Untuk debat perdana ini, masyarakat menilai bahwa Prabowo adalah sosok yang berpontensi, jawaban jawaban yang di terima oleh Prabowo cukup dan juga On Point tidak bertele tele sehingga masyarakat juga langsung mengetahui point point yang di sampaian oleh Prabowo. Namun pada debat perdana nya dalam menanggapi soal pertanyaan Ganjar yang lagi lagi menyinggung soal keputusan MK. " tapi dalam konteks kekinian saya terpaksa, mohon maaf saya terpaksa sekali ingin bertanya, apa komentar pak Prabowo dengan keputusan MK yang melahirkan tentang MKMK itu, terimakasih" ujar Ganjar.
Dalam pertanyaan ini Prabowo pun menjawab dengan tegas dan berapi api soal pertanyaan itu yang dimana mengatakan " saya kira mengenai Mahkama Konstitusi aturannya sudah jelas, dan kita ini bukan anak kecil. Sekarang begini, intinya kita tau lah bagaimana prosesnya, yang intervensi siapa tapi initinya kita tegak kan konstitusi dan uu. Kita harus berkomitmen tentang itu sendiri, dalam demokrasi kekuasan terbesar ada di tangan rakyat, hakim yang tertinggi adalah rakyat, dan pada tanggal 14 Februari yang akan datang ini biarlah rakyat yang akan ambil keputusan. Kalau kami tidak benar, salah, dan bekhianat, rakyat yang akan menghukum kami " tegasnya saat menjawab pertanyaan itu.
Di samping itu, banyak Masyrakat yang masih belum puas dengan hasil dan penampilan Prabowo dalam debat pertamanya, ia dinilai belum cukup menguasai materi dan cenderung lebih menjawab dengan seadanya. Disini juga Prabowo dihadapkan dengan isu isu yang akan melemahkan kepercayaan rakyat kepada Prabowo. Oleh karena itu, setelah debat pertama ini berlangsung akan kah elektabilitas pak Prabowo menurun?
Dilihat dari lembaga survei sementara yang diadakan oleh beberapa masyarakat atau media siarang televise, ternyata setelah debat pertama itu membawa dampak yang sangat signifikan bagi calon pasangan Prabowo Gibran, diliat dari hasil survei sementara ini ternyata elektabilitas Probowo Gibran sangat menurun dan jauh dibandingkan dari hasil awal awal terkait survei sementara yang lalu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H