2. Peningkatan kualitas: Pemerintah juga harus memastikan bahwa minyak goreng bersubsidi yang tersedia di pasaran memiliki kualitas yang memadai dan sesuai dengan standar kesehatan.
3. Transparansi dan akuntabilitas: Pemerintah perlu meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam penyaluran subsidi minyak goreng bersubsidi, agar masyarakat dapat memperoleh manfaat secara adil.
4. Edukasi masyarakat: Pemerintah juga perlu melakukan kampanye edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya memilih minyak goreng yang sehat dan aman untuk dikonsumsi.
Pemasaran minyak goreng bersubsidi di Indonesia menghadapi sejumlah permasalahan yang perlu segera ditangani. Ketidakefisienan distribusi, subsidi, dan kualitas yang kurang memadai merupakan beberapa permasalahan yang harus diatasi. Dengan langkah-langkah yang tegas dan efektif, pemasaran minyak goreng bersubsidi yang diharapkan dapat lebih baik dalam menjaga harga tetap terjangkau dan ketersediaan bagi masyarakat Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H