Mohon tunggu...
Irene Cynthia Hadi
Irene Cynthia Hadi Mohon Tunggu... Editor - Editor

Just an ordinary girl from Surakarta, who writes perfect moments at the perfect time...

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tragedi Victoria Hall, Ketika Nyawa 183 Anak Terenggut akibat Berdesak-desakan

1 November 2022   18:49 Diperbarui: 1 November 2022   19:00 1053
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Tragedi Victoria Hall yang terjadi pada tahun 1883 (Sumber: Ancient Origins / Sunderland.yolasite / Public Domain)

Sayangnya, 183 anak tak terselamatkan.

Di antaranya ada 114 anak laki-laki dan 69 anak perempuan dari usia 3 hingga 14 tahun.

Ilustrasi Tragedi Victoria Hall (Sumber: Sunderland Yolasite)
Ilustrasi Tragedi Victoria Hall (Sumber: Sunderland Yolasite)

Mereka meninggal karena asfiksia yakni kondisi ketika tubuh kekurangan oksigen.

Setelah kejadian itu, donasi dari warga dan Ratu Victoria mengalir deras untuk keluarga korban.

Untuk mengenang 183 anak-anak yang tiada dalam Tragedi Victoria Hall, sebuah monumen berbentuk wanita yang menggendong tubuh seorang anak dibangun di Taman Mowbray.

Patung memorial Tragedi Victoria Hall (Sumber: Sunderland Yolasite)
Patung memorial Tragedi Victoria Hall (Sumber: Sunderland Yolasite)

Kejadian nahas itu juga berbuntut keluarnya peraturan dan hukum baru dari parlemen Inggris.

Sejak saat itu, setiap tempat umum diwajibkan memiliki pintu keluar yang memadai dan semuanya wajib dibuka agar orang-orang dapat keluar dengan selamat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun