Harga Kedelai yang Tinggi, Pengusaha Tempe Tahu Merugi?

Begitu juga dengan pengusaha warung makan seperti warteg, saya sempat sedikit wawancara dengan pengusaha warung makan yang satu ini. Dan ia mengatakan "Penjualan kami sempat merugi karena gak ada tempe tahu dipasaran makanya kita juga gak jual , adanya menu makanan lain tapi tetap saja tempe tahu yang dicari sama konsumen kita".

Memang tidak bisa dipungkiri lagi , makanan seperti tempe tahu sudah menjadi makanan sehari-hari , makanan favorit semua orang di Indonesia . Terlebih lagi dimakan bersama dengan sepiring nasi dan rasanya sangat nikmat dan menggugah selera . 

Semoga, harga kedelai bisa kembali turun dan kita jadi gak kesulitan lagi untuk makan tempe dan tahu. Saya Irfan Maulana terima kasih salam hangat selalu dan salam sehat selalu untuk kita semua .

Sumber : Harian Kompas dan Kompas.com