Mohon tunggu...
Irfan Fandi
Irfan Fandi Mohon Tunggu... Buruh - Menulis dan Membaca adalah suatu aksi yang bisa membuat kita terlihat beda dari orang yang disekitar kita

Email : irvandi00@gmail.com || Suka Baca dan Nonton Film || Pekanbaru, Riau ||

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

All Indonesia Final Ganda Putra di Hylo Open, Regenerasi Baru Telah Lahir Kembali

6 November 2021   21:35 Diperbarui: 8 November 2021   00:32 5881
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siapa pun yang menang akan ditunggu oleh seniornya di laga Final besok dan sekali lagi Coach Naga Api akan ngopi santai untuk melihat anak-anaknya bertanding di Final besok.

Pertandingan laga final besok yang mempertemukan All Indonesia  Final di Hylo Open 2021 di Jerman, menjadi catatan baru dan menambahkan rekor baru untuk Indonesia yang berhasil mengantarkan All Indonesia Final untuk kesebelas kalinya di Superseries/HSBC World Tour Super 500. 

Ini sebuah pencapaian yang sangat luar biasa dan harus dipertahankan oleh pemain kita, ini sebuah tanda bahwa pemain diseluruh dunia harus tetap waspada dengan Ganda Putra miliki Indonesia.

Indonesia berhasil membuat Regenerasi baru dalam sektor Ganda Putra

Dengan berjejernya 3 pasangan Ganda Putra Indonesia di jajaran 10 besar pemain terbaik dunia, The Minions sebagai peringkat 1 dunia, The Daddies nomor 2 dunia dan Fajar/Rian menempati rangking 7 dunia. Ini merupakan sebuah lapisan pemain yang sangat baik untuk regenerasi dalam mempertahankan kekuatan di sektor Ganda Putra Indonesia.

Sedangkan pemain muda telah dipersiapkan oleh pelatih Herry Ip untuk diturunkan pada setiap laga turnamen di kejuaraan dunia, seperti Wahyu N/Ade Yusuf Santoso peringkat (30), Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana peringkat (33), Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin peringkat (35) dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Y Rambitan peringkat (41). 

Mereka semua diberi kesempatan yang sama oleh pelatih untuk bisa segera menyusul para seniornya untuk bisa menggantikan posisi mereka, seperti yang kita ketahui bersama The Daddies merupakan pemain yang sudah tua dan matang dalam jajaran pemain saat sekarang, mereka cepat atau lambat pasti akan mengambil keputusan untuk mengundurkan diri alias pensiun.

Dengan ada nya jajaran pemain muda yang mulai bersinar, ini membuat nafas segar untuk bulutangkis Indonesia pada sektor Ganda Putra karena beberpaa turnamen terkahir mereka banyak membuat kejutan demi kejutan dengan mengalahkan pemain hebat dari negara lain yang memiliki rangking yang lebih baik dari mereka.

Tapi mereka tidak gentar untuk melawan karena mereka belajar dari seniornya untuk terus semangat berjuang dan meraih kemenangan dalam setiap pertandingan. Itu terbukti dan terlihat pada beberapa turnamen terakhir.

Kita berharap olahraga bulutangkis selalu menjadi bidang olahraga yang bisa mempersatukan kita seluruh bangsa Indonesia dalam sebuah kemenangan, mari kita selalu mendoakan dan mendukung para atlet kita untuk bisa meraih prestasi lebih baik di kancah dunia untuk meraih sebuah kemenangan. 

Bulutangkis selalu menjadi kebanggaan kita bersama dalam berolahraga, menang kalah dalam sebuah pertandingan adalah hal biasa yang harus bisa kita terima dalam lapang dada. 

Jika mereka mendapatkan kemenangan kita selalu bergembira tapi ketika kalah kita harus tetap memberi semangat kepada mereka karena yang dibutuhkan mereka adalah doa dan support dari kita seluruh bangsa Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun