Mohon tunggu...
Irda Handayani
Irda Handayani Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Blogger | Writer | Graphic Designer | Founder of Rumah Blog Indonesia | www.rumahblogindonesia.web.id I www.irda.web.id

Selanjutnya

Tutup

Money

Belajar Mengikuti Jejak Ibu-ibu yang Berkarir dari Rumah

8 Oktober 2011   08:03 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:12 332
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Berbisnis di rumah mulai semakin gencar terdengar belakangan ini, terutama sering di elu-elu kan oleh para ibu-ibu rumah tangga. Ibu-ibu tersebut yang mengawali karir berbisnisnya selama di rumah dan menjadi pundi-pundi tambahan bagi kebutuhan rumah tangga mereka. Meskipun mereka sibuk dengan pekerjaan rumah, mengurus anak dan suami, tapi ternyata mereka memang berhasil melakukan double job tersebut.

Berbeda dengan status saya yang masih single ini, mekipun ada persamaannya, hehehe. Sudah sekitar 1 tahun saya berhenti bekerja karena kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan, namun seiring berjalannya waktu, saya mulai jenuh dan merasa “kehilangan” untuk bergerak lincah ke sana kemari. Memang pekerjaan di rumah juga banyak, sama seperti yang di kerjakan oleh ibu-ibu karir di rumah tersebut. Namun tetap saja saya merasa “hampa”, hahaha.

Meskipun saya kembali melamar pekerjaan di sana sini (dan belum di panggil-panggil juga, hahaha, mungkin belum rezeki), saya juga mulai berbisnis kecil-kecilan tapi mungkin karena belum berpengalaman berbisnis dan tidak memiliki bakat untuk berdagang, plus belum bertemu dengan seseorang yang rela membagi ilmunya dan membimbing saya menuju arah “cara berdagang” yang benar, akhirnya saya menutup dan gulung tikar. Sekali lagi, dan beberapa kali, saya mengalami kegagalan.

Alhamdulillah saya memiliki hobi menulis dan mengutak-atik dunia maya, saya kembangkan kemampuan saya tersebut hingga memiliki sebuah blog yang mumpuni dan mampu menghasilkan prestasi tersendiri. Meskipun blog saya tersebut tidak menghasilkan pemasukan keuangan sama sekali, namun ada kepuasan sejati dari bercerita, berbagi ilmu, pengalaman dan informasi kepada para pembacanya, karena blog tersebut memiliki misi dan visinya sendiri.

Kembali kepada bisnis dan merintis karir di rumah. Sekarang saya akan memiliki kesibukan lain, promosi dan promosi, baik melalui offline maupun melalui online (meskipun saya lebih suka online, bisa bebas berekspresi menjadi apapun juga, hehehe). Saya tidak mau kalah dengan perjuangan para ibu-ibu yang berkarir di rumah, toh saya juga stand by terus di rumah dan di depan laptop dan saya juga memiliki kelebihan yang lain di banding mereka, saya belum menikah, so mengapa saya harus getir duluan dan merasa kalah dari para ibu-ibu itu?

Ini demi masa depan saya, demi mewujudkan cita-cita, impian dan mimpi saya. Maka saya harus bekerja keras sekarang, perjuangan sudah di mulai teman :)Sumbu semangat telah di bakar dan harus tetap menyala sepanjang umur mendampingi hidup. Insya Allah saya akan komit dan menjalani pekerjaan ini dengan sungguh-sungguh, karena saya juga memiliki tujuan yang sama dengan orang lain yaitu keberhasilan.

Teman baru, tempat baru (dimanapun berada), sistem baru, semangat baru, ilmu baru dan perjuangan yang baru pula :)

071011

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun