6. Bawalah bekal secukupnya
Bekal adalah satu persiapan yang paling penting untuk mudik. Ingat, bawalah bekal secukupnya. Membawa bekal terlalu banyak juga bisa membuat kita kewalahan ketika bergerak dan berpindah dari satu transportasi ke transportasi lainnya. Bawalah bekal yang bisa bertahan dalam beberapa hari ke depan seperti roti dan makanan kering lainnya. Anda juga bisa memanfaatkan restoran atau rest area untuk mengisi stok bahan makanan yang sudah habis.
7. Bawalah obat-obatan dan P3K
Selain membawa bekal, Anda juga harus membawa obat dan peralatan P3K yang lengkap. Kita tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi selama perjalanan mudik. Kemacetan, mabuk darat, udara maupun laut, bahkan pusing dan masuk angin sekalipun berpotensi untuk mengganggu perjalanan Anda. Oleh karena itu, lebih baik berjaga-jagalah dengan membawa berbagai obat dalam suatu wadah khusus yang bisa langsung Anda ambil ketika ada situasi darurat. Obat-obatan tersebut di antaranya ialah obat mabuk, pusing, obat gatal, salep, obat diare dan sakit perut, vitamin, penghilang rasa sakit, obat flu dan batuk, obat maag dan obat-obatan khusus seperti hipertensi, kolesterol, jantung dan diabetes. Anda juga bisa membawa satu kotak P3K berisi perban, obat merah, kapas, plester luka, kompres siap pakai, pembalut, koyo, minyak putih dan minyak telon.
8. Jangan lupa terus kabari keluarga secara berkala
Selalu berikan kabar kepada keluarga Anda di kampung halaman maupun kepada keluarga yang tidak ikut mudik bersama Anda. Memberikan kabar akan menenangkan keluarga Anda yang sedang menunggu di rumah. Apabila terjadi sesuatu, keluarga Anda juga bisa langsung bertindak dan menyusul di lokasi terakhir Anda memberikan kabar.
9. Selalu waspada
Dalam mudik, Anda akan selalu bertemu dengan banyak orang dan berkunjung ke berbagai tempat umum yang ramai dan tidak aman. Jagalah barang dan waspadalah terhadap lingkungan sekitar. Jangan sibuk main HP, telepon atau memainkan gadget di tempat-tempat umum yang ramai karena pada saat itulah Anda lengah. Hitung jumlah barang bawaan setiap kali berpindah tempat atau transportasi.
Hindari lokasi yang gelap dan sepi. Jika Anda merasa diikuti, segeralah masuk ke tempat yang ramai dan tunggu sampai orang itu pergi. Jangan menerima makanan atau minuman dari orang yang tidak Anda kenal, bahkan jika orang tersebut sudah akrab dengan Anda. Jika Anda merasa ada barang aneh di tas Anda, jangan dipegang agar sidik jari Anda tidak tertinggal di sana. Oleh karena itu, selalu pastikan tas dalam kondisi tertutup atau terkunci.
10. Doa
Yang terakhir namun yang paling penting yakni doa. Sebelum mudik dan sesampainya di tujuan, Anda harus menyempatkan diri untuk berdoa. Tentu doa adalah bagian yang penting dalam perjalanan panjang Anda karena hanya Sang Mahakuasa yang bisa memberikan perlindungan, kesehatan, kelancaran dan keselamatan selama perjalanan mudik Anda. Lebaran tentunya akan semakin bermakna dengan doa yang Anda panjatkan untuk Anda dan keluarga.