Mohon tunggu...
Irfan Fandi
Irfan Fandi Mohon Tunggu... Buruh - Menulis dan Membaca adalah suatu aksi yang bisa membuat kita terlihat beda dari orang yang disekitar kita

Email : irvandi00@gmail.com || Suka Baca dan Nonton Film || Pekanbaru, Riau ||

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Piala Sudirman Cup 2021: Malaysia Berhasil Mengalahkan Indonesia dengan Skor 3-2

2 Oktober 2021   02:00 Diperbarui: 2 Oktober 2021   02:45 1642
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto : Akun Instagram/BadminTalk

Pertandingan perempat Final Piala Sudirman Cup 2021 Indonesia melawan Malaysia akan berlangsung pada malam ini pukul 20:00  di Vantaa, Finlandia. 

Secara Head to head Indonesia masih diunggulkan karena selama pertemuan dari kedua negara Indonesia selalu menang terhadap lawan dari negara tetangga.

Kali ini pelatih menurunkan pemain yang sesuai dengan harapan semua orang, karena ini laga penentuan untuk bisa melangkah maju ke babak semifinal Piala Sudirman Cup 2021. 

Tunggal Putra akan diturunkan Anthony Sinisuka Ginting, Tunggal Putri akan dimainkan oleh Gregoria Mariska Tunjung, Ganda Putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Ganda Putri oleh Greysia Polii/Apriyani rahayu dan Ganda Campuran akan diturunkan  Praveen Jordan/Melati Deava Oktavianti.

Berikut hasil pertandingan Perempat Final antara Indonesia melawan Malaysia di Energia Stadium, Vantaa, Finlandia :

Ganda Putra : Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukomuljo VS Aaron Chia/Soh Wooi Yik

The Minions terlihat belum menikmati pada laga pertama melawan Malaysia, mereka ketinggalan poin sangat jauh dari pasangan lawan. 

Banyak kesalahan sendiri yang dilakukan baik Kevin dan Marcus dalam melakukan serangan pukulan kepada lawan, sehingga membuat laga pertama dimenangkan oleh pasangan ganda Malaysia dengan skor 21-12.

Dibabak kedua The Minions mulai menemukan permainan sesungguhnya, mereka tampil lebih baik dari pada laga pertama. 

Namun kejar-kejaran point lebih menarik dari babak pertama karena jaraknya satu poin, masing-masing pemain melakukan serangan yang maksimal untuk meraih kemenangan.

The Minion harus mengakui keunggulan dari peraih medali Perunggu di Olimpiade Tokyo 2020 atas passangan Malaysia dengan skor 21-15.

Tunggal Putri : Gregoria Mariska Tunjung VS Kisona Sevaduray

Gregoria Mariska Tunjung bermain lebih tenang dan sabar ketika melawan tunggal putri Malaysia, tidak terlihat wajah panik atau menyerah melawan Malaysia. 

Semangat juang dalam membuat suatu pukulan serangan sangat akurat, ketertinggalan poin tidak menyurutkan gregoria dalam mendapatkan poin demi poin. Gregoria berhasil come back mengamankan posisi game pertama dimenangkan dengan baik olehnya dengan skor 22-20.

Game kedua berjalan sesuai dengan keinginan dari Gregoria, ia bisa menguasai lapangan dan mengontrol permainan agar lawan tidak berekmbang dan melakukan kesalahan demi kesalahan yang menghasilkan poin kemenangan untuk Tunggal putri Indonesia di interval kedua. 

Namun setelah interval kedua ini banyak poin didapat oleh lawan dengan cuma-cuma karena banyaknya error yang dilakukan oleh Gregoria. Kali ini Malaysia berhasil come back dari ketertinggalan poin 15-7 sehingga membuat pertandingan menjadi rubber game dengan skor 17-21.

Pada laga kedua ini harus dimenangkan oleh Indonesia untuk menyamakan kedudukan yang tertinggal 1-0 dari Malaysia, Gregoria lebih siap dan fokus untuk memenangkan rubber game dengan satu poin secara bertahap. 

Kesalahan yang terjadi di babak kedua masih terulang di babak ketiga ini, namun bisa diatasi dengan tenang oleh Gregoria hingga menghasilkan kemenangan dengan skor 21-19. 

Pertandingan yang menegangkan dan menggemaskan untuk laga menyamakan kedudukan dari ketertinggalan poin Indonesia terhadap lawan Malaysia 1-1.

Tunggal Putra : Anthony Sinisuka Ginting VS Lee Zii Jia

Pertandingan ketiga Anthony Sinisuka Ginting dipercaya untuk meraih poin di laga Tunggal Putra, kembali sekali lagi menurut data statistic pertemuan Ginting masih unggul melawan Lee Zii Jia dengan 3 kali kemenangan secara beruntun tapi ini tidak menjadi patokan untuk menentukan kemenangan dalam lapangan. 

Pada babak pertama Ginting tidak leluasa mengeluarkan kemampuan yang dimiliki oleh nya, Nampak dari pukulan yang kurang akurat dan melakukan banyak kesalahan hingga memberikan kemenangan kepada lawan dengan game 21-11.

Babak kedua dimainkan oleh Ginting dengan 4-0 unggul poin dari Lee, namun dapat dikejar kembali oleh Lee untuk menyamakan angka dan mendekati point demi poin sehingga permainan menjadi imbang dan interval pertama 10-11 dimenangkan oleh Ginting. 

Setelah lewat masa interval Lee kembali menguasai pertandingan dengan cara nya sehingga membuat Ginting tidak bisa berkembang dan harus mengakui keunggulan dari lawan dengan skor 21-16.

Ganda Putri : Greysia Polii/Apriyani Rahayu VS Pearly Tan/Thunaah Muralitharan

Pasangan peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 Greysia/Apriyani kembali diturunkan dalam pertandingan penentuan untuk menyamakan kedudukan yang tertinggal 2-1 atas Malaysia. 

Greysia dan Apriyani bermain secara konsisten dalam meraih poin, kesalahan sendiri jarang terjadi dan mereka unggul di laga perdana ini. Namun kejaran poin dari ganda Malaysia semakin mengejar dan mendekati hingga poin sama 20-20. 

Pertandingan semakin seru dan alot karena harus ada penambahan poin, Greysia dan Apriyani membalikkan keadaan dengan mental juara yang menyelesaikan pertandingan dengan meraih kemenangan di game pertama 22-20.

Pada game kedua ganda putri Malaysia lebih berani melakukan penyerangan yang bertubi-tubi untuk menggepur lapangan pertahanan dari pasangan Indonesia. 

Selisih poin yang sedikit membuat para pemain berkejar-kejaran dalam meraih kemenangan untuk terus melawan, pada akhirnya pasangan Malaysia bisa mengimbangi dan memenangi laga kedua dengan poin 21-17. Pertandingan pada partai keempat ini harus diselesaikan dengan rubber game.

Game penentuan ini semakin menegangkan karena jika Indonesia tidak berhasil menang maka Indonesia terhenti langkahnya menuju semifinal dan gagal membawa pulang Piala Sudirman Cup 2021 yang telah lama tidak balik ke tuan rumahnya. 

Pasangan Indonesia berkonsentrasi untuk meraih kemenangan dengan mencuri poin demi satu poin untuk menuntaskan laga ini, pertandingan yang sangat melelahkan untuk pasangan ganda putri Indonesia hingga akhirnya meraih kemenangan dengan skor 21-18. 

Pertandingan epic dan luar biasa karena masing-masing lawan tidak mau mengalah dan berusaha untuk memberikan yang terbaik dan meraih kemenangan untuk negaranya. Kedudukan imbang menjadi 2-2 terhadap Malaysia.

Ganda Campuran: Praveen Jordan/Melati Deava Oktavianti VS Hoo Pang Ron/Cheah Yee See

Dengan durasi 21 menit dibabak pertama, Indoensia harus mengakui keunggulan pasangan ganda campuran Malaysia dengan keunggulan 21-19. 

Pertandingan berlanjut pada game kedua yang lebih seru langi dengan mengungguli pasangan Malaysia dengan skor 11-2 di interval pertama, dan kemenangan untuk Indonesia dalam menyamakan kedudukan berhasil dilakukan oleh pasangan ganda campuran Indonesia dengan skor 9-21.

Pertandingan berlanjut pada rubber game, ini penentuan terakhir siapa yang akan maju ke semifinal bertemu melawan jepang. 

Persaingan dibabak ketiga ini sengit dan melelahkan, pada kahirnya dimenangkan oleh pasangan Malaysia 21-16. Kekalahan telak yang harus diterima oleh kontingen indonesia hanya bisa masuk sampai ke babak perempat final.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun