Permasalahan yang dihadapi dunia semakin hari semakin mengerikan untuk kita simak dalam berita dan informasi yang kita perolah, baik itu di media massa maupun media digital yang selalu bisa di lihat dilayar smartphone kita. Dari perubahan iklim hingga semakin tingginya perkembangan umat manusia yang terus bertambah sangat cepat, seluruh negara tidak bisa membendung semua fenomena yang terjadi karena kode alam bumi yang sudah tak muda lagi.
Meningkatnya volume kapasitas air laut yang terus bertambah, kejadian bencana alam yang selalu terjadi silih berganti di semua wilayah dunia dan masih banyak lagi hal mengerikan yang harus kita saksikan di depan mata kita. Semua kejadian fenomena alam itu adalah sebab akibat dari pola kehidupan umat manusia yang terus berkembang dan berubah.
Kita tidak bisa pungkiri oleh semua yang terjadi di muka bumi ini adalah ulah dari tangan umat manusia, hal ini harus kita pertanggung jawabkan dalam kehidupan kita sehari-hari untuk anak cucu kita di kehidupan mendatang. Saya jadi teringat ketika Allah ingin mengabarkan kepada malaikat untuk mengangkat umat manusia sebagai khalifah di muka bumi ini, tapi kita tahu bagaimana respon dan sikap malaikat ketika hal itu terjadi.
"Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat, "Aku hendak menjadikan khalifah di bumi." Mereka berkata, "Apakah Engkau hendak menjadikan orang yang merusak dan menumpahkan darah di sana, sedangkan kami bertasbih memuji-Mu dan menyucikan nama-Mu?" Dia berfirman, "Sungguh, Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.""
(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 30)
Tak bisa dibayangkan bagaimana Tuhan begitu percaya terhadap apa yang telah diputuskannya, kita sebagai manusia lupa dan melalaikan tugas kita dengan sangat baik sebagai manusia. Kita tidak bisa berlarut-larut terpuruk dengan keadaan yang semakin buruk, tidak ada kata terlambat sebelum kita memaksimalkan kesempatan yang selalu diberikan kepada kita untuk bisa hidup ke depan dengan lebih baik.
Banyak cara yang bisa kita lakukan untuk bisa menyelamatkan dunia ini dengan cara kita sendiri, hal itu bisa dimulai dari dalam diri kita. Setelah hal itu berhasil kita lakukan maka akan berdampak positif dan bisa memberikan contoh kepada orang-orang disekitar kita. Permasalahan yang paling tinggi besar di negara kita adalah tingginya kapasitas gas emisi carbon yang bisa merusak kondisi atsmosfer bumi yang semakin hari semakin menipis dan berdampak bahyasa untuk kehidupan alam di belahan dunia lain.
Dengan melakukan hal yang kecil dan sederhana dalam kehidupan sehari-hari yang terus berlanjut kita lakukan, membuat dampak positif dan memiliki nilai poin tinggi kepada diri kita dalam membantu mendukung  program pemerintah dalam menurunkan emisi zat carbon di negeri ini, program Net-Zero Emision (NZE). Cara apa saja yang bisa kita lakukan untuk mendukung program ini :
Berjalan kaki dan bersepeda dalam melakukan aktifitas
Dengan banyaknya melangkah dan melakukan aktifitas olahraga yang sederhana, ternyata bisa menjadi cara untuk kita dalam mendukung program pemerintah dalam menurunkan emisi zat carbon dalam program Net-Zero Emision (NZE).
Di Indonesia untuk berjalan kali dan bersepada dulu sangat jarang dilakukan oleh kebanyak penduduk kita, tapi belakangan hari ini kita banyak melihat sudah banyak orang yang sadar akan kondisi alam dan lingkungan yang sudah mulai tidak membaik.
Bersepeda dan berjalan kaki merupakan sebuah aktifitas yang sudah menjadi trend untuk orang-orang di Indonesia, baik itu bersama keluarga maupun bersama rekan kerja dan teman-teman sebaya dalam mengisi waktu pagi dan sore untuk berolahraga di tempat yang telah disediakan. Disamping tubuh kita sehat dan kita bisa membatu dalam menyelamatkan kondisi dunia.
Menggunakan fasilitas kendaraan umum yang disediakan oleh pemerintah
Indonesia merupakan negara berkembang yang memiliki masyarakat ekonomi kelas menengah, banyak penduduk kita merupakan sebagai pengguna dalam memakai alat transportasi pribadi seperti motor dan mobil pribadi sebagai kendaraan untuk fasilitas pendukung dalam melakuakn aktivitas setiap hari.
Penggunanan alat trasportasi pribadi bisa mengakibatkan polusi udara dengan adanya kemacetan yang berkepanjangan yang sering kita lihat di daerah ibu kota besar, dengan merubah mindset untuk menggunakan alat transportasi yang telah disediakan seperti busway, kereta api, alat transportasi yang lain dalam mendukung aktivitas kita yang sedang berada di luar rumah, adalah sebuah cara untuk kita ikut andil dalam menyelamatkan dunia dengan mengurasi emisi carbon dari polusi udara yang kita ciptakan dari alat trasportasi milik pribadi.
Memang harus kita akui bahwa negeri kita masih belum memiliki fasilitas yang memadai dan layak untuk dikatakan nyaman dan aman, karena masih banyaknya kasus criminal di lapangan dan korban berjatuhan sebagai korban dalam tindakan kriminal yang terjadi seperti pencurian.namun hal itu bisa di hindari jika kita bisa lebih waspada dan hati-hati dalam menggunakan fasilitas transportasi umum yang di sediakan.
Menghemat pemaikain listri dan pendingin ruangan
Sebuah tindakan yang sederhana memiliki dampak yang besar jika kita lakukan dengan sangat baik dan terus-menerus, sebuah tindakan kecil bisa kita lakukan dalam kehidupan kita sehari-hari seperti dengan mematikan lampu ketika kita sedang tidak berada di rumah dan berpergian jauh.
Pengurangan dalam pemakaian mesin pendingin ruangan seperti AC juga bisa menjadi alternative dalam cara kita mendukung pengurasangan gas carbon yang semakin hari semakin membahayakan dan merusak kondisi lapisan atsmosfir yang sudah mulai menipis.
Kedua hal itu bukanlah hal berat tapi jika kita tidak biasakan untuk melakukannya akan berdampak kurang baik dengan pola kehidupan kita, sesuatu hal yang tidak biasa akan menjadi biasa jika kita bisa melakukannya terus menerus tanpa ada paksaan. Semuanya bisa kita lakukan jika ada niat perubahan dalam diri kita untuk ingin berubah menajdi manusia yang lebih baik lagi.
Bercocok tanam di halaman rumah atau lahan yang kosong
Dengan adanya pembakaran hutan yang dilakukan secara illegal dan banyaknya hutan yang ditebang secara liar oleh orang yang tidak bertanggung jawab, membuat kondisi alam menajdi tidak seimbang dan mengakibatkan banyaknya benacana alam yang terjadi.
Itu semua menjadi tugas kita untuk bisa menyelamatkan kondisi alam yang mulai tidak baik, dengan melakukan cocok tanam dan menanam pohon yang banyak bisa membantu pengurangan gas emisi carbon yang berada di sekitas kita. Pohon berfungsi sebagai alat untuk membantu alam untuk mengurai zat carbon dalam proses fotosintesis yang bisa menghasilkan oksigen untuk umat manusia dalam bernafas. Dengan demikian kita bisa melakukan hal ini di lingkungan halaman rumah kita dan lahan yang ada untuk bisa terus menajga kondisi alam tetap seimbang.
Mengurangi penggunaan kantong plastik
Masalah sampah plastik menjadi ancaman baru dalam kehidupan kita sekarang, dimana-mana selalu ada plastik yang bertebaran dalam lingkungan kita. Kita bisa mengurangi penggunaan plastik ini dengan baik asal ada niat dalam diri kita sendiri, seperti membawa tas belanjaan sendiri ketika berbelanja ke supermarket atau ke pasar.
Namun hal itu hanya mudah untuk diucapkan tapi sudah dilakukan oleh penduduk kita saat ini, mereka tidak peduli Karen amereka belum tahu dampak dan masalah yang akan dihadapi di kemudian hari oleh limbah sampah plastik ini.
Dengan banyaknya edukasi dan informasi yang beredar sekarang di zaman yang penuh dengan kecanggihan teknologi, semua informasi bisa kita akses dari mana pun untuk mencari tahu tentang hal di atas yang sudah saya jelaskan.
Semua itu harus bermula dari diri kita sendiri jika hal itu telah kita lakukan, maka akan berpengaruh dan memiliki dampak positif bagi orang-orang yang melihat sikap kita yang ada di sekitar kita. Kita harus melakukan hal ini secara perlahan tapi pasti dan terus menerus, karena semua yang kita lakukan dengan baik maka usaha kita akan berguna dan berdampak positif baik bagi orang-orang yang di sekitar kita dan lingkungan yang ada di dekat kita.
Mari kita jaga alam ini secara bergotong royong, karena masing-masing kita memiliki beban dan tanggung jawab sendiri untuk masalah ini. Jika kita tidak bisa bekerja sama dalam mendukung program pemerintah dalam menurunkan zar emisi carbon di tahun 2060 di program Net-Zero Emissions, maka kita telah siap dalam melihat kehidupan anak cucu kita di kehidupan masa mendatang nanti. Ini tanggung jawab kita bersama dalam menyelamatkan dunia dan bumi kita.
Salam perubahan,
Irfan Fandi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H