Mohon tunggu...
Irfan Fandi
Irfan Fandi Mohon Tunggu... Buruh - Menulis dan Membaca adalah suatu aksi yang bisa membuat kita terlihat beda dari orang yang disekitar kita

Email : irvandi00@gmail.com || Suka Baca dan Nonton Film || Pekanbaru, Riau ||

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Sosok Merry Riana

12 Januari 2019   09:00 Diperbarui: 12 Januari 2019   09:03 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ntah kenapa semenjak itu aku semakin bersemangat dalam menatap kedepan dan meraih apa yang aku perjuangkan. "Terima kasih, miss" hanya itu yang bisa aku ucapkan dan aku bersalaman dengan beliau lalu betgantian dengan yang lainnya. 

Bayangkan sekian banyak orang yang minta tanda tangan ia tetap senyum dan bersemangat dalam melayani fans nya dan yang bikin keren lagi tidak ada batasan antara dia dengan orang-orang yang berada penuh disekelilingnya. Bangga, Salut dan Luar biasa.

Kesempatan pertama aku meminta tanda tangan tanpa berbincang, namun aku memiliki kesempatan kedua untuk duduk berdampingan lagi dengan beliau tapi dengan syarat memberikan vote via akun twitter untuk salah satu nominasi di Indonesian Choice Awards. 

Aku melihatkan bukti dukungan vote atas nama miss merry riana kepada panitia dengan akun pribadiku, lalu panitia memberikan sebuah kertas yang berisikan foto dan quotes dari miss merry.

Pada kesempatan ini aku memberanikan bertanya kepada beliau "bagaimana cara meneyemangati diri pada saat diri kita mengalami jenuh dan semacamnya?" Aku menantikan jawaban dari beliau "sebelumnya kamu harus yakin dengan dirimu terlebih dahulu untuk apa tujuan mu melakukan sesuatu,  yakini dan tekuni setiap usaha yang kamu lakukan dengan baik. 

Setiap pagi kita bangun tidur harus punya tujuan agar kita slalu bersemangat menatap masa depan dan gembira slalu menjalani hari-hari dengan penuh makna. Syukuri dan terus melakukan yang terbaik" ujarnya dengan penuh semangat, aku tertegun dengan penyampaiannya dan bertekad untuk melakukan apa yang dipesankan beliau.

Pertemuan yang singkat tadi membuatku sungguh ini merupakan momen yang luar biasa yang pernah aku alami, dan tak pernah terlupakan dalam hidupku. 

Terima kasih miss Merry

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun