Mohon tunggu...
Irene Cynthia Hadi
Irene Cynthia Hadi Mohon Tunggu... Editor - Editor

Just an ordinary girl from Surakarta, who writes perfect moments at the perfect time...

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tragedi Victoria Hall, Ketika Nyawa 183 Anak Terenggut akibat Berdesak-desakan

1 November 2022   18:49 Diperbarui: 1 November 2022   19:00 1053
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Patung memorial Tragedi Victoria Hall (Sumber: Sunderland Yolasite)

Pada waktu yang sama pula, hadiah-hadiah dibagikan kepada anak-anak yang ada di lantai bawah.

Merasa khawatir tak mendapatkan hadiah, anak-anak yang ada di lantai atas dan menyaksikan pembagian hadiah itu akhirnya turun secara bebarengan.

Padahal pada saat itu, diperkirakan ada sekitar 1.100 anak yang duduk di bagian atas.

Deretan anak-anak yang ingin mendapatkan hadiah itu pun turun melewati sebuah tangga yang dibuka manajemen untuk mengatur anak-anak dan tiket mereka.

Sementara itu, pintu yang menuju ke bawah ditutup oleh manajemen sehingga tak bisa dilewati pengunjung.

Beberapa anak awalnya sukses melewati tangga tersebut namun kemudian salah satu di antaranya tersandung.

Jarak di antara anak-anak yang berkerumun pun tertutup dan mereka jatuh saling bertumpukan.

Sementara itu, anak-anak yang ada di atas terus memaksa maju karena tidak tahu apa yang sedang terjadi di depannya.

Akibatnya, anak-anak di bagian depan tertindih dan kehabisan napas hingga terjebak.

Salah seorang penjaga kemudian membuka pintu keluar di bagian lain gedung dan bisa menyelamatkan sekitar 600 anak.

Anak-anak yang terjebak kemudian diselamatkan oleh orang dewasa dalam waktu 30 menit.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun