Mohon tunggu...
irenemaydesta23
irenemaydesta23 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Airlangga

Mahasiswa aktif Universitas Airlangga - Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Selanjutnya

Tutup

Surabaya

BEM FISIP UNAIR : Satire atau Ujaran Kebencian?

20 Desember 2024   10:15 Diperbarui: 20 Desember 2024   10:12 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 Papan Karangan Bunga karya BEM FISIP Unair (Sumber : https://www.tempo.co/politik/bem-dibekukan-usai-buat-karangan-bunga-satire-ini-kata-dekan-f

Criticsm ≠ Hate Speech

Kasus BEM FISIP Unair ini seharusnya menjadi bahan refleksi bagi kita semua tentang bagaimana seharusnya kritik disampaikan dalam ruang publik. Tindakan tersebut perlu dilihat dari dua sisi: pertama, sebagai hak mahasiswa untuk menyampaikan pendapat, namun juga harus dipertimbangkan apakah kritik tersebut sudah mengarah pada hal yang konstruktif atau justru berisiko menambah polarisasi yang tidak sehat di masyarakat. Kebebasan berpendapat adalah hak dasar dalam negara demokrasi, namun hak tersebut tidak bisa disalahgunakan untuk menyebarkan kebencian atau memicu permusuhan.

Mahasiswa, sebagai agen perubahan, memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan bahwa setiap kritik yang disampaikan tetap berada dalam batasan moral dan etika yang tinggi. Kritik yang kuat dan berani harus disertai dengan rasa tanggung jawab sosial, menghormati martabat manusia, serta bertujuan untuk memperbaiki keadaan, bukan untuk merendahkan atau menyakiti pihak lain. Sebagai generasi penerus bangsa, kita harus memastikan bahwa kebebasan berpendapat yang kita nikmati tidak disalahgunakan, tetapi digunakan untuk membangun dan mendorong perubahan menuju masa depan yang lebih baik.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Surabaya Selengkapnya
Lihat Surabaya Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun