap berusaha stabil dalam menetralisir keadaan. Ketika permainan telah usai maka penonton akan mulai dicekam oleh permainan berikutnya yang membuat penasaran dengan alunan music yang mendebarkan. Sungguh film ini sangat rekomendasi buat para pembaca kompasiana yang menyukai film bergenre Mystery, Thriller dan Action.

Kecerdasan dan Ketelitian sangat membantu dalam situasi Urgent

Sumber foto : sushi.id | Ilustasi Zoey dan Para pemain lain terjebak dalam kereta cepat
Sumber foto : sushi.id | Ilustasi Zoey dan Para pemain lain terjebak dalam kereta cepat

Dalam Film Escape Room "Tournament of Champions" saya sangat suka dengan kombinasi kecerdasan, ketelitian dan ketangkasan dalam setiap para pemain. Terutama pemeran utama dalam film ini Zoey, dia berhasil mengkombinasikan semua sifat itu dalam kondisi yang mendesak untuk bisa menyelesaikan setiap permainan yang mereka hadapi.

Ditambah dengan peran yang susah ditebak yaitu Claire, dia mendesain permainan itu sesuai dengan kemampuan imajinasi dan kepintarannya. Apa yang dipikirkan olehnya bisa menjadi kenyataan dan berhasil diwujudkan dalam sebuah bentuk permainan yang sangat mematikan.

Dalam film ini juga terlihat eksploitasi orang tua terhadap anak dalam memaksakan apa yang menjadi keinginan atau ambisi dari orang tua. Claire adalah korban dalam ambisi sang ayah yang ahrus memuaskan client untuk menciptakan permainan yang lebih mematikan dan menarik untuk di pertontonkan oleh semua orang yang menaruh taruhan terhadap para pemain yang ikut serta didalamnya.

Film ini juga mengajarkan bagaimana memanfaatkan situasi dan kondisi yang mendesak, membuat otak lebih cepat berfikir dan mencari jalan keluar dengan memanfaatkan kecerdasan. 

Namun dengan adanya kerjasama antar pemain yang saling melindungi antara satu pemain dengan pemain lainnya, membuat film ini lebih memiliki nilai social dalam tolong menolong dan saling membantu dalam memecahkan teka-teki dan permainan yang akan mereka selesaikan.

Tanpa kita sadari setiap memori yang terjadi dimasa lalu, memiliki ketrkaitan dari langkah di masa depan yang akan kita ambil. Film ini juga memperlihatkan setiap pemain memiliki kisah dan perjalanan hidupnya masing-masing, mereka berusaha untuk bertahan hidup dalam menyelesaikan permainan hingga selesai. Begitulah seharusnya dengan apa yang kita lakukan sekarang, setiap pekerjaan yang ingin kita kerjakan harus sampai tuntas dan beres sesuai dengan tepat waktu.

Hal dimasa lalu menajdikan kita untuk belajar untuk bisa memperbaiki keadaan, kesalahan yang kita lakukan di masa lalu jangan pernah terulang kembali dan berhati-hati untuk melangkah agar tidak terpeleset dan melakukan hal yang sama. Itulah guna peran teman yang membantu kita dalam menyelesaikan masalah, film ini juga memperlihatkan kebersamaan dalam pertemanan dan persahabatan yang di perlihatkan antara Zoey dan Ben.

Film ini saya beri rating 8.5/10, karena saya sangat suka dengan alur cerita yang out of the box. Susah diprediksi dan membuat saya berfikir tajam untuk bagaimana mengingat alur cerita dan membuat saya tegang dan adrenalin meningkat ketika para pemain dalam film itu hidupnya terancam dan dekat dengan kematian. Sungguh film yang bagus dan rekomendasi untuk para pecinta film Action, Mystery dan Thriller.

Film ini siap untuk menemani kalian dalam menikmati waktu luang dan sedang berdiam diri dirumah karena isolasi atau dirumah aja. Film ini termasuk box office dan pantas untuk ditonton bersama keluarga dan orang terdekat dengan anda. 

Jika anak-anak ingin menonton film ini disarankan untuk ditemani atau perlu dampingan orangtua untuk melihat film ini, karena banyak adegan darah dan pembunuhan serta tembakan dari pemain dalam menyelesaikan permainan. Masih aman untuk anak-anak remaja karena tidak ada adegan dewasa atau adegan romantic, filmnya pure uji nyali dan adrenalin penonton sangat diuji ketika menonton film ini sampai selesai.

Selamat menonton dan salam inspirasi.


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun